Breaking News:

Selebrita

King Faaz Anak Fairuz A Rafiq Ikut Kurban Pakai Uang Sendiri, Ingin Dagingnya Dibagi di Palestina

Anak Fairuz A Rafiq, King Faaz menuai pujian karena ingin berkurban pakai uang sendiri dan dibagikan ke warga Palestina

Instagram @kingfaazarafiqasli
Anak Fairuz A Rafiq, King Faaz menuai pujian karena ingin berkurban pakai uang sendiri dan dibagikan ke warga Palestina 

Dalam video di kanal YouTube Buya Yahya yang diunggah Agustus 2019, Buya Yahya mendapat pertanyaan dari salah satu jamaahnya.

"Bagaimana hukumnya jika ada penganut agama lain ikut menyumbang hewan kurban di salah satu masjid lalu dagingnya dibagikan untuk masyarakat setempat?" demikian bunyi pertanyaan tersebut.

Menurut Buya Yahya, kewajiban seorang muslim saja.

Praktis, jika ada orang nonmuslim ikut berkurban, tak ada nilai dari kurban itu sendiri.

"Tapi kalau mereka ingin berkurban, maksudnya ingin berderma itu sah-sah saja. Bahkan di dalam Islam terjalin suatu keindahan," kata Buya Yahya.

Buya Yahya menambahkan, daging kurban yang berasal dari orang nonmuslim sifatnya hadiah.

Baca juga: Kisah Adi Karnadi, Jual Hewan Kurban di Bantul Pakai Jasa 3 SPG Seksi, Target 300 Kambing Terjual

Ilustrasi hewan kurban
Ilustrasi hewan kurban (TRIBUN PONTIANAK/Muzammilul Abrori)

Nah, orang muslim boleh menerima hadiah dari penganut agama lain.

"Jadi kita tuh boleh menerima hadiah. Jadi kalau hari raya korban ada orang nonmuslim atau orang kafir yang memberikan sapi untuk disembelih kurban, sah, tapi tidak jatuh korban, ya sudah disembelih saja, dimakan kaum muslimin," ujarnya menjelaskan.

Meski begitu, tetap ada catatan terkait hal itu.

Pertama, orang nonmuslim yang ikut berkurban tak boleh disertai unsur perendahan terhadap orang Islam.

"Akan tetapi kalau memberinya ada irama kebersamaan dalam sebuah persatuan masyarakat, karena dia orang kaya, dia ikut berderma, nggak apa-apa," ujarnya.

Rambu kedua adalah jika orang nonmuslim berkurban sengaja ingin dipandang orang lain.

"Niatnya dia untuk mengalihkan perhatian lalu ingin mengatakan bahwa yang baik itu saya," katanya.

Buya Yahya ingin menegaskan bahwa hubungan orang Islam dengan nonmuslim tetap harus dijaga.

"Tetapi pada dasarnya hubungan orang Islam dengan nonmuslim dibangun dengan indah sekali. Ada saat kita memberi, ada saat kita menerima. wallahu a'lam bishawab," kata Buya Yahya.

(TribunTrends/Nafis, BanjarmasinPost)

Tags:
King FaazFairuz A RafiqPalestina
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved