Polisi di Karawang Barat Syok Didatangi 2 Gadis Pemudik: Ibu Menggigil Dingin di Gubuk Pinggir Jalan
Pengalaman nahas 2 gadis pemudik dari Tangerang ini menjadi sorotan di sebuah pos polisi dekat gerbang tol Karawang Barat.
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNTRENDS.COM - Kisah pilu dua gadis kecil pemudik dari Tangerang.
Kedua gadis ini membuat syok para petugaas di pos kepolisian, mereka datang dalam kondisi panik.
Pengalaman 2 gadis pemudik dari Tangerang ini menjadi sorotan di sebuah pos polisi dekat gerbang tol Karawang Barat.
 
Kamis (11/4/2024) sekitar pukul 10.00 WIB, Aipda Fuad dan Bripka Noviandi tengah fokus mengamati arus kendaraan di Pos Gatur Pam Ops Ketupat Lodaya tahun 2024 di Badami, tol Karawang Barat.
Dua bocah perempuan kemudian mendatangi mereka.
Sambil terbata-bata Anadya Kirana (16) dan Anandita Larasati (8) menceritakan kondisi ibunya, Eni Yulianti (43).
Eni disebut tengah menahan sakit di sebuah gubuk yang tak jauh dari jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca juga: Demi Terlihat Sukses dan Kaya, Warga Rela Sewa Mobil Mewah Rp16,8 Juta Per Hari untuk Mudik Lebaran
"Jadi tiba-tiba ada dua anak perempuan yang melaporkan kepada petugas jika tengah sakit," kata Kasi Humas Polres Karawang Ipda Kusmayadi, Sabtu (13/4/2024), dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com
Ketiganya, kata Kusmayadi, adalah pemudik dari Tanggerang yang akan menuju Magelang, Jawa Tengah.
Namun di tengah perjalanan, Eni merasa mual, pusing, dan lemas, lalu meminta turun dari bus Harapan Jaya yang ditumpanginya, di gerbang tol Karawang Barat.
"Ibunya sakit dan meminta turun di gerbang tol Karawang Barat," kata Kusmayadi.
Mendengar cerita dua anak perempuan itu, Aipda Fuad dan Bripka Noviandi bergegas ke lokasi.
Benar saja, di sana Eni terlihat lemas. Dia berbaring di sebuah kursi di dalam gubuk. Eni juga terlihat menggigil kedinginan.
"Melihat itu, petugas langsung membawa Eni ke rumah sakit dengan sebuah mobil," kata dia.
Eni dibawa ke Rumah Sakit Mandaya di Jalan Interchange untuk mendapatkan perawatan.
....
KISAH LAIN: Wanita Diusir Mertua dari Palembang, Niat Mudik ke Surabaya Malah Kehabisan Ongkos di Banten
Malangnya nasib seorang ibu asal Surabaya, dia diusir suami dan mertua yang berada di Palembang jelang lebaran 2024.
Tak sampai di situ, nasibnya juga makin memprihatinkan saat dirinya kehabisan ongkos untuk pulang kampung ke Surabaya.
Adapun kisah ibu kehabisan ongkos tersebut viral dibagikan akun Instagram Ditlantas Polda Banten.
Dalam video yang beredar, ibu itu tampak kebingungan sambil mengendong bayinya bersama anak laki-laki dan perempuan yang lain.
Baca juga: Bukan Pelabuhan Merak, Ini Kemacetan Mudik Lebaran Terparah, Sampai Berhari-hari dan Ada Korban Jiwa
Beruntungnya ia bertemu polisi wanita atau polwan yang membantunya.
Terlihat seorang polwan menghampiri seorang ibu.
Ibu yang mengenakan hijab merah muda itu terlihat memboyong empat anaknya yang masih kecil
Hingga akhirnya terlihat dihampiri seorang polwan yang diduga sedang bertugas memantau lalu lintas.
Kemudian tampak ibu tersebut diajak mengobrol dengan sang polwan.
Ternyata ibu tersebut curhat bahwa mertua dan suaminya marah hingga dirinya diusir.
“Lakiku sekarang dan mertuaku marah,” ucap ibu-ibu tersebut.
 
Dalam keterangan disebutkan kronologi ibu yang terlantar dengan anak-anaknya itu terjadi Banten.
Awalnya ibu tersebut datang dari Palembang untuk pergi ke Surabaya.
Namun sesampainya di Banten, ia kehabisan ongkos.
Disebutkan alasan ibu tersebut pulang ke Surabaya hingga kehabisan ongkos karena diusir mertua dan suaminya.
“Kronologis nya ada seorang ibu dan anaknya kehabisan ongkos mau ke Surabaya dari Palembang, karena diusir sama mertua nya,” tulis keterangan Instagram Ditlantas Polda Banten.
Mendapati kejadian malang menimpa ibu tersebut, polwan Ditlantas Polda Banten akhirnya membantu ibu-ibu tersebut.
Polwan tersebut memberikan ongkos dan uang saku untuk perjalanan pulang kampung ibu-ibu tersebut.
Kini, kisah pilu ibu-ibu yang kehabisan ongkos tersebut viral dan menyita perhatian warganet.
 
Tak sedikit warganet turut prihatin atas nasib pilu yang dialami ibu-ibu tersebut.
Sebagian warganet memuji sikap polwan baik hati membantu ibu-ibu tersebut.
Baca juga: Kesalnya Dazen Vrilla Hendak Mudik Malah Terjebak Macet di Betung, 12 Jam Tak Gerak: Jalannya Rusak
Ada juga warganet yang curiga bahwa kejadian yang dilakukan ibu-ibu tersebut modus.
"Modus ataupun bukan,semoga allah swt mmbalas niat & perbuatan baik dr polwan. Semoga allah melipatgandakan rezeqi ny,aamiin," kata erikasaraswati2.
"Terima kasih polwan yang baik hati.semoga kebaikan ibu polwan di balas oleh Allah SWT, amiin ya robbal Al-Amin, sehat selalu ya bu.semoga banyak rezekinya dan teruslah berbuat baik," kata hanafi_hanam.
"Di usir oleh mertua ?" paham kan kalo nanti ingin berumah tangga? Mumpung masih single pilihlah yg dimana kekuranganmu diterima," kata _rita.06.
"Masya Allah, respek dengan ibu Polwan yang baik hati. Semoga berkah ya Bu," ujar mamay_humaedi.
TribunTrends.com/TribunLampung.co.id/TribunSumsel
(*)
Sumber: Kompas.com
| Bikin Densu Ikut Nangis, Acha Septriasa Ceritakan Kronologi Perceraian: Sidang Cerai Sendiri Kosong |   | 
|---|
| Rocky Gerung Sentil Menkeu Purbaya yang Benarkan Jokowi Terkait Whoosh: Koboi Cengeng! |   | 
|---|
| Sarjana Minggir Dulu! 16 Kementerian Ini yang Butuh Banyak CPNS dari Lulusan SMA–SMK |   | 
|---|
| Kejari Geledah Kantor OPD di Bandung, Usut Kasus Dugaan Korupsi, Wawalkot Tak Luput dari Pemeriksaan |   | 
|---|
| Sosok Erwin, Wakil Wali Kota Bandung Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi, Statusnya Masih Saksi |   | 
|---|
 
							 
                 
											 
											 
											 
											