Breaking News:

Apes, Sopir Ertiga Kena Getok Harga di Bogor, Ganti Ban Serep Rp200 Ribu, Montir: Berat Ngangkatnya

Viral pengakuan pengemudi Ertiga ken getok harga, ganti ban serep bayar Rp200 ribu, Pak RT kuak kronologi, montir ngaku berat.

Editor: Dhimas Yanuar
ISTIMEWA
Viral pengakuan pengemudi Ertiga ken getok harga, ganti ban serep bayar Rp200 ribu, Pak RT kuak kronologi, montir ngaku berat. 

TRIBUNTRENDS.COM - Simak kisah viral seorang sopir mobil kena getok harga di kawasan Puncak Bogor wilayah Megamendung, Kabupaten Bogor.

Curhatan pengemudi pun viral di media sosial dan jadi sorotan warganet, ia kesal bengkel menggetok harga mahal kepadanya.

Insiden ini awalnya diunggah akun Instagram @bogorpisan, bahkan terkuak kronologi dari awal kejadian tersebut.

Pengemudi Ertiga di Bogor kesal ganti ban serep bayar Rp200 ribu.
Pengemudi Ertiga di Bogor kesal ganti ban serep bayar Rp200 ribu. (Instagram - TribunBogor/Rahmad Hidayat)

Ketua RT setempat pun mengungkap kronologi kejadian sebenarnya.

Dalam postingan di Instagram, terihat selembar kwitansi milik pengendara mobil dari bengkel itu.

Pengendara mobil mengaku sangat kesal karena harga yang dipatok bengkel itu terlalu tinggi atau mahal.

"Bengkel sialan, cuma minta tolong ganti ban serep doang jasanya Rp 200 ribu. Dikira ganti ban serep yang bisa lakuin cuma dia doang," tulis keterangan akun @bogorpisan, dikutip TribunJatim.com dari TribunnewsBogor.com, Minggu (14/4/2024).

Baca juga: Nasib Pedagang di Puncak Bogor Getok Harga ke Wisatawan, Dapat Sanksi, Warung Bakal Tutup Sementara

Ia pun mengimbau kepada para pengendara lainnya agar berhati-hati jika ke bengkel ini.

“Hati-hati kalau ke bengkel samping Pom Bensin Cipayung Datar yang di sebelah kiri kalo dari arah atas,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro membenarkan hal tersebut.

Pihaknya sudah mendatangi pemilik bengkel tersebut dan menegurnya.

“Jangan akhirnya menyusahkan masyarakat yang lagi balik maupun yang wisata," kata Rio kepada wartawan.

Ia mengimbau kepada bengkel yang ada di kawasan Puncak agar tidak memasang harga yang tinggi kepada para pengendara.

"Kita akan monitor setiap bengkel yang lain agar tidak melakukan hal yang sama. Berikan pelayanan dengan yang wajar," tandasnya.

Sementara itu, Ketua RT 003 RW 004 Desa Cipayung Datar sekitar bengkel viral tersebut, Muryanto, mengatakan bahwa kejadian ini terjadi pada Jumat (12/4/2024).

Halaman
1234
Sumber: Surya
Tags:
Bogormobilgetok harga
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved