Selebrita
Vakum Imbas Kasus Bully Anaknya, Kini Vincent Rompies Kembali Muncul, Kelakuan saat Ketemu Desta Cs
Momen Vincent Rompies kembali muncul setelah vakum 2 bulan, kelakuan kocak saat ketemu Desta Dkk.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
TRIBUNTRENDS.COM - Efek kasus bullying yang menyeret anak sulungnya Legolas, Vincent Rompies sempat memutuskan untuk vakum.
Kini setelah 2 bulan vakum, Vincent Rompies akhirnya kembali muncul di depan publik.
Baru-baru ini Vincent Rompies muncul dalam program Sahur Nih Yee di YouTube Vindes.
Kehadiran Vincent Rompies langsung membuat Desa, Indra Jegel, Boyen, Mamat hingga Iqbal Ramadhan kaget.
Baca juga: Daftar 4 Tersangka Kasus Bullying Binus School yang Libatkan Anak Vincent Rompies, 8 Orang Jadi ABH

Vincent muncul langsung dengan seribu gimmicknya.
Mulai dari speaker basuri berbunyi lagu Boyen, 'Cintamu itu hoax'.
Sampai gimmick sulap tali sepatu.
Trik sulap Vincent sahur tadi pun berhasil memukai sahabatnya di Vindes.
"Datang-datang bawa sulap," kata Mamat.
"Kok bisa sih ?" kata Desta.
Terakhir Vincent Rompies membuat satu ruangan heboh dengan petasan.
Betapa tidak, ia membawa banyak sekali petasan yang disimpan di sejumlah sudut ruangan.
"Untuk Vivin Dedes semua saya mau minta maaf karena sebulan ini saya gak ada," kata Vincent Rompies.
"Gak perlu minta maaf bro," timpal Desta.
"Ngapain minta maaf sih bang," kata Boyen.
Vincent Rompies juga berterimakasih pada sponsor yang telah memaklumi kondisinya.
"Minta maaf Vivin Dedes para sponsor terima kasih atas pemakluman tetap percaya sama Vindes," kata Vincent.
Baca juga: Viral Semenjak Dibully Geng Anak Vincent Rompies, Arlo Kini Merasa Jadi Artis: Seleb Nih Bro
Ia juga berterimakasih pada Mamat yang menggantikan perannya dalam tayangan Youtube Vindes.
Pun dengan Desta yang sampai sakit dirawat.
"Buat Desta full sampai sakit-sakitan," kata Vincent Rompies.
Vincent kembali meminta maaf atas kejadian beberapa bulan terakhir yang menimpa anaknya.
"Iya makasih semuanya, pokoknya makasih saya mohon maaf sebesar-besarnya atas semua hal yang terjadi beberapa bulan ini. Saya dua bulan di rumah, sayaa gak ngirim THR, kaga ada duit saya. " kata Vincent Rompies.
"Lu gak punya duir beli petasan segini banyak," timpal Desta.
"Dua meter," sahut Indra Jegel.
Nasib Anak Vincent Rompies, Sudah Diterima Kuliah, Kini Diminta Mundur dari Sekolah Karena Bullying
Vincent Rompies kecewa lantaran status pendidikan anaknya kini terancam akibat kasus bullying.
Sebagaimana diketahui, Legolas terlibat dalam kasus bullying di sekolah.
Padahal, Legolas yang kini duduk di bangku SMA kelas 3 itu sebenarnya sudah diterima kuliah di salah satu universitas.
Kini, anak Vincent Rompies masih belum kembali sekolah akibat ada tekanan dari pihak sekolah.
Keadaan itu tentu saja membuat Vincent Rompies kecewa.

Selain itu, pihak kuasa hukum pun mengkhawatirkan pendidikan anak Vincent Rompies yang dalam waktu dekat seharusnya mengikuti ujian akhir sekolah.
Baca juga: Kemendikbud Turun Tangan, Sudah Dapat Solusi Kasus Bully Geng Anak Vincent Rompies: Kepentingan Anak
"Padahal bagian kuncinya tuh, minggu depannya itu ujian loh," kata Yakup Hasibuan selaku kuasa hukum anak Vincent, dilansir Senin (26/2/2024).
Suami Jessica Mila menyayangkan keputusan sekolah yang dinilai terburu-buru memutuskan kliennya harus mengundurkan diri.
Ia menganggap pihak sekolah tak mempertimbangkan segi pendidikan anak Vincent yang akan menghadapi ujian akhir.
"Jadi bayangkan dari kelas 1 sampai kelas 12 belajar di sekolah itu, terus yang seharusnya sekolah itu membimbing dan memberikan pembinaan.
Tapi sangat disayangkan ini kok sepihak dan sangat buru-buru ya, tiba-tiba ya (diminta) mohon mengundurkan diri gitu.
Itulah dari kami sebagai pihak kuasa hukum keluarga juga menyayangkan," jelasnya.
Pendidikan menjadi salah satu hal yang diperjuangkan Yakup Hasibuan dalam menangani kasus tersebut.
"Tentu (berjuang untuk hak pendidikannya), bayangin saja dari kelas 10 sampai kelas 12, minggu depannya ujian, mau ada ujian akhir, terus anak ini sudah diterima di sebuah perguruan tinggi juga.”
Ia pun mempertanyakan dasar kebijakan pihak sekolah yang langsung meminta kliennya untuk mengundurkan diri.

“Hanya karena mendengar adanya laporan berita, tanpa menunggu pihak yang berwenang dan berkoordinasi, (anak terlapor) diminta mundur.
Baca juga: Imbas Kasus Bully, Vincent Rompies Kecewa Sekolah Minta Anaknya Mundur Jelang Ujian: Buru-buru
Apakah dasar berita yang berkembang bisa dijadikan alasan seorang untuk mundur (dari sekolah)? Itu sih yang kita sayangkan," kata Yakup Hasibuan.
Anak Vincent Rompies diduga terlibat dalam kasus perundungan teman satu sekolahnya bersama dengan satu gengnya.
Atas kejadian tersebut, Vincent akhirnya muncul ke publik untuk memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
Vincent berharap masalah tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Vincent Keberatan Anaknya Dikeluarkan dari Sekolah
Vincent Rompies keberatan anaknya dikeluarkan dari sekolahnya Binus School Serpong.
Hal itu buntut dari kasus perundungan yang dilakukan anak Vincent Rompies bersama teman-temannya terhadap siswa lain.
Diwakilkan pengacaranya Yakub Hasibuan, Vincent Rompies merasa keputusan mengeluarkan sang anak akibat kasus bully sangat berlebihan.
Tak hanya itu, Vincent Rompies juga merasa keputusan tersebut diambil secara sepihak.
"Yang saya sayangkan ada perilaku yang menurut kami itu sedikit berlebihan dan sepihak dilakukan pihak Binus sebenarnya karena meminta orangtua dari anak untuk membuat pengunduran diri," kata Yakup Hasibuan kuasa hukum Vincent Rompies saat ditemui di kawasan Depok, Jawa Barat belum lama ini dilansir dari Tribun Seleb, Minggu (25/2/2024).
Yakup Hasibuan menganggap bahwa keputusan tersebut sangat disayangkan mengingat setiap anak memiliki hak pendidikan dan sosial sesuai dengan Undang Undang yang berlaku.
Baca juga: Yakup Hasibuan Bantah Anak Vincent Rompies di-DO, Diperiksa Tanpa Didampingi: Diminta Mengundurkan

"Dan itu yang menurut kami sangat disayangkan karena kembali lagi Undang-Undang juga dan seluruh peraturan yang ada harus dijamin hak pendidikannya dan hak sosialnya," ujar Yakup.
Apalagi Farrel Legolas diberhentikan oleh pihak sekolah jelang ujian.
"Jadi bayangkan dari kelas 1 sampai 12 di satu sekolah yang harusnya sekolah itu harusnya membimbing dan memberikan pembinaan tapi seakan-akan ini kok sepihak dan sangat buru-buru dan tiba-tiba yaudah mohon mengundurkan diri," ujar Yakup.
Padahal pihak kepolisian masih menyelidiki kasus perundungan tersebut dan belum menentukan tersangka.
"Karena kejadian ini kan sebenanrya pihak kepolisian masih dalam proses penyidikan," Ungkap Yakup.
Hal lain yang menjadi kekecewaan dimana orangtua dari para terduga pelaku baru saja dipanggil beberapa waktu lalu namun sudah diminta untuk mengundurkan diri dari sekolah.
"Dan minggu lalu pihak kami juga dipanggil ke sekolah dan diminta untuk mengundurkan diri dan ini yang kita sayangkan,"

Kemudian dalam pemeriksaan di sekolah beberapa terduga pelaku tidak didampingi oleh pihak-pihak tertentu seperti kepolisian.
"Iya betul (langsung diminta mengundurkan diri) jadi awalnya anak-anak diperiksa sekolah tanpa pihak-pihak berwenang, psikologi dan lain lain, dan keesokan harinya dipanggil orangtuanya dan akhirnya diminta untuk mengundurkan diri," tandasnya.
Dijamin Masih Siswa di Binus School
Baca juga: Berlebihan! Vincent Rompies Tak Terima Anaknya Di-DO Gegara Terlibat Kasus Bully: Kok Sepihak!
Putra Vincent Rompies, Legolas Rompies dan teman-temannya yang diduga pelaku perundungan disebut masih jadi siswa di Binus School Serpong.
Inspektorat Jendral Kemendikbud, Chatarina Girsang yang baru saja menyambangi sekolah tersebut mengatakan bahwa terduga pelaku belum dikeluarkan.
"Sampai saat ini masih sebagai siswa sekolah tersebut," ujar Chatarina Girsang saat ditemui di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Senin (26/2/2024).
Ia belum bisa menjelaskan lebih detail karena berkaitan dengan proses hukum yang dilaporkan keluarga korban, masih berjalan.
"Karena kan proses hukumnya masih berjalan dan itu harus kita hormati," katanya.

Soal sanksi apa yang akan diberikan kepada para terduga kasus bully, PLT Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian PPPA, Rini Handayani menyerahkan ke pihak kepolisian.
Diakuinya, pertemuan saat itu hanya untuk menjembatani urusan pendidikan korban dan terduga pelaku agar tetap berjalan.
"Itu kita serahkan ke kepolisian," ungkap Rini Handayani
"Hari ini kita jembatani untuk hak pendidikan anak," ucapnya.
Sekedar informasi, pihak Binus School Serpong sempat membuat pernyataan resmi perihal siswa yang terlibat dalam kasus perundungan sudah tidak menjadi bagian dari sekolah tersebut.
Statement itu juga dipertebal dengan pengakuan Yakup Hasibuan sebagai kuasa hukum Legolas Rompies yang menyebut kliennya diminta untuk mengundurkan diri dari sekolah.
Sumber: Tribun Bogor
Umi Pipik Buka Rahasia Harapan Terakhir Mpok Alpa Sebelum Wafat: Mau Umrah Bareng |
![]() |
---|
Dari Tawa di Panggung hingga Air Mata di Pemakaman, Kebaikan Mpok Alpa Dibalas Doa Sahabat |
![]() |
---|
Detik-detik Bang Idung Drop Usai Mpok Alpa Meninggal, Denny Cagur Turut Menyaksikan |
![]() |
---|
Sosok Rachquel Nesia, Artis yang Dilamar Pacar di Atas Makam Sang Ayah, Ini Kekasihnya |
![]() |
---|
Putri Mpok Alpa Pingsan Dua Kali Iringi Kepergian Ibu, Hilang Kesadaran di Rumah Duka & Pemakaman |
![]() |
---|