Penyakit Misterius Stevie Agnecya Kambuh Saat Ashar & Subuh, Teman Sampai Ngeri: Sampai Sesakit Itu

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang sahabat miris ceritakan detik-detik saat penyakit aneh Stevie Agnecya kambuh sebelum akhirnya meninggal dunia.

Feby Elruby dan Tities Sapoetra seolah menjadi saksi betapa pilunya semasa hidup Stevie Agnecya melawan penyakit misteriusnya.

Feby Elruby bercerita, penyakit misterius Stevie Agnecya akan kambuh di saat ashar atau subuh.

Baca juga: Dituduh Santet Stevie Agnecya, Hidup Icha Anissa Dulu Miris, Depresi Hingga Hidup Tinggal 10 Persen

Di saat itulah, Stevie Agnecya akan merasakan sakit yang tak tertahankan.

Namun anehnya setelah diperiksa, dokter tidak menemukan masalah apapun dalam tubuh istri Anggi Pratama tersebut.

“Dia bilang nggak enaklah badannya, tapi kalau ditanya dia nggak tau sakit apa.”

“Dia itu sering kayak abis zuhur abis subuh tulang ekornya sakit banget pundak berat, sesakit itu sampe ga tertahankan,” cerita Febby Elruby dikutip dari tayangan Rumpi No Secret episode Senin (25/3/2024).

Stevie menderita rasa sakit selama bertahun-tahun tanpa diketahui penyebabnya.

Mantan istri Samuel Rizal itu sudah memeriksakan diri ke beberapa dokter dan rumah sakit, namun tubuhnya dinyatakan sehat.

Anehnya, Stevie masih mengeluhkan rasa sakit yang luar biasa.

Febby Elruby mengaku menyaksikan langsung bagaimana kondisi Stevie ketika kambuh.

Sahabatnya itu masih terus mengeluhkan sakit padahal sudah mengonsumsi sejumlah obat pereda sakit

Baca juga: Suami Kaget Lihat Wajah Stevie Agnecya saat Meninggal, Almh Siapkan Baju Lebaran Keluarga hingga ART

“Dia ga pernah minta tolong ya, waktu itu di apartemen dia tiba-tiba sakit, sampe nyari pain killer itu dia makan pain killer sampe 2, sampe yang udah lewat, maaf dubur ya, sama diinfus juga itu kan yang masuk pain killer udah berapa masih ngeluh sakit juga.”

“Sampe dia buka baju minta aku pijet punggung sama bagian tulang ekornya,” tutur Feby sembari menahan tangis mengenang Stevie.

“Sampe dokter udah berapa aja bilang tidak terdeteksi apa-apa, sampe berbulan-bulan di rumah sakit dia itu sehat,” kata Tities.

Lebih lanjut, Feby juga menceritakan keanehan yang dialami almarhumah temannya itu.

Tubuh Stevie terlihat sehat namun penyakitnya bisa mendadak kambuh terutama di waktu-waktu subuh.

“Dia nggak tentu kan ya, kadang setelah Ashar kadang abis subuh. Dia minum pain killer apa kebas,” kata Feby.

Selama berjuang melawan sakitnya yang misterius, Stevie pun tak pernah luput dari ibadah.

Stevie pun merasakan keajaiban bak penyakitnya diangkat selama dia menjalani ibadah umrah ke Tanah Suci.

“Dia ga merasa kesakitan pas umroh aja, dia bener-bener ngerasain happy ceria banget itu pas umroh.

Makanya dia pengen banget ke sana lagi, dia itu istri yang baik,” cerita Febby.

“Bahkan keimanan dia sebagai seorang mualaf melebihi aku yang seorang muslim,” timpal Tities Sapoetra.

Pelaku Santet Stevie Agnecya Disebut 2 Orang, Ustaz Ungkap Sosoknya: 'Merasa Terdzolimi & Dijahati'

Sosok pelaku yang santet Stevie Agnecya hingga kini masih menjadi teka-teki.

Namun sebelum meninggal dunia, Stevie Agnecya sempat bercerita dirinya mendapat petunjuk soal pelaku santet tersebut dari ustaz.

Dari sang ustaz terungkap fakta jika pelaku santet Stevie Agnecya tidak hanya satu melainkan dua orang.

Baca juga: Dokter Jelaskan Foto Rontgen Stevie Agnecya, Ada Benda Asing 10 CM, Ini Kemungkinan Cara Masuknya

Pelaku santet ini rupanya merasa terdzolimi dan dijahati oleh Stevie Agnecya.

Ia juga merasa iri dan benci melihat Stevie berbuat baik hingga disayangi banyak orang.

Menurut Stevie, dirinya sudah 4 tahun dikirimi santet.

Stevie Agnecya pun tak pernah menyebut siapa sosoknya, namun ia mendapat ciri-cirinya dari penjelasan ustaz.

"Jadi selama 3,5 tahun aku ngerasa lemes, pundak berat, terus waktu hari pertama aku merasa jam 11 malem lagi tiduran tiba-tiba 5 detik aku ga bisa napas," kata Stevie di akun TikToknya.

Istri dari Anggi Pratama itu awalnya mengira kalau dirinya terkena penyakit GERD.

Menurut Stevie, orang yang menyantetnya itu ingin dirinya tidak ada di dunia lagi.

"Jadi orang yang nyantet aku ini dia maunya aku sampe meninggal," kata Stevie.

Stevie juga menyebut, menurut ustaz yang dikenalnya, sosok yang menyantetnya itu adalah seorang perempuan.

"Aku sempat ditanya, pada saat 2019 kamu pernah berantem sama siapa? itu clue-nya," kata Stevie.

Baca juga: Icha Annisa Klarifikasi Meski Stevie Agnecya Tak Sebut Nama Pelaku Santet: Kalian Mengarah ke Saya

Bahkan, ustaz itu juga mengatakan kalau pelaku santet dibantu oleh keluarganya.

"Perempuan ini gak sendirian guys, dia dibantu oleh ibu dan adiknya tanpa sepengetahuan suaminya, inget ya suaminya gak tahu apa-apa," jelasnya.

Stevie Agnecya pun menjelaskan ciri-ciri orang tersebut.

"Perempuan ini selalu bilang sudah memaafkan aku, padahal pada saat itu pun masalah itu dia yang mulai duluan loh.

Dan selalu merasa terdzolimi, dijahati," katanya lagi.

Padahal tenyata orang tersebut diam-diam main belakang dengan ilmu hitam ini.

"Berarti dia sudah pemain ilmu hitam dari zaman dulu.

Logikanya kalau dia sampe tega mau matiin orang, berarti bukan aku doang dong yang sudah diginiin sama dia," katanya lagi.

Stevie pun mengaku sudah tahu siapa orangnya karena sering diperlihatkan lewat mimpi.

Sementara itu, Ahli Spiritual Chacha Caroline mengatakan kalau pelaku santet terhadap Stevie lebih dari satu orang.

"Pada dasarnya si pelaku santet ini tuh bukan cuma satu orang, tapi dua," kata Chacha.

Kiriman ilmu hitam ini, kata dia, bukan disebabkan karena persaingan bisnis.

"Tapi karena merekanya itu iri dengki, gak seneng lihat orang lain bahagia, gak seneng orang lain mendapat kehidupan lebih baik dari dia, gak seneng ketika orang itu disukai banyak orang, gak seneng ketika banyak yang menyayangi si orang tersebut," tuturnya.

Sehingga menurut dia, timbulah perasaan iri dan sakit hati.

"Ketika orang punya penyakit hati, itu semua pasti menyatu di dalam dirinya dia. Ketika orang melakukan kebaikan apapun, pasti dia benci dan iri," jelasnya.

Ia juga mengingatkan pada pelaku santet itu bahwa balasannya akan tetap ada meski dirinya sudah berbuat baik.

"Ingat, kamu merasa menang saat ini, apa yang sudah kamu lakukan kamu mungkin bisa berpikir menghilangkan karma burukmu dengan bersedekah setelah kamu berhasil melakukan hal tersebut, kamu salah," jelasnya.

Chacha mengingatkan bahwa pelaku dan keturunannya akan mendapatkan balasan yang setimpal.

"Ingat yang kamu sakiti adalah orang baik, karmamu akan mengejarmu ke manapun kamu pergi," tandasnya.

(TribunTrends.com/Grid.id/TribunnewsBogor.com)