Dulu Rela Jadi Istri Kedua, Artis Kini Ngotot Minta Cerai, Suami Singgung Dosa Masa Lalu: Balasan!

Ia dan sang suami ternyata pernah berpacaran saat masih kuliah.

Baca juga: Foto Artis dengan Istri Kedua, Tak Beri Rekaman Kamera Mobil ke Istri Tua, Madu: Kita akan Bahagia

Sayang, hubungan mereka tak bisa lanjut ke pernikahan karena tidak mendapatkan restu orangtua pacarnya.

"Saya istri kedua yang menikah atas restu istri pertama. Berpacaran dengan suami saat kuliah tapi almarhum mertua tidak memberi restu untuk menikah. Saya tidak berhijan, sedangkan keluarga suami cukup agamis," ujar wanita tersebut.

Lantaran tak mendapatkan restu, pihak laki-laki akhirnya menikah lewat perjodohan.

Istri pertama juga tahu cerita bahwa suaminya dulu berpacaran dengan istri kedua ini.

Sampai akhirnya, ayah dari si laki-laki itu meninggal dunia sekitar enam tahun lalu.

"Suami minta izin istri pertama untuk menikah dengan saya. Istri pertama izinkan. Keluarga juga semua sudah tahu," lanjutnya seperti TribunTrends kutip dari mStar, Selasa (12/12/2023).

Kendati bahagia disatukan dengan cinta lamanya, istri kedua mengaku banyak makan hati karena banyak syarat yang diberikan oleh istri pertama.

Ia tidak diperbolehkan go public dimana-mana, baik dalam acara keluarga maupun event-event tertentu.

Istri kedua ini juga hanya bisa bertemu suami selama dua hari dalam seminggu.

"Ada syarat. Syaratnya, saya tak boleh dibawa ke acara keluarga. Istri pertama tetap akan menjadi pasangan yang dilihat public. Giliran saya hanya dua kali seminggu, tidak boleh akhir pekan," tulisnya.

Ia juga tidak diperbolehkan memiliki anak.

Baca juga: Pria Kediri Bongkar Kisah 3 Kali Poligami, Istri Pertama Habis Lahiran saat Dimadu, Kini Semua Akur

"Dan tak boleh punya ada. Dikarenakan sayang dan ingin hidup dalam keadaan aman, saya turuti. Suami selalu menyarankan agar saya mengikuti kemauan istri pertama. Sebab saya sadar, saya sudah mengambil haknya," katanya.

Wanita tersebut mengaku sudah sangat bersyukur diizinkan jadi istri kedua meski harus makan hati.

"Dia izinkan kami bersama secara halal pun saya sudah sangat bersyukur. Tapi dalam hati, hanya Allah yang tahu perasaan saya. Suami selalu tanya, 'bisakah bertahan?'," lanjutnya.