Sedih! Momen Bocah Lelaki Tahan Tangis Dengar Kabar Ayah Meninggal Beberapa Menit Sebelum Wisuda

TRIBUNTRENDS.COM - Viral video memperlihatkan momen memilukan bocah laki-laki di Malaysia tahan tangis setelah tahu kabar ayahnya meninggal.

Video tersebut dibagikan oleh salah satu gurunya di akun TikTok @_nur.d.

Di video itu, tampak si bocah menunjukkan ekspresi yang sendu.

Pada hari itu, si bocah yang sedang berada di acara wisudanya tiba-tiba menerima kabar duka sang ayah telah meninggal dunia.

Baca juga: Ibu Rayakan Wisuda Anaknya yang Meninggal Dibunuh Sebulan Lalu, Pamer Foto Editan: Selamat Lulus Nak

Kabar itu dia terima beberapa menit sebelum naik ke atas panggung.

Raut muka sedih terlihat jelas pada wajah bocah bernama Muhammad Afnan Hafiz itu.

Dia mencoba menahan tangis karena ayah dan ibunya tak bisa menemaninya di hari wisuda.

Setelah tahu apa yang terjadi, pihak sekolah akhirnya mempercepat memanggil nama anak tersebut untuk maju ke atas panggung.

“Kuatnya anak murid bu guru. Beberapa menit sebelum acara dimulai, dapat berita ayahnya baru meninggal dunia.

Para ibu guru tak ingin dia menangis. Tapi, bu guru cepatkan namanya dulu supaya dia balik dulu.

Bu guru memang tak bisa tahan air mata melihatnya,”tulis guru tersebut pada keterangan video seperti dikutip TribunTrends dari Ohmymedia.cc Senin (19/2/2024).

Guru tersebut juga memposting video pendek saat Afnan naik ke atas panggung menerima ijazah.

Diketahui, ayah Afnan  masuk rumah sakit sehari sebelum hari wisuda sang anak.

Gurunya yang akrab di sapa Bu Yaya berkata ayah Afnan  meninggal dunia beberapa menit sebelum wisuda dimulai.

Diketahui, acara Anugerah Prestasi Pusat Asuhan Tunas Islam (PASTI) berlangsung di Kawasan Pasir Mas, Kelantan pada Sabtu lalu.

“Ayah Afnan masuk rumah sakit Jumaat lalu setelah diserang strok secara tiba-tiba.

Dia dah sedih karena ayahnya tak dapat hadir pada acara wisuda yang berlangsung pada keesokan harinya (Sabtu).

Ibu Afnan yang juga guru PASTI pun tak dapat hadir karena menjaga ayahya di rumah sakit.

Jadi, Afnan ditemani seorang guru lain di acara itu,”ujarnya melansir dari Mstar.

Baca juga: Tangis Orangtua Frengki Korban Erupsi Marapi, Wakilkan Wisuda Hari Ini, Anak Cumlaude: Titik Puncak

Bu Yaya mengungkapkan ayah Afnan  meninggal dunia pada jam 8.45 pagi.

Pihak sekolah mempercepat acara agar muridnya tersebut bisa segera pulang ke rumah.

Bu Yaya membeberkan reaksi Afnan setelah mengetahui kabar ayahnya meninggal dunia.

“Afnan terdiam setelah diberitahu berita kematian ayahnya. Hanya wajahnya saja dapat menggambarkan apa yang dirasai.

Tidak lama kemudian, dia dijemput keluarga,” kata Bu Yaya.

Anaknya Meninggal karena Kanker, Ibu Pilu Gantikan Wisuda, Nangis Cuma Bisa Bawa Foto Putrinya

Sebuah video viral, seorang ibu gantikan putrinya wisuda.

Hati orangtua mana yang bisa kehilangan anak tercinta.

Seperti itulah yang dirasakan seorang ibu menghadiri acara wisuda putrinya.

Baca juga: Ibunda Pilu, Aldi Sahilatua Nababan Mahasiswa Tewas di Bali Harusnya Wisuda Bulan Desember Ini

Sayangnya sang ibu bukan menemani, melainkan menggantikan sang anak untuk wisuda.

Putri sang ibu diketahui meninggal dunia akibat kanker dan belum sempat menjalani wisuda.

Ibu tersebut wakili putrinya ikut dalam wisuda ke-120 Universitas Tadulako (Untad), Palu, Sulawesi Tengah, pada Rabu (22/11/2023).

Acara wisuda tersebut berlangsung di Auditorium Untad.

Baca juga: SEMUA Dosen Syok, Mahasiswa Bentangkan Spanduk Saat Wisuda: Tolong Tangkap Pembunuh Bapak Saya

Momen pilu saat sang ibu maju ke panggung wakili mendiang putrinya direkam oleh salah satu wisudawan, dan diunggah ke dalam akun TikTok @alhimarsyad29.

Mahasiswa yang sebelum hari wisudanya meninggal dunia, salut untuk orangtuanya meskipun menahan tangis," isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Video berdurasi 32 detik tersebut memperlihatkan suasana haru wisuda ke-120 Universitas Tadulako.

Terlihat dalam video itu, seorang wanita yang mengenakan jebaya berwarna coklat berjalan memasuki panggung.

Ia tampak didampingi oleh seorang wanita lainnya yang juga mengenakan kebaya berwarna pink.

Wanita berkebaya coklat tersebut berjalan sambil membawa pigura berisi foto.

Ternyata, pigura foto itu adalah foto sang putri yang meninggal sebelum wisuda.

Diketahui, putrinya meninggal sebelum wisuda karena sakit.

Akhirnya momen wisuda yang seharusnya membahagiakan tersebut berubah menjadi momen pilu bagi sang ibu.

Bagaimana tidak, yang seharusnya menerima tanda kelulusan ke atas panggung adalah putrinya.

Namun lantaran insiden tersebut, sang ibu mau tak mau harus menerima takdir dengan menggantikan putrinya itu naik ke atas panggung.

Dalam video tersebut, tampak raut wajah ibu ini pun tampak sangat sedih.

Ia bahkan tak kuasa menahan air matanya. Ia tampak lemas saat harus menerima ijazah dari para dosen yang berdiri di depan.

Baca juga: Tega Sekali Mahasiswi di NTT, 4 Tahun Ngaku Kuliah Padahal Tidak, Kebohongan Terungkap saat Wisuda

Bahkan wanita berkebaya coklat tersebut nyaris pingsan di atas panggung.

Beruntung saat itu ada wanita lain yang menahannya. Begitu pula dengan jajaran dosen yang berusaha memberi kekuatan dan dukunga terhadap ibu dari wisudawato tersebut.

Tak hanya para dosen, wisudawan yang berada di dalam gedung itu pun turut merasakan kesedihan ibu tersebut.

Momen pilu saat ibu gantikan putrinya wisuda itu pun viral dan beredar luas di media sosial.

Kini unggahani itu ramau oleh komentar-komentar dari warganet.

Dalam kolom komentar disebutkan bahwa wisudawati tersbeut meninggal dunia karena sakit kanker yang dideritanya.

"Yallah kaka ku,mohon doanya kak untuk kakaku try novita," tulis @_yyscropatutu.

"Maaf kak, klo boleh tau kakanya meninggal karna apa?," tanya @ojan.

"Sakit kak langsung kena kanker stadium akhir,yg hanya dia rasakan sebulan,krna allha syg sama kaka sy Allah tdk membuat kaka sy mrsakan lebih lama," jawab @_yyscropatutu.

(TribunTrends/Tiara) (Tribun Medan)

Artikel ini diolah dari Tribun-Medan.com