Selebrita
Dicap Pembunuh, Aktor Marco Leonardho Ungkap Hubungannya dengan Tamara Tyasmara, Bantah Pacaran
Marco Leonardho kaget saat dirinya dituding sebagai pembunuh karena terseret kasus kematian anak Tamara Tyasmara.
Editor: jonisetiawan
TRIBUNTRENDS.COM - Aktor Marco Leonardho kaget saat dirinya dituding sebagai pembunuh karena terseret kasus kematian anak Tamara Tyasmara.
Tudingan itu mencuat usai Marco Leonardho disebut-sebut sebagai kekasih Tamara Tyasmara.
Seperti diketahui, pada 27 Januari 2024 lalu, putra semata wayang Tamara Tyasmara dengan mantan suaminya Angger Dimas, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante meninggal dunia diduga akibat tenggelam.
Tersiar kabar, saat itu Dante sedang berenang ditemani oleh pria yang diduga kekasih dari Tamara Tyasmara.
Hujatan pun menyasar pada Marco Leonardho lantaran sang aktor diduga sebagai kekasih Tamara Tyasmara.
Mengenai hal itu, Marco akhirnya buka suara.
Baca juga: Drop Banget Kondisi Tamara Tyasmara Kini, Sempat Ikut Proses Ekshumasi Jenazah Dante, Ini Kata Ibu

Marco Leonardho menganggap tudingan yang menimpa dirinya cukup meresahkan.
"Meresahkan sekali ya, awalnya saya baru bangun tidur, saya cek TikTok sama Instagram saya dan banyak banget komentar yang tidak senonoh," ujar Marco Leonardho dikutip dari YouTube NIT NOT, Jumat (9/2/2024).
Banyak warganet yang menghujatnya hingga menuding Marco Leonardho sengaja menenggelamkan putra Tamara Tyasmara.
"Banyak yang menghujat saya seperti menenggelamkan, membunuh, menghilangkan jejak."
"Itu kan sesuatu komen yang seharusnya tidak ditujukan kepada saya.
Saya pun nggak tahu kenapa bisa jadi saya (tertuduh)," ungkapnya.
Marco Leonardho mengatakan, banyaknya komentar miring itu disebabkan oleh warganet yang menduga bahwa ia adalah kekasih dari Tamara Tyasmara.
Dengan tegas Marco Leonardho membantah hal tersebut.
Diakui Marco Leonardho ia dan aktris 29 tahun itu hanyalah teman yang sama-sama berkecimpung di dunia hiburan Tanah Air.
"Mungkin netizen itu mengira kalau saya adalah pacarnya Tamara," tegasnya.
"Dan saya perjelas sekali lagi, saya dan Tamara itu bisa dikatakan teman baik, atau sahabat baik, karena kita sering syuting bareng, satu project bareng, terus kita sering bikin konten bareng juga di saat kita nunggu orderan take syuting."
"Terus banyak ada postingan di sosmed aku maupun di sosmed Tamara, mungkin dari situ mulai para netizen berspekulasi aku adalah pacarnya," terangnya lebih lanjut.

Diberitakan sebelumnya, Tamara Tyasmara telah menjalani pemeriksaan lanjutan terkait kasus kematian putranya.
Dalam kesempatan itu Tamara menjelaskan soal bekas gigitan yang ada di tubuh Dante.
Bintang film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita tersebut, mengaku Tamara sengaja mencubit hingga menggigit tubuh Dante yang kala itu terbaring di rumah sakit.
Upaya itu dilakukan sang aktris agar Dante bisa sadar dan memberikan responsnya.
Baca juga: Hasil Autopsi Keluar, Nama Tersangka Kematian Anak Tamara Tyasmara Dikantongi Polisi, Siapa Dia?
"Saya tadinya mau ke kolam berenang, tapi ternyata ada kejadian itu, akhirnya saya langsung ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi."
"Pas sampai situ Dante udah di IGD, udah tiduran, pas saya sampai badannya udah biru.
Itu yang saya gigitin pipinya, saya cubitin tangannya, pahanya, gimana biar dia bisa respons," beber Tamara.
Nahasnya, upaya yang dilakukan mantan istri Angger Dimas itu pun sia-sia.
Tamara harus menerima kenyataan bahwa Dante telah meninggal dunia.
"Pas sampai situ keadaan Dante udah nggak sadar, ternyata sudah meninggal," pungkasnya.
Polisi Sudah Kantongi Nama Tersangka
Tak lama lagi kasus kematian anak Tamara Tyasmara yakni Dante (6) akan menemui titik terang.
Sebab, polisi telah mengantongi nama tersangka kematian Dante.
Ternyata polisi memiliki alasan tersendiri mengapa pihaknya belum membeberkan nama tersangka kematian putra Tamara Tyasmara.
Polisi khawatir yang bersangkutan akan melarikan diri.
Atau, tersangka menghilangkan barang bukti atas kematian anak Tamara Tyasmara tersebut.
Baca juga: Hasil Autopsi Anak Tamara Tyasmara Sudah Keluar, Polisi Bahas Soal Tersangka, Benar Ditenggelamkan?

Keberadaan tersangka tersebut setelah polisi meningkatkan status kasus kematian anak Tamara Tyasmara dari penyelidikan ke penyidikan.
Kasus kematian Dante (6), anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas akhirnya menemui titik terang.
Polisi sudah mengantongi nama tersangka setelah melakukan pemeriksaan rekaman CCTV di lokasi tenggelamnya Dante dan mengorek keterangan saksi.
Termasuk keterangan dari Tamara Tyasmara dan pria yang diduga kekasihnya.
Kepala Subdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan pihaknya akan menyampaikan hasil pemeriksaan CCTV dan lainnya, termasuk tersangka dalam gelar perkara.
“Nanti kami akan lakukan gelar untuk penentuan tersangka.
Nanti (siapa tersangkanya) kita (akan) sampaikan lebih lanjut,” ujar Rovan dilansir dari Kompas.com, Jumat (9/2/2024).

Polisi sengaja mengungkapnya saat gelar perkara untuk mencegah pelaku melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.
Kasus kematian Dante naik statusnya dari penyelidikan ke penyidikan setelah polisi menemukan dugaan adanya tindak pidana.
Tindak pidana itu berupa kelalaian yang mengakibatkan orang meninggal dunia.
Baca juga: Ada di Lokasi Kejadian, Pacar Tamara Tyasmara Hilangkan Jejak Usai Dante Tewas, Diperiksa Polisi
Dante diketahui meninggal diduga tenggelam di kolam renang umum kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, 27 Januari 2024.
Saat itu ia sedang ikut kelas renang.
Tamara, ibunya, tak ada di lokasi. Ia menitipkan Dante kepada sang kekasih.
Kekasihnyalah itu yang mengantar Dante dan menemaninya.
Tentu saja kabar tenggelamnya Dante mengejutkan Tamara. Ia merasa ada yang janggal.
Sebab, menurut dia, anak semata wayangnya itu, sudah bisa berenang dan terbiasa melakukan aktivitas tersebut.
Ada Unsur Pidana
pihak kepolisian mengumumkan ada unsur pidana terkait meninggalnya anak Tamara Tyasmara.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya menduga adanya kelalaian di balik meninggalnya anak Tamara Tyasmara, Dante (6) yang tenggelam di kolam renang.
Hasil ini mencuat usai polisi melakukan gelar perkara pada Selasa, 6 Februari 2024.
Kombes Pol Wira Satua Triputra mengungkapkan hasil gelar perkara yang menunjukkan adanya dugaan unsur pidana atas kematian Dante.
"Hasil gelar perkara yang kita laksanakan kita simpulkan bahwa telah ditemukan dugaan peristiwa pidana," ujar Kombes Pol Wira Satua TriputraWira.
Polisi pun akan menaikkan status kasus tersebut dari penyelidikan menjadi penyidikan.
"Tim penyidik sepakat untuk menaikkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan,” ujarnya.
Baca juga: Tamara Tyasmara Bantah Pacar Menghilang, Sebut Sudah Minta Maaf, Ungkap Kedekatan dengan Dante
Pihaknya akan memeriksa saksi-saksi untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam.
“Adapun untuk tindak lanjut ke depan tentunya kami akan melakukan proses pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk melakukan pendalaman untuk menggali keterangan," ujarnya.
Selain itu, pihak kepolisian juga menduga ada unsur kelalaian yang menyebabkan anak pesinetron tersebut meninggal dunia.
"Untuk sementara, kita masih menerapkan Pasal dugaan 359 KUHP yaitu karena kelalaian menyebabkan orang lain meninggal dunia," kata Wira.
Polisi tak menutup kemungkinan akan menerapkan pasal-pasal lain yang relevan, sesuai dengan perkembangan kasus.
"Namun, tidak menutup kemungkinan kita akan bisa mengembangkan apabila kita menemukan potensi pidana yang lain," pungkasnya.
***
Artikel ini diolah dari Tribunnews
Sumber: Tribunnews.com
Demi Mimpi Mpok Alpa Jadi Artis, Ayah Rela Jual Tanah dan Nyewa Rumah: Kini Tinggal Kenangan |
![]() |
---|
'Aa, Ke sini Aa' Suami Mpok Alpa Tak Kuasa Tahan Tangis saat Ditelepon Raffi Ahmad dan Irfan Hakim |
![]() |
---|
Keinginan Sederhana Mpok Alpa yang Tak Tercapai, Lihat Anak Kembar Tiup Lilin Oktober Nanti |
![]() |
---|
Telepon Terakhir Raffi Ahmad dengan Suami Mpok Alpa yang Membuatnya Terdiam |
![]() |
---|
Dari Firasat ke Kabar Duka: Malam Panjang Raffi Ahmad Sebelum Kehilangan Mpok Alpa |
![]() |
---|