Klarifikasi Tuduhan Pencucian Uang, Raffi Ahmad Tak Mau Kliennya Khawatir: Mereka Tahu Kerja Saya

"Saya mau move on. Banyak perkerjaan saya dan saya masih kerja, bukan mengurusi hal-hal gitu," ujar Raffi.

Baca juga: Nama Baik Tercoreng, Raffi Ahmad Tak Mau Lapor Polisi Usai Dituding Terlibat Pencucian Uang: Sabar

Kelompok Pengacara Pasang Badan Bela Raffi Ahmad

Sebelumnya, sekumpulan pengacara yang diwakilkan oleh Togar Situmorang menyebut tindakan dari NCW yang menuding Raffi Ahmad melukan pencucian uang merupakan sebuah kezaliman.

"Ini tidak benar. Ini adalah kezaliman untuk mengkebiri kreatif Raffi Ahmad," ujar Togar, dikutip dari YouTube CumiCumi.

Togar berujar bahwa kesuksesan Raffi bisa didapat berkat kerja kerasnya.

Lantaran itu, menurut Togar, tidak seharusnya NCW menjatuhkan nama Raffi dengan tudingan tersebut.

"Kita tahu Raffi Ahmad itu anak muda yang cerdas yang pekerja keras. Dia menghasilkan pundi-pundinya itu kerja keras."

"Kenapa harus dikebiri, kenapa harus dijatuhkan dengan cara seperti ini," tutur Togar.

Togar berujar, Raffi memang sudah berada di lingkungan orang-orang hebat.

Jadi, kesuksesan Raffi saat ini menurut Togar tidak pantas dijadikan alasan untuk menuding ayah Rafathar dan Rayyanza itu melakukan pencucian uang.

Baca juga: Tak Cuma Hotman Paris, Raffi Ahmad Dibela Kelompok Pengacara usai Dituding Terlibat Pencucian Uang

"Otomatis karena Raffi Ahmad di lingkungan orang-orang yan memang hebat maka itu semuanya naluri kepintaran, networking, segala macam itu jatuh ke Raffi."

"Untuk apa dipertentangkan kalau seorang Raffi Ahmad pada saat ini menjadi seorang yang sukses," ujarnya.

Lebih lanjut, Togar mengatakan bahwa tudingan NCW terhadap Raffi Ahmad tidak memiliki dasar yang kuat.

Togar pun mempertanyakan bukti yang dimiliki Hanifa.

Jika sudah memiliki bukti lengkap, dikatakan Togar, Hanifa dapat secara langsung melaporkan Raffi kepada KPK.

"Jadi saya bisa yakin dari orang yang bernama si Hanifa Sutrisna ini tanpa dasar."

"Kalau memang Hanifa Sutrisna mempunyai bukti-bukti lengkap kenapa nggak langsung dia laporkan ke KPK, ke Bareskrim, atau Kejagung, bukan ke media," tandasnya.

(Tribunnews)

Diolah dari artikel di Tribunnews.com