Breaking News:

Berita Viral

Dipaksa Bersetubuh, Wanita Ini Sedih Batal Dinikahi, Balas Dendam Lewat Order Fiktif, Jadi Tersangka

Wanita muda berinisial NM (22) warga Sawah Besar, Semarang, memesan 400 barang dan dikirim ke alamat pria berinisial S, terungkap alasannya.

Editor: jonisetiawan
ist
NM (22) ungkap alasan melakukan order fiktif ke alamat rumah S. 

Polsek Cibinong pun akan segera memanggil pihak terlapor untuk diperiksa.

"(Pemanggilan terlapor) Akan dijadwalkan," ungkap AKP Yunli Pangestu.

Rumah Alya terus-terusan didatangi orderan fiktif melalui ojol
Rumah Alya terus-terusan didatangi orderan fiktif melalui ojol (Instagram @alyaasyf_)

Ngaku Orderan Masih Datang

Sementara dalam story terbaru milik Alya, ia mengaku hingga saat ini orderan masih terus berdatangan.

"Sampai hari ini orderan masih terus datang," tulis Alya dalam story.

Baca juga: Pria Kirim Order Fiktif ke Wanita, Bukan karena Ditolak Cintanya, Sakit Hati dengan Ucapan Ibu Alya

Alya juga mengaku tidak mengetahui kesalahannya sampai Wahyu nekat mengirim orderan fiktif tersebut.

"Puncak kemarahan dia saya tidak tau menau kenapa tiba-tiba mengirim orderan fiktif

Kalau pun dia sakit hati kenapa haris mengorbankan gojek?" tulisnya.

"Sangat amat disayangkan chatan yang lebih jelas gak ada karena udah lama dan saya gak bakal tau diseplaying victim itu," sambungnya.

Pengakuan Wahyu

Sementara pengakuan berbeda dari Wahyu yang mengungkapkan alasannya mengirim orderan bukan karena sakit hati.

Melansir TribunTrends.com via WhatsApp, Kamis (23/11/2023) Wahyu mengurai alasannya nekat melakukan orderan fiktif tersebut kepada driver ojol.

Ternyata pria yang konon tinggal di Semarang itu sakit hati kepada Alya.

Namun rasa sakit hati itu bukan karena cinta Wahyu ditolak Alya.

"Aku sakit hati. Enggak (bukan karena cintanya ditolak Alya)," kata Wahyu.

Baca juga: Dicuekin Gebetan, Aksi Nekat Pria Buat 20 Driver Ojol Rugi Gara-gara Order Fiktif, Ini Sosoknya

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Tags:
Kendalorderan fiktifdinikahiberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved