TEGA Ibu di Musi Rawas Bunuh Anaknya Masih 7 Tahun, Ternyata Idap Gangguan Jiwa, Rutin Minum Obat
Ibu kandung bunuh anaknya yang masih usia 7 tahun di Musi Rawas ternyata idap gangguan jiwa, 6 bulan rutin minum obat.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
TRIBUNTRENDS.COM - Nasib pilu seorang bocah berusia 7 tahun di Dusun 4 Desa Leban Jaya, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas (Mura) Sumsel tewas di tangan ibu kandungnya.
Kini terungkap sang ibu ternyata mengalami gangguan jiwa.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dusun (Kadus) 4 Desa Leban Jaya, Suwarto saat dikonfirmasi Sripoku.com, pada Jumat (12/01/2024) sekira pukul 11.40 Wib.
Suwarto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (11/01/2024) malam sekira pukul 21.30 Wib.
Baca juga: TEGA Pria di Musi Rawas Habisi Nyawa Orangtuanya, Ternyata Penyakit Kejiwaannya Kambuh: Haus Darah
Saat itu korban sedang tidur di kamarnya, namun tiba-tiba dibacok oleh pelaku yang merupakan ibu kandungnya sendiri.
"Anaknya (korban) lagi tidur, tiba-tiba dibacok oleh pelaku menggunakan arit," kata Kadus.

Dikatakan Kadus, pelaku yang tak lain adalah ibu kandungnya sendiri, saat ini memang dalam pengawasan dokter di Puskesmas setempat.
Sebab, pelaku mengalami gangguan jiwa.
"Pelaku dalam pengawasan dokter Puskesmas, karena alami gangguan jiwa," ucapnya.
Ditambahkan Kadus, pelaku sudah lama mengalami gangguan jiwa, kurang lebih setengah tahun.
Bahkan, pihak Puskesmas Air Beliti sering datang ke rumah pelaku untuk memberikan obat.
"Sudah lama gangguan jiwa, ada setengah tahun. Pelaku juga rutin minum obat. Kumatnya juga jarang-jarang," jelasnya.
Hanya saja lanjut Kadus menjelaskan, hanya saja saat kumat, pelaku sering mengamuk sendiri.
Bahkan, saat kejadian berdasarkan informasi dari warganya, pelaku juga sedang kumat.
"Info dari warga pelaku lagi kumat waktu kejadian. Sebenarnya, kalau sehat dia seperti orang biasa," imbuhnya.
Akibat kejadian tersebut lanjut Kadus, korban mengalami luka di bagian perut, tangan dan kakinya.
Kemudian, korban dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.
"Setelah membunuh anaknya, pelaku ini sempat mau bunuh diri dengan cara membacok lehernya sendiri pakai arit, tapi berhasil diamankan warga," ungkapnya.
Sebenernya sambung Kadus, saat kejadian di rumah anak kakak dan ayahnya. Hanya saja, mereka yang mengetahuinya. Peristiwa itu baru diketahui, setelah korban teriak.
Baca juga: Kronologi Tetangga Bunuh Janda Kaya & Putranya di Pasuruan, Pelaku Diduga Mau Rampok Harta Korban
"Di rumah ada Ayuk dan bapaknya, tapi tidak tahu kejadian itu. Tau-tau anaknya teriak," tegasnya.
Sebelumnya, seorang ibu kandung di Desa Leban Jaya Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas (Mura) Sumsel, tega bunuh anak kandungnya sendiri.
Informasi di terima, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (11/01/2024) malam sekira pukul 21.30 Wib di Dusun 5 Desa Leban Jaya Kecamatan Tuah Negeri.
Diketahui, korban diketahui berinisial SR yang masih berusia 8 tahun dan masih duduk di bangku kelas 2 SD.
Sedangkan, pelaku adalah ibunya sendiri yakni Sutinah berusia sekitar 37 tahun.
Akibat kejadian tersebut, korban meninggal dunia setelah mengalami luka bacok di bagian dada dan perut.
Korban, meninggal saat dalam perjalanan menuju ke Puskesmas. (Eko Mustiawan/CR41)
Diolah dari artikel Sripoku.com
Sumber: Sriwijaya Post
Bupati Hamenang Beberkan Langkah Tumpas Hama Tikus Setelah Gagal Panen di Gantiwarno Klaten |
![]() |
---|
Sosok Dea Gadis Tewas di Jatiluhur Purwakarta Jabar, Sempat Curhat ke Keluarga Dapat Ancaman |
![]() |
---|
Cinta Terhalang Restu, Pemuda di Musi Rawas Sumsel Disambut Tikaman Ayah Pacar saat Ngapel |
![]() |
---|
Merasa Masih Layak Pimpin Pati, Bupati Sudewo Enggan Mundur Meski Didemo: Saya Dipilih Rakyat! |
![]() |
---|
Air Mata dan Penyesalan Ayah Prada Lucky, Minta Maaf ke Prabowo di Tengah Perjuangan Keadilan |
![]() |
---|