Breaking News:

Berita Viral

APES Remaja di Cilacap Harus Ditolong Damkar, Cincin Nyangkut di Kelamin 'Awalnya Cuma Iseng'

Seorang pelajar terpaksa harus dibawa ke Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (6/1/2024) petang.

Kolase Kompas.com/ist
Ilusyrasi cincin dan damkar. Seorang pelajar terpaksa harus dibawa ke Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (6/1/2024) petang karena cincin nyangkut di alat kelaminnya. 

TRIBUNTRENDS.COM - Nasib apes menimpa seorang pelajar di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Awalnya remaja ini iseng memasukkan cincin ke alat kelaminnya.

Nahas cincin tersebut malah nyangkut dan harus ditolong petugas pemadam kebakaran (damkar).

Baca juga: Bahagiakan Anak, Pasutri Curi-curi Foto Dekat Mobil Damkar, Haru Diperlakukan Istimewa oleh Petugas

Seorang pelajar terpaksa harus dibawa ke Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (6/1/2024) petang.

Musababnya, pelajar berinisial AH (14) ini tak bisa melepas cincin yang tersangkut pada alat kelaminnya sejak sehari sebelumnya.

"Dia menggunakan cincin di alat kelamin, tapi tidak bisa dilepas dari kemarin," kata Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Damkar Kabupaten Cilacap, Supriyadi kepada wartawan, Minggu malam.

Supriyadi mengatakan, remaja tersebut sebelumnya telah berusaha melepas cincin yang tersangkut pada alat kelaminnya menggunakan sabun.

Ilustrasi pisang dan meteran
Ilustrasi pisang dan meteran (Tanawut Punketnakorn)

Namun, upaya itu tak membuahkan hasil.

"Sebelumnya sudah dilakukan usaha melepas dengan cara pakai sabun, namun gagal. Kemudian ibunya telepon dan datang ke Pos Damkar Kroya untuk segera dievakuasi," ujar Supriyadi.

Petugas kemudian berupaya melepas cincin tersebut dengan menggunakan sejumlah peralatan. Setengah jam kemudian akhirnya cincin berhasil dilepas.

"Informasi dari yang bersangkutan katanya awalnya hanya iseng menggunakan cincin di alat kelamin," ujar Supriyadi.

Iseng Ambil Kerupuk di WC, Tangan Balita Ini Nyangkut di Kloset Selama 2 Jam, Dievakuasi Damkar

Balita berinisial MAG (3) di RT 06/10, Kelurahan Citereup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami kejadian tak terduga tangannya nyangkut di kloset duduk.

Tangan balita tersebut tersangkut di dalam lubang kloset jongkok di rumahnya selama dua jam pada Kamis (30/11/2023) sore.

Pihak keluarga pun meminta bantuan dari petugas pemadam kebakaran Kota Cimahi.

Ayah MAG, Gunawan (25) bercerita kejadian tersebut berawal saat anaknya bermain kerupuk yang disiram air di tengah rumah.

Lalu olah anaknya kerupuk tersebut dibawa ke kamar mandi dan dimasukkan ke dalam kloset.

Tangan balita di Cimahi nyangkut lubang kloset duduk, 2 jam baru bisa dikeluarkan
Tangan balita di Cimahi nyangkut lubang kloset duduk, 2 jam baru bisa dikeluarkan (Tribunnews)

"Terus dia iseng memasukkan kerupuk itu ke dalam kloset, tapi mau diambil lagi, akhirnya tangan anak saya masuk ke dalam," ujarnya saat dihubungi, Kamis (30/11/2023) malam.

Baca juga: Tinggal Akad, BCL dan Tiko Siap Nikah, Dokumen Sudah Lengkap, Mas Kawin Rahasia: Masalah Pribadi

Setelah itu anaknya menangis karena tangannya tersangkut di dalam kloset jongkok tersebut. Sang ibu yang tahu kejadian tersebut panik dan langsung meminta bantuan tetangga.

"Tangan anak saya sempat ditarik, cuma kayaknya dia merasa sakit soalnya nangis. Akhirnya, saya langsung minta bantuan petugas Damkar Kota Cimahi karena tangannya tersangkut sekitar 2 jam," kata Gunawan.

Plt Kepala Bidang Damkar pada Damkar dan Satpol Pol PP Kota Cimahi, Aep Mulyana mengatakan pihaknya menerima laporan pada pukul 16.21 WIB dan melakukan penanganan pukul 16.33 WIB.

"Selesai penanganan anak yang tangannya tersangkut di dalam kloset jongkok itu sekitar pukul 18.10 WIB, kami menurunkan tiga orang personel," ucap Aep.

Ia mengatakan untuk melepas tangan bocah tersebut, pihaknya harus membongkar kloset dengan mesin drill.

"Setelah berjibaku hampir dua jam, tangan anak itu bisa dilepaskan. Kami sempat terkendala karena kami harus membongkar lantai kamar mandi juga," katanya.

Jari Tengah Bayi Nyelip di Mainan, Ibu Auto Panik, Damkar Jagakarsa Turun Tangan

Kejadian Serupa, jari mungil bayi lima bulan di Kelurahan Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan terjepit mainan.

Ibu yang panik langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk meminta bantuan.

Baca juga: Innalillahi! Mobil Mewah Artis Terbakar di Pinggir Jalan saat Dikendarai, Damkar Datang Sudah Gosong

Aksi unik petugas damkar Jagakarsa mengevakuasi jari tengah bayi 5 bulan yang terjepit ke dalam sebuah mainan.

Kejadian itu bermula saat sang ibu bayi, Riska, ingin menjalani salat maghrib di rumahnya di Jalan H Amsar Bawah, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Selasa (7/11/2023).

Ilustrasi mobil pemadam kebakaran
Ilustrasi mobil pemadam kebakaran (Tribun Jabar/ Kiki Andriana)

Agar anaknya tak rewel, ia memberikan sebuah mainan kerincingan untuk dimainkannya.

Namun, Riska malah menimbulkan masalah baru ketika melihat jari sang anak terjepit di mainan tersebut dan tak bisa dikeluarkan.

"Karena panik lantaran tak bisa dikeluarkan, ibunya menghubungi Damkar untuk melepaskan tangan bayinya yang terjepit," ujar Kepala Regu Grup A, Hari Sucipto pada Selasa.

Pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan menerima informasi itu sekitar pukul 18.37 WIB.

Sebanyak 4 personil meluncur ke lokasi pengaduan untuk mengevakuasi jari bayi itu.

Baca juga: Petugas Damkar 3 Bulan Lalu Selamatkan Wanita Mau Akhiri Hidup, Kini Malah Pamer Foto Menikahinya

Petugas Damkar Jagakarsa mengevakuasi jari bayi yang terjepit di mainan kerincingan di kawasan Cipedak, Jakarta Selatan pada Selasa (7/11/2023).
Petugas Damkar Jagakarsa mengevakuasi jari bayi yang terjepit di mainan kerincingan di kawasan Cipedak, Jakarta Selatan pada Selasa (7/11/2023). (Istimewa)

"Setelah sampai TKP, dengan menggunakan tang potong Mainan yang menjepit anak itu akhirnya berhasil dilepaskan. Sang anak pun tak lagi menangis," tambahnya.

Hari Sucipto mengimbau kepada masyarakat agar jangan ragu untuk melaporkan ke pihak damkar bila membutuhkan proses penyelamatan atau informasi kebakaran di sekitar lingkungannya.

"Segera Lapor bila menemukan proses evakuasi apapun itu. Penanganan tak dipungut biaya alias gratis," pungkasnya.

Diolah dari artikel di Kompas, Tribun Style dan TribunJakarta

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniCilacapdamkar
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved