Breaking News:

Pengungsi Rohingya

Curhat Pengungsi Rohingya, Khawatir Kembali Diusir Mahasiswa: Kami Hanya Menginginkan Perdamaian

Pengungsi Rohingya curhat usai diusir paksa oleh Mahasiswa, mereka mengaku hanya menginginkan perdamaian.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/Ist
Pengungsi Rohingya trauma usai diusir paksa oleh mahasiswa di Aceh. 

Ridwan mengatakan, dampak aksi dilakukan mahasiswa itu anak-anak dan perempuan terkejut dan sangat ketakutan.

"Anak-anak dan perempuan takut, mereka khawatir. 

Kami di sini juga hanya menginginkan perdamaian," ucapnya.

Emily, Senior Protection Officer UNHCR berkunjung ke lokasi penampungan Rohingya
Emily, Senior Protection Officer UNHCR berkunjung ke lokasi penampungan pengungsi Rohingya di Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Kamis (28/12/2023).

Selain itu, sekitar pukul 13.00 WIB, dua orang perwakilan dari United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) yang terdiri atas satu laki-laki dan perempuan datang menemui para pengungsi tersebut.

Salah satu diantaranya ada Emily, Senior Protection Officer di UNHCR.

Saat ia tiba di lokasi, tangis ibu-ibu pengungsi tersebut tumpah di pelukan Emily.

Dirinya hanya bisa merangkul dan menenangkan perempuan pengungsi tersebut.

Baca juga: KISAH Ardi Santoso, Dokter Spesialis Anak Obati Imigran Rohingya Pakai Uang Pribadi: Panggilan Jiwa

Sementara tangis beberapa pengungsi lainnya pecah ketika melihat Emily.

Tak ada kata-kata yang ke luar dari mulut mereka.

Emily menemui para pengungsi tersebut dengan tujuan, menanyakan tentang kejadian yang mereka alami kemarin.

Namun, ketika hendak dimintai keterangan oleh awak media di lokasi dirinya menolak.

“Saya tidak bisa memberikan keterangan. 

Nanti ada pihak media dari UNHCR yang akan memberikan keterangan resmi,” kata dia saat diikuti oleh para Wartawan.

Sebelumnya dikabarkan, lebih dari ratusan orang berdemo di Balai Meuseuraya Aceh, gedung yang menjadi tempat penampungan sementara warga Rohingya, Rabu (27/12/2023).

Para demonstran yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara itu menuntut agar para pengungsi Rohingya dideportasi, yang kemudian berakhir dengan memaksa para pengungsi untuk pergi dari balai tersebut.

Halaman
1234
Tags:
Rohingyadiusirmahasiswa
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved