Breaking News:

Berita Viral

Buntut Warganya Tewas Tertimpa Truk Tambang, Icang Tak Lagi Jabat Camat Parungpanjang, Kini Dipindah

Camat Parungpanjang resmi dicopot dari jabatannya setelah 2 warganya tewas tertimpa truk tambang.

TikTok
Camat Parungpanjang resmi dicopot dari jabatannya setelah 2 warganya tewas tertimpa truk tambang. 

TRIBUNTRENDS.COM - Setelah kejadian dua warganya tewas tertimpa truk tambang, Icang Aliudin kini resmi dicopot dari jabatannya sebagai Camat Parungpanjang.

Diberitakan sebelumnya, ibu dan anak di Parungpanjang, Kabupaten Bogor tewas tertimpa badan truk bermuatan batu split dengan tonase lebih dari 20 ton.

Selain itu, Icang Aliudin juga sempat terlibat konflik panas dengan Caleg DPR RI dari PSI Dapil V Kabupaten Bogor, Bro Ron.

Tak lagi menjabat di Parungpanjang, Icang kini dipindah jadi Camat Rumpin.

Baca juga: Truk Tambang Tewaskan Ibu & Anak Dijalankan di Luar Jam Operasional, Bupati Bogor Kewalahan: Susah

Kondisi jalanan di Parungpanjang Bogor setelah insiden ibu dan anak tewas tertimpa truk mengejutkan. Bukannya ada penjagaan ketat soal truk tambang yang melintas, jalanan di sana justru kian ramai
Kondisi jalanan di Parungpanjang Bogor setelah insiden ibu dan anak tewas tertimpa truk mengejutkan. Bukannya ada penjagaan ketat soal truk tambang yang melintas, jalanan di sana justru kian ramai (kolase Instagram)

Bupati Bogor Iwan Setiawan menegaskan, mencopotan Icang Aliudin tak ada kaitannya dengan isu yang ada.

"Enggak (berkaitan), ini kan sudah lama direncanakan," kata Iwan Setiawan.

Ia berharap dengan dipindahkannya Icang ke Rumpin, akan membuat nuansa baru.

"Mudah-mudahan ada perubahan yang lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, jabatan Camat Parungpanjang kini diisi oleh Chairuka Judhyanto Nugroho.

Icang Aliudin pun resmi dilantik jadi Camat Rumpin pada Jumat (22/12/2023).

Dicopot dari jabatannya sebagai Camat Parungpanjang, rumah harga Rp 1 miliar Icang ternyata berukuran kecil.

Dilansir dari laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN), Icang memiliki 4 rumah.

Ada rumah baru yang dilaporkan Icang di tahun 2022.

Sebelumnya ia hanya memiliki 3 rumah.

Berikut ini rincian rumah milik Icang Aliudin :

1. Tanah dan Bangunan Seluas 400 m2/78 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 500.000.000
 
2. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/120 m2 di KAB / KOTA BOGOR, WARISAN Rp 500.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/150 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 1.900.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 8 m2/7 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 1.000.000.000

Pada rumah keempat Icang seharga Rp 1 M, tertulis keterangan yang berbeda dengan rumah sebelumnya.

Pada rumah sebelumnya, Icang menuliskan luasnya mulai dari 250 - 400 meter persegi.

Baca juga: Diprotes Warga soal Truk Tambang, Terkuak Daftar Kekayaan Camat Parungpanjang, Harta Naik Rp 2 M

Rumah Rp 1 M milik mantan Camat Parungpanjang Icang Aliudin hanya luas 8 meter.
Rumah Rp 1 M milik mantan Camat Parungpanjang Icang Aliudin hanya luas 8 meter. (LHKPN)

Bahkan rumah Icang seharga Rp 1,9 M itu memiliki luas tanah dan bangunan 250 m2 / 150 m2.

Namun pada rumah Icang Aliudin yang terbaru, luasnya hanya 8 meter.

Icang menulis rumah Rp 1 miliar itu dengan luas 8 m2 / 7 m2.

Kepada TribunnewsBogor.com, Icang menegakaskan kalau rumahnya itu tidak dibeli secara cash.

"Saya bikin rumah juga kredit ke bank," kata dia.

TEWASKAN Ibu dan Anak di Bogor, Sopir Truk Tambang Sempat Kabur, Kini Menyerahkan Diri

Ibu dan anak di Bogor meninggal dunia setelah tertimpa truk tambang dalam sebuah kecelakaan.

Sopir truk tersebut sepat melarikan diri dan diburu polisi.

Kini sopir berinisial AG ini sudah menyerahkan diri dan masih berstatus sebagai terperiksa.

Baca juga: Truk Tambang Tewaskan Ibu & Anak Dijalankan di Luar Jam Operasional, Bupati Bogor Kewalahan: Susah

Sopir truk tambang yang kecelakaan menimpa ibu dan anak di Jalan Raya Sudamanik, Desa Gorowong, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sempat dicari polisi karena melarikan diri. 

Sopir berinisial AG yang mengendarai truk pengangkut pasir batu itu melarikan diri untuk menghindari amukan massa. Kini, ia sudah ditangkap.

Detik-detik Saat Truk Tambang di Parupanjang Terbalik Tewaskan Ibu dan Anak, Disebut Ugal-ugalan
Detik-detik Saat Truk Tambang di Parupanjang Terbalik Tewaskan Ibu dan Anak, Disebut Ugal-ugalan (Kompas.com)

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Ipda Angga Nugraha mengatakan, tak lama setelah itu, sopir truk akhirnya menyerahkan diri ke polisi.

"Sudah diamankan, inisial AG. Dia menyerahkan diri," kata Angga kepada wartawan, Senin (18/12/2023).

Angga mengungkapkan bahwa sopir truk tambang tersebut merupakan warga asli Bogor. 

AG menyerahkan diri setelah anggota melakukan pencarian dan pendekatan terhadap keluarganya.

Sopir tersebut sampai saat ini masih dalam pemeriksaan penyidik untuk diperiksa lebih lanjut terkait kecelakaan yang menewaskan ibu dan anak.

Angga menambahkan bahwa AG masih berstatus sebagai terperiksa di Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor.

"Masih dalam lidik dan masih BA (Berita Acara) wawancara," jelas Angga.

Sebelumnya, kecelakaan maut melibatkan dua truk tambang bermuatan pasir batu dan sepeda motor matic terjadi di Jalan Raya Sudamanik, Desa Gorowong, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/12/2023).

Peristiwa tersebut merenggut nyawa ibu bernama Isnawati (34) dan anaknya di lokasi kejadian.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Ipda Angga Nugraha menjelaskan kronologi dan penyebab kecelakaan tersebut.

Awalnya, kendaraan truk tronton bermuatan pasir batu dengan nomor polisi B9903PYT melaju dari arah Cigudeg menuju Parung Panjang.

Di saat bersamaan, truk tambang lain berpelat B9561FPA sedang melintas dari arah Parung Panjang dengan tujuan Desa Ciomas.

"Kondisi jalan saat itu agak menurun," ujar Angga.

Ketika di pertigaan jalan, truk tronton dengan nomor polisi B9903PYT yang pengemudinya tidak diketahui melaju kencang menuju Parung Panjang.

Setiba di lokasi kejadian, truk tronton ini lalu berbelok dan bersamaan dengan itu Isnawati yang berboncengan dengan anaknya sedang melintas.

Kondisi jalanan di Parungpanjang Bogor setelah insiden ibu dan anak tewas tertimpa truk mengejutkan. Bukannya ada penjagaan ketat soal truk tambang yang melintas, jalanan di sana justru kian ramai
Kondisi jalanan di Parungpanjang Bogor setelah insiden ibu dan anak tewas tertimpa truk mengejutkan. Bukannya ada penjagaan ketat soal truk tambang yang melintas, jalanan di sana justru kian ramai (kolase Instagram)

Truk tronton itu kemudian membanting setir ke kanan berusaha menghindari tabrakan. 

Namun, truk tronton tersebut terbalik ke kiri dan menimpa sepeda motor yang ada di depannya.

Pengendara motor yang berboncengan dengan anaknya tersebut seketika tewas karena tertimpa badan truk.

"Untuk korban 2 orang, ibu dan anak," ucapnya.

Usai kejadian, pihaknya bergegas mengevakuasi korban dan melakukan olah TKP.

Angga mengatakan bahwa pihaknya sudah mengamankan barang bukti serta mencari saksi-saksi.

Baca juga: NGERI! Dianggap Lalai, Sopir Truk Angkut Tanah Tabrak Pengendara Motor di Probolinggo, 2 Orang Tewas

Adapun penyebab kecelakaan, sambung dia, diduga sopir kurang konsentrasi saat melintasi jalan agak menurun sehingga hilangnya kendali.

"Sopir truk tronton diduga kurang konsentrasi sehingga hilang kendali kemudian membanting setir ke kanan," bebernya.

Kini, salah satu sopir truk tronton yang terlibat masih tidak diketahui keberadaanya.

Polisi sedang memburu sopir yang diduga kabur usai kecelakaan yang menewaskan ibu dan anak.

"Untuk sopir tronton masih dalam pencarian Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor," kata Angga.

Diolah dari artikel TribunnewsBogor.com dan Kompas.com

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
berita viral hari iniCamat Parungpanjangtruk tambangIcang Aliudin
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved