Breaking News:

Selebrita

'Hancur Lebur!' Pengacara Miris Lihat Ammar Zoni di Penjara, Tak Dijenguk Keluarga & Dijauhi Teman

10 hari mendekam dalam penjara, Ammar Zoni terpuruk. Tak dijenguk keluarga dan dijauhi teman-temannya.

Editor: Monalisa
ist
Ammar Zoni menangis saat kembali ditangkap terkait kasus narkoba, 

TRIBUNTRENDS.COM - 10 Hari ditahan di penjara akibat terseret kasus penyalahgunaan narkoba, kondisi Ammar Zoni memperihatinkan.

Saking pilunya kondisi Ammar Zoni, sang pengacara Jon Mathias sampai merasa kasihan.

Jon Mathias menyebut kondisi Ammar Zoni kini sudah bukan lagi terpuruk, namun sudah hancur lebur.

Baca juga: Usaha Irish Bella Pertahankan Rumah Tangga, Ajak Ammar Zoni ke Guru: Semua Ikhtiar Sudah Dilakukan

Detik-detik Ammar Zoni ditangkap polisi
Detik-detik Ammar Zoni ditangkap polisi (YouTube Nitnot)

Bagaimana tidak, hingga kini belum ada keluarga yang datang menjenguk Ammar Zoni.

Tak hanya itu, suami Irish Bella ini juga dijauhi oleh teman-temannya.

Jon Mathias mengatakan, bahwa dirinya merasa kasihan dengan Ammar Zoni atas kasus yang menjeratnya.

Sebab, setelah tertangkap Ammar Zoni justru dijauhi oleh teman-temannya.

"Ya kasihan juga sih kalau saya seperti Ammar.

Ditinggalkan kawan-kawan, para kolega bisnisnya menghindar semua," ungkap Jon Mathias, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (21/12/2023).

Baca juga: Ammar Zoni 3 Kali Tersandung Narkoba, Pakar Analisi Ekspresinya, Perasaannya Terlatih: Sudah Kebas

Karena hal itu, Jon menyebut Ammar kini merasa terpuruk.

Bahkan, pihak keluarga pun juga belum menjenguk sang aktor.

"Ya terpuruk lah, sampai keluarga belum menjenguk," katanya.

Sementara itu, untuk kondisi kesehatan Ammar, kata Jon, saat ini baik-baik saja.

Kendati begitu, Jon menyebut psikis Ammar menjadi terganggu hingga stres berat.

"Ya kondisi kesehatannya insyaAllah baik."

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Tags:
Ammar ZoniIrish Bellapenjaranarkoba
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved