Berita Viral
SOSOK Bemo, Preman Baik Hati Asal Manado yang Dibunuh Saudara Sendiri, Sering Lolos dari Maut
Mengenal sosok preman terkenal di Manado, Sulawesi Utara bernama Indra Matheos alias Bemo, dia tewas dibunuh saudara sendiri, Minggu (17/12/2023).
Editor: jonisetiawan
Korban tiba di RS Bhayangkara Manado pada Senin (18/12/2023) sekitar pukul 00.04 Wita.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu meminta warga untuk menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian.
"Serahkan penanganan hukumnya pada kami. Kami janji akan tangkap pelakunya," tegas dirinya.
Jenazah Indra Matheos alias Bemo, korban pembunuhan yang terjadi di Kecamatan Singkil, Kota Manado, dipindahkan ke RS Bhayangkara Manado.
Bemo diotopsi pada Senin 18 Desember 2023 sekitar pukul 00.03 Wita.
Proses otopsi Bemo dikawal oleh puluhan personil Polresta Manado.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu meminta agar warga menyerahkan penanganan kasus ini kepada polisi.
"Proses hukumnya serahkan saja pada kami," kata dia.
Ia pun menghimbau agar warga tetap tenang.
Pihaknya saat ini masih melakukan pengejaran kepada pelaku.
"Pelakunya pasti kita tangkap," tegas dia.
5. Bemo sempat dinilai menyinggung masyarakat Minahasa
Sebelumnya Bemo sempat menggegerkan warga Sulut karena video pernyataannya viral karena dinilai menyinggung masyarakat Minahasa.
Namun Saat itu Bemo sudah menyampaikan permohonan maaf dengan cara yang sopan.
Tak sampai 1 x 24 jam setelah didesak minta maaf petinggi adat Minahasa.
Bemo mengikuti permintaan dari para petinggi adat Minahasa Andy Rompas Panglima Besar Manguni Makasiow, Adri Marentek Panglima Besar Brigade Manguni dan Meidy Runtunewe Tonaas Waraney Minahasa.
Saat membuat video pernyataan permohonan maaf, Bemo sudah menggunakan kaos dan menyampaikannya secara sopan.
Berikut pernyataan lengkapnya.
"Saya Indra Mateos alias Bemo meminta maaf kepada seluruh warga Minahasa dan Tokoh-tokoh adat Minahasa.
Saya Bemo minta maaf beribu-ribu maaf. Saya khilaf, karena saya sudah pengaruh emosi.
Saya sebagai Indra Mateos alias Bemo meminta maaf kepada seluruh warga minahasa dan Tokoh-tokoh adat Minahasa,' ujar Bemo.
Bemo Menyerahkan Diri di Polda Sulut
Beberapa tokoh masyarakat di Sulawesi Utara ikut memberikan tanggapan terkait sikap Bemo alias IM yang telah menyerahkan diri di Polda Sulawesi Utara.
Barisan Solidaritas Muslim Kota Bitung yang diwakili oleh Haji Rinto Pakaya mengaku bahwa pihaknya telah sepakat dengan keluarga dan meminta Bemo menyerahkan diri.
"Alhamdulilah, Bemo siap menyerahkan diri dan inilah hasil dari kesepakatan kami dari Ormas Islam dan keluarga," jelasnya Jumat (20/5/2022)
Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Ormas adat yang telah membantu mereka.
"Langkah ini dilakukan agar masalah ini tidak lagi membias," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Laskar Manguni Indonesia Pendeta Hanny Pantouw mengapresiasi komunikasi antar keluarga, rekan-rekan dan tokoh muslim beserta dirinya yang ikut mengawal Bemo ke Polda Sulut.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Ormas Adat Minahasa yang peduli akan hal ini,” jelas Pantouw.
Dia mengatakan, semua umat beragama yang ada Provinsi Sulut pada prinsipnya cinta damai terlebih khusus di Kota Manado, yang sejak dari nenek moyang kita sangat mencintai perdamaian.
“Harapan saya, agar kita semua setelah yang bersangkutan menyerahkan diri, biarlah proses hukum berjalan,” tandasnya.
Baca juga: Fitnah Berujung Maut, Pria Palembang Tewas Dibunuh Tetangga, Pelaku: Saya Dibilang Pengedar Narkoba
Sebelumnya Bemo alias IM, terlibat dalam kasus ujaran kebencian melalui media sosial.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Jules Abraham Abast.
"Bahwa benar, IM alias B telah diamankan oleh personel Ditreskrimsus Polda Sulut, pada hari Jumat (20/5/2022), sekitar pukul 16.00 WITA," ujarnya, Jumat malam.
Diamankannya IM berdasarkan laporan yang diterima Polda Sulut pada tanggal 9 Mei 2022.
"Yaitu tentang dugaan tindak pidana yang dilakukan IM, yang mengunggah atau melakukan ujaran kebencian di media sosial," jelasnya.
***
Artikel ini diolah dari TribunManado
Sumber: Tribun Manado
Kronologi Ambruknya Gedung Majelis Taklim Bogor Tewaskan 3 Orang, Bangunan Bergetar Tiang Cor Hancur |
![]() |
---|
Isu PHK Massal di Gudang Garam, Video Perpisahan Karyawan Viral, Laba Anjlok 87 Persen |
![]() |
---|
Darah dan Amarah: Bocah SD di Koltim Tewas Digorok, Ayahnya Bersumpah Balas Dendam: Saya Cari Kau! |
![]() |
---|
Jejak Pertemuan RH dan Bocah 10 Tahun di Kolaka Timur: Rumput Jadi Penghubung, Parang Jadi Pemutus |
![]() |
---|
Rumah Jadi Abu, Nyawa Jadi Taruhan: Amarah Massa Usai Bocah 10 Tahun Dibunuh di Kolaka Timur |
![]() |
---|