Pengungsi Rohingya
Kelakuan Pengungsi Rohingya, BAB Sembarangan di Tambak Warga, Akhirnya Dipindahkan Secara Paksa
Pengungsi Rohingya BAB sembarangan, mereka akhinya dipindah secara paksa dari kawasan Pantai Gampong Blang Raya, Kabupaten Pidie, Aceh.
Editor: jonisetiawan
Wacana Pengungsi Rohingya Mau Dijadikan Satu Tempat
Warga Kabupaten Aceh Tamiang dan Gayo Lues menolak keras kehadiran pengungsi Rohingya yang ingin di satu tempatkan di daerahnya.
Wacana pemindahan pengungsi Rohingya ke dua kabupaten di Aceh itu telah berhembus kencang sejak Selasa (12/12/2023) sore.

Saat ini sebanyak 1.600-an pengungsi Rohingya tersebar di sejumlah titik di Provinsi Aceh.
Pada Selasa sore kemarin, Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang dan Gayo Lues melakukan rapat dengan Pemerintah Aceh.
Dalam rapat tersebut juga hadir perwakilan dari Badan PBB urusan Pengungsi (UNHCR) dan International Organization Migration (IOM).
Baca juga: Diminta Masak untuk Pengungsi Rohingya, Bobon Santoso Menolak: Mending Bantu Saudara di Papua!
Awalnya Pemkab Aceh Tamiang bersedia menyiapkan lokasi penampungan sementara.
Namun saat pertemuan berlangsung, sejumlah warga yang menolak kedatangan etnis Rohingya ini melakukan aksi protes menggunakan alat pengeras suara.
“Sangat riskan bila etnis Rohingya ini tetap kita terima, sedangkan protes begitu keras dari masyarakat,” kata sumber di Pemkab Aceh Tamiang.
Selain maraknya aksi protes, pertimbangan lain disebabkan lokasi pengugsian di kawasan Opak, Bendarahara, Aceh Tamiang sangat dekat dengan permukiman.

Selain itu, fasilitas calon lokasi penampungan juga sangat minim, dikhawatirkan pengungsi menyusup ke permukiman yang bisa menimbulkan gejolak sosial dengan warga lokal.
“Sepertinya akan dipindahkan ke Gayo Lues,” ungkap sumber tersebut.
Sementara itu, Pj Bupati Gayo Lues, Drs Alhudri mengatakan dengan adanya rencana kedatangan pengungsi Rohingya ke Kabupaten Gayo Lues, pihaknya menerima.
Namun dengan catatan bahwa shelternya diupayakan agar tidak berdekatan dengan perkampungan atau permukiman masyarakat.
Sehingga tidak mengganggu kenyamanan dan ketertiban masyarakat di kabupaten tersebut.
Sumber: Tribun Jateng
Imigran Rohingya Minta Tolong, Kapal yang Ditumpangi Terbalik di Perairan Aceh, 50 Orang Meninggal |
![]() |
---|
Bawa 147 Pengungsi Rohingya, Nahkoda Kapal Ini Pilih Kabur Usai Mendarat di Deli Serdang, Parah! |
![]() |
---|
Sudah Diberi Tempat Penampungan, 9 Pengungsi Rohingya di Aceh Malah Kabur, Berencana ke Dumai |
![]() |
---|
Cerita Dokter Ardi Santoso, Turun Tangan Obati Pengungsi Rohingya Gratis, Kecewa dengan Pemerintah |
![]() |
---|
Curhat Pengungsi Rohingya, Khawatir Kembali Diusir Mahasiswa: Kami Hanya Menginginkan Perdamaian |
![]() |
---|