Breaking News:

Selebrita

Jika Pemerintah Tak Mampu, Ustaz Derry Sulaiman Siap Tampung Rohingya, Ngaku Punya Lahan 2 Hektar

Ustaz Derry Sulaiman mengaku siap menampung pengungsi Rohingya hingga carikan mereka pekerjaan. Dia mengaku memiliki lahan 2 hektar.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/Ist
Ustaz Derry Sulaiman mengaku siap untuk menampung pengungsi Rohingya hingga carikan mereka pekerjaan. 

TRIBUNTRENDS.COM - Heboh ucapan ustaz Derry Sulaiman, dia mengaku siap menampung pengungsi Rohingya hingga carikan pekerjaan. Dia mengaku memiliki lahan 2 hektar.

Diketahui, sejak sebulan yang lalu, imigran asal Rohingya terus mendarat di sejumlah pantai di Provinsi Aceh.

Mereka tiba secara bergelombang dengan menggunakan kapal.

Kedatangan pengungsi Rohingya ini membuat resah warga sekitar.

Bahkan hingga kini tak sedikit warga Aceh mendesak pemerintah untuk segera memindahkan para pengungsi.

Meski begitu, Ustaz Derry Sulaiman ternyata prihatin dengan para imigran Rohingya.

Baca juga: Mengenal Pulau Galang, Diusulkan Wapres Tampung Rohingya, Pernah 17 Tahun Tampung Pengungsi Vietnam

Ustaz Derry Sulaiman bersedia menampung dan memberi pekerjaan untuk pengungsi Rohingya.
Ustaz Derry Sulaiman bersedia menampung dan memberi pekerjaan untuk pengungsi Rohingya. (Tribunnews)

Terbaru, dirinya mengaku siap untuk menampung ribuan pengungsi Rohingya itu.

Pernyataan Ustadz Derry Sulaiman itu pun mendapat reaksi keras dari warganet.

"Sebaiknya tinggal di rumah ustad aja, itu saya lebih setuju," komentar warganet.

"Padahal komentar ini sebenarnya gak pantes julid sama saya, pasti gara-gara saya buat vt reaction diterima atau ditolak," kata Ustadz Derry Sulaiman dalam video, dilansir dari Instagram memomedsos_official.

Sang pendakwah ini lantas memberikan alasannya mengaku siap menampung para pengungsi Rohinya tersebut.

Menurutnya, ia hanya bersikap berlaku adil terhadap para pengungsi Rohingya.

"Di sini saya tidak berpihak kemana pun, saya tidak pengungsi Rohingya di sana, juga tidak membenci mereka, saya cuma memberikan ide pemikiran," kata Ustadz Derry.

Ustadz Derry Sulaiman mengaku siap untuk menampung ribuan pengungsi Rohingya
Ustadz Derry Sulaiman disorot lantaran pernyataannya mengaku siap untuk menampung ribuan pengungsi Rohingya, bahkan mencarikan mereka pekerjaan.

Ustaz Derry mengatakan, jika pemerintah tak bisa memberikan izin tinggal, ia mengusulkan agar mereka ditampung untuk mendapatkan kehidupan yang layak di berbagai pulau di Indonesia.

"Kalau saja memang mereka dipandang layak untuk tinggal di Indonesia, maka pemerintah mesti menyiapkan mereka lahan pekerjaan dan tempat yang bisa mereka garap, karena Indonesia kan luas punya banyak pulau, itu ide saya," kata Ustaz Derry Sulaiman.

Namun, jika kedatangan para pengungsi dianggap tidak layak untuk tinggal di Indonesia, pemerintah bisa memulangkan pengungsi Rohingya ke negaranya dengan cara yang baik.

"Kalau pemerintah tidak mengizinkan pulangkan mereka dengan terhormat, bagaimana pun juga mereka adalah manusia, apalagi sebagian besar mungkin semuanya muslim," sambungnya.

Ia menilai bahwa para pengungsi tersebut tidak berniat buruk datang ke Indonesia.

"Saudara muslim kita gak mungkin dia berniat buruk untuk datang ke Indonesia, pasti mereka hanya ingin berhijrah dari Bangladesh dari Rohingya, ke Indonesia," ucap Ustadz Derry.

Baca juga: Cara Licik Pengungsi Rohingya Mendarat di Aceh, Sengaja Matikan Lampu Kapal, Warga Lokal Terkecoh

Lebih lanjut, Ustadz Derry Sulaiman menuturkan para pengungsi Rohingya adalah korban oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

"Mereka hanya dimanfaatkan oleh orang-orang yang menjual kebaikan Indonesia, keramahan, dan keindahan orang Indonesia, sehingga mereka tertarik untuk pergi ke Indonesia, dan mereka sebetulnya korban," katanya.

Sehingga Ustaz Derry menyarankan agar masyarakat tidak perlu mencaci maki para pengungsi Rohingya jika memang tidak layak menetap di Indonesia.

Tak hanya itu, Derry juga menyampaikan kesediaannya untuk menampung para pengungsi Rohingya apabila pemerintah mengatakan secara terbuka tak sanggup.

"Kalau ini memang bisa diuruskan tolong pemerintah siapun yang mendengar video ini, Insya Allah saya siap menerima semua pengungsi Rohingya yang ada di Aceh," tegasnya.

Ustaz Derry mengatakan, para pengungsi Rohingya itu nantinya bakal ditampung di pesantren yang ia bangun bersama temannya.

"Saya sekarang sedang bangun pesantren di Tasikmalaya, Pesantren di DSAS, bersama dengan teman-teman saya. Ada dua hektar lahannya di sana," katanya.

Ustadz Derry terbuka untuk membantu para pengungsi Rohingya hingga mencarikan mereka pekerjaan.

"Insya'Allah mereka bisa bekerja di sana, belajar di sana, dan juga ada pabrik garmen Al-Luthfi di sana. Insya'Allah saya akan carikan mereka pekerjaan di sana," sambungnya.

"Saya siap menerima mereka dengan hati yang lapang, InsyaAllah karena Allah," tandasnya.

Sejauh ini, terdapat informasi yang beredar bahwa pengungsi Rohingya di Aceh sudah mencapai ribuan orang.

Para pengungsi tersebut terdiri dari laki-laki, perempuan, dan anak-anak, yang tercatat sebagai gelombang kedelapan.

Nelayan Aceh Usir Kapal Rohingya

Kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh sudah merasahkan warga lokal, sebab, semakin hari jumlahnya semakin banyak.

Tak ingin hal serupa terus terjadi, warga lokal berinisiatif untuk menghalau pengungsi Rohingya yang hendak masuk ke Aceh.

Baru-baru ini viral aksi seorang nelayan menghalau kapal pengungsi Rohingya yang hendak berlabuh di pantai Aceh.

Dalam video yang beredar terlihat seorang pria paruh baya yang diduga adalah nelayan setempat mencegat kapal pengungsi Rohingya.

Baca juga: Pengungsi Rohingya Terus Berdatangan di Aceh, 2 Kapal Bawa 200 Orang, Diperkirakan Terus Bertambah

Nelayan Aceh usir kapal pengungsi Rohingya.
Nelayan Aceh usir kapal pengungsi Rohingya.

Nelayan tersebut langsung mendekati kapal pengungsi Rohingya yang ia lihat.

Dari kode tangannya, nelayan tersebut mencoba menghalau para pengungsi yang menaiki kapal tua itu.

Sementara itu nelayan di Bireuen mulai dari Kecamatan Samalanga hingga Gandapura sejak beberapa waktu lalu sampai kini terus melakukan pengawasan dan patroli di laut.

Tujuan patroli ini agar jika ada kapal yang mengangkut para pengungsi Rohingnya supaya tidak mendarat di Bireuen.

Patroli ini dilakukan para nelayan di Bireuen saat mereka melaut.

Ketua DPD Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Bireuen, Badruddin Yunus, menanggapi banyaknya pengungsi Rohingya mendarat di Aceh, termasuk di Bireuen akhir-akhir ini.

“Kalau mereka sudah mendarat, para nelayan tidak bisa mencegah lagi, para nelayan hanya mampu mencegah sebisa mungkin agar mereka tidak mendarat di kawasan Bireuen,” kata Badruddin dikutip dari Serambinews, Selasa, (12/12/2023).

Satu kapal kayu berisi ratusan imigran Rohingya.
Satu kapal kayu berisi ratusan imigran Rohingya. (Istimewa warga/Kompas.com)

Menurut keterangan sejumlah nelayan, kata Badruddin, hingga kini masih ada kapal yang diduga pengungsi Rohingya di laut lepas, keberadaan mereka dengan kapal terus dipantau ke mana arahnya.

Mereka diinformasikan berada di zona bebas dan bergerak tidak jelas arahnya.

Wilayah laut Bireuen hanya berjarak 150 mil, mereka berada dan terlihat di kejauhan di kawasan Zona Ekonomi Eksklusif atau ZEE batas negara.

Selain meminta para nelayan untuk patroli, saat berpapasan dengan boat Rohingya, para nelayan juga diminta membantu apa yang bisa dibantu untuk mereka, namun diharapkan mereka tidak sempat mendarat.

“Kalau sudah turun ke pasir, para nelayan tidak bisa berbuat banyak, karena sudah wilayah pihak lain,” sebutnya.

Baca juga: ASTAGA! Pengungsi Rohingya Rusak Gedung Penampungan di Lhokseumawe, Dinding Dijebol, 16 Orang Kabur

Mantan Panglima Laot Bireuen menduga para pengungsi Rohingya akan terus menyasar kawasan pesisir Aceh untuk mereka mendarat.

Pasalnya, pengalaman para pengungsi yang mendarat sebelumnya, meski mereka ditolak warga, tapi tetap ada tempat penampungan.

Selaku Ketua DPD KNTI Bireuen, kata Badruddin dirinya sangat mengharapkan pihak terkait untuk melakukan patroli di laut agar para pengungsi Rohingya itu tak bisa mendarat di Bireuen khususnya dan Aceh umumnya.

***

Artikel ini diolah dari TribunSumsel.com 

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Ustaz Derry SulaimanRohingyapemerintah
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved