Cerita Kelam 3 Tugu di Gunung Marapi Sumbar, Semuanya Simpan Kisah Pilu Soal Kematian
Sebelum ini, Gunung Marapi rupanya juga menyimpan memori kelam dari sejumlah tragedi lain.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNTRENDS.COM - Gunung Marapi di Sumatera Barat baru saja menelan korban meninggal sebanyak 23 orang akibat erupsi yang terjadi pada Minggu (3/12/2023) kemarin.
Sebelum ini, Gunung Marapi rupanya juga menyimpan memori kelam dari sejumlah tragedi lain.
Beberapa kisah pilu yang pernah terjadi di Gunung Marapi mendasari pembangunanan tugu-tugu memorial untuk mengenang para korban.

Berikut kisahnya:
Tugu 12
Tugu 12 atau tugu Getrakoda didirikan pada 19 November 2009.
Baca juga: Momen Novita Live FB Sebelum Jadi Korban Erupsi Marapi, Gagal Selamatkan Diri, Tewas Bersama Anak
Tugu tersebut didirikan untuk mengenang 4 orang pendaki Sispala Getrakoda SMAN 1 Batusangkar yang gugur pada 19 November 1999 di Gunung Marapi Sumbar.
Selain mengenang peristiwa tersebut, tugu 12 juga menjadi pedoman arah untuk para pendaki yang beraktivitas di jalur Selatan Gunung Marapi Sumbar.
Diketahui, peristiwa tragis menimpa 12 orang pendaki Gunung Marapi Sumbar 1999 lalu.
Dari 12 orang survivor tersebut terdapat korban jiwa sebanyak 4 orang meninggal dunia.
Setelah kejadian naas itu, akhirnya jalur pendakian Marapi via Simabur Tanah Datar ditutup.

Tidak diperkenankan siapapun melalui jalur tersebut.
Sejarah Tugu Abel
Pendaki yang berhasil mencapai puncak Gunung Marapi, tentu tak asing dengan Tugu Abel.
Tugu Abel menyimpan kenangan pilu korban letusan Gunung Marapi 1992 silam.
Dinamakan Tugu Abel karena seorang pendaki bernama Abel Tasman wafat di Gunung Marapi tepatnya di Puncak Merpati pada 5 Juli 1992 sekitar pukul 09.15 WIB.
Baca juga: Kesaksian Pendaki Sempat Videokan Kondisi Gunung Marapi Sehari Sebelum Erupsi, Kawah Sesekali Ngebul
Gunung Marapi meletus mengeluarkan awan panas bercampur debu dan material.
Dilansir dari jalan-gw.blogspot.com, batu seukuran bola kaki menerpa samping kepala Abel Tasman.
Saat itu Abel Tasman tidak bisa dievakuasi karena situasi kondisi tidak memungkinkan.
Hari kedua Tim Sar beserta relawan berhasil mengevakuasi Abel Tasman.
Mereka berpacu dengan waktu untuk bisa meraih jasad Abel dan dokter menyatakan Abel meninggal dunia.
Pembangunan Tugu Abel
Tugu Abel dibangun pada Selasa 5 Juli 1994.

Diperkirakan ada sekitar seratus lebih pendaki yang ikut andil dalam pemasangan Tugu Abel.
Mayoritas pendaki yang ikut andil dalam pemasangan Tugu itu semuanya berasal dari Padang.
Tugu Abel dipasang di posisi yang sekarang ini, dengan sedikit diserongkan menghadap ke Top Merpati.
Baca juga: POSTINGAN Terakhir Novi Sebelum Tewas Kena Erupsi Marapi, Jenazah sang Anak Ditemukan Lebih Dulu
Hal ini menandakan Abel "melihat" ke Top Merpati saat berdiri gagah, sebelum ajal menjemput dan sekaligus tugu ini sebagai penanda jalur untuk naik/turun dari dan ke cadas.
Sejarah Tugu Pak Guru
Tak hanya Tugu Abel, di Gunung Marapi Sumbar juga ada Tugu Memorial Mulzafri atau Pak Guru.
Dilansir dari Media Indonesia, Selasa (5/12/2023), Mulzafri ialah seorang guru les bahasa Inggris di Bukik Apik, Kota Bukittinggi.
Mulzafri meninggal ketika membawa 2 turis asal Rusia yang memulai pendakian dari gerbang Koto Baru.
Ia meninggal dunia diduga karena serangan jantung.
Keluarga almarhum menyebut Mulzafri ialah pemandu wisata sumbar dan telah memandu ribuan turis yg berkunjung ke Sumbar sejak tahun 1980 an.
Atas kepergian Mulzafri, Kelompok Pecinta Alam pun membuatkan sebuah Tugu atau Monumen untuk mengenang Mulzafri di samping Tugu Abel Tasman.
Tinggi Gunung Marapi Sumbar
Baca juga: Erupsi Gunung Marapi Tewaskan 23 Pendaki, 52 Selamat, 2 Polisi jadi Korban, 1 Tunggu Identifikasi
Gunung Marapi Sumbar ialah salah satu gunung api aktif di Pulau Sumatera.
Gunung Marapi secara administratif berada di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar.
Tinggi Gunung Marapi Sumbar sekitar 2.891 mdpl.
Dilansir sumbarprov.go.id, sejak waktu sejarah, Gunung Marapi telah sering kali meletus baik secara eksplosif maupun efusif.
Kegiatannya bersumber pada beberapa kawah dan lapangan solfatara di sekitar puncaknya.
Letusan terakhir pada umumnya eksplosif.
Walaupun terdapat singkapan lava di sekitar puncak dan lereng bagian barat, tetapi itu terjadi pada masa prasejarah (Verbeek, 1919). (Tribun Padang)
Diolah dari artikel di Tribun Padang
Sumber: Tribun Padang
3 Komponen Baru Gaji PNS Resmi Dimulai Agustus 2025, Cek Jenis dan Nominalnya, Ada Biaya Komunikasi |
![]() |
---|
Update Terbaru Data Penerima PKH-BNPT September 2025, Banyak KPM Dicoret, Cek Punyamu! |
![]() |
---|
Seruyan Teratas, Disusul Barito Timur, Ini 5 Daerah Angka Kemiskinan Terbesar di Kalimantan Tengah |
![]() |
---|
Koordinator Demo Pati Cuek Dituding Terima Suap dari Sudewo, Ahmad Husein Singgung Soal Rumah |
![]() |
---|
Bagaimana Jika Putri Lisa Mariana Benar Anak Kandung Ridwan Kamil? Hasil Tes DNA Keluar Hari Ini! |
![]() |
---|