Sebut Iriana Kecewa Jokowi Dihina Petugas Partai, FX Rudy Sakit Hati, Kaesang: Koyo Ngono Diurusi
FX Rudy mengaku sakit hati soal Iriana kecewa Jokowi dihina petugas partai, Kaesang buka suara.
Editor: ninda iswara
Bahkan, ia menilai perilaku penguasa saat ini lebih dari Orde Baru dan menyebutnya Neo-Orde Baru Plus.
"Oh itu, kalau saya menyampaikan bukan sikap Orde Baru, Neo-Orde Baru Plus," kata Rudy saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Rabu.
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai maksud dari Neo-Orde Baru Plus yang disebutkannya, ia membandingkan dengan cara mengancam Presiden Soeharto dengan penguasa saat ini.
Menurut FX Rudy, cara Soeharto mengancam tidak terang-terangan seperti saat ini.
"Ya kalau Pak Harto masih baik-baik saja cara mengancamnya tidak seperti sekarang."
"Intimidasinya nggak terang-terangan kayak begini. Dari institusi perintah ke bawah dan sebagainya, itu nggak seperti itu dulu," ujarnya.
Ketika ditanya bentuk ancaman yang dimaksud, pria berusia 63 tahun itu meminta wartawan menanyakannya kepada pihak yang diancam.
Baca juga: MOMEN Puan & Jokowi Bertemu Setelah Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Anak Megawati: Gak Ada Huru-hara
Namun, ia menegaskan, apabila dirinya yang mendapatkan ancaman, maka dirinya akan membukanya ke publik.
"Ya tanya yang diancam, wong aku itu nggak diancam. Kalau saya diancam, mau saya buka," terangnya.
Saat kembali ditanya soal Neo-Orde Baru Plus tersebut, Rudy menilai praktik dan tujuan hal tersebut dilakukan.
Bahkan, menurutnya, Soeharto lebih beretika dibandingkan penguasa saat ini.
"Neo-Orde Baru Plus, begitu saja. Ya semua kekuasaan yang dimiliki sekarang ini dipergunakan dengan segala cara yang tidak beretika. Masih beretika Pak Harto," kata Rudy.
Rudy pun menanggapi tanggapan dari Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid, atas pernyataan Megawati.
Menanggapi pertanyaan wartawan yang menyebut Nusron menilai pernyataan Megawati adalah bentuk kegelisahan, Rudy membantahnya.
"Bukan kegelisahan. Bu Mega itu kan pengalaman mulai kecil sampai dengan hari ini belum sejahtera lahir-batin loh."
Sumber: Tribunnews.com
| Sidak Purbaya Bongkar Kecurangan! Harga Pompa Air Rp 50 Juta Cuma Dicatat Rp 117 Ribu di Bea Cukai |
|
|---|
| Keseharian KGPH Hangabehi Calon Raja Keraton Solo Penerus PB XIII, Seteru Gusti Purboyo Jaga Museum! |
|
|---|
| Tedjowulan Jadi Plt Raja Berdasarkan SK Mendagri 2017: Keluarga Hangabehi Nekat Angkat Raja Baru |
|
|---|
| Gusti Purboyo Vs KGPH Hangabehi Memanas, Intip Perbandingan Pendidikan Calon Penerus Pakubuwono XIII |
|
|---|
| Prabowo Tunda ke Australia Demi Rapat, Purbaya Justru Absen, Gerindra: Capek Harus Ngejelasin |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/FX-Hadi-Rudyatmo-tanggapi-keputusan-Gibran-jadi-cawapres-Prabowo-Subianto.jpg)