PILU Tahanan Palestina, Separuh Tengkorak Hilang, 30 Kali Ditembaki Israel, Dirawat Sambil Dipasung
Sosok remaja Palestina yang jadi tahanan Israel kondisinya miris. Abdul Rahman pernah 30 kali ditembaki Israel, dirawat sambil dipasung.
Editor: Suli Hanna
Abdul Rahman dibebaskan pada 14 September 2023 dari tuduhan itu dengan syarat menjadi tahanan rumah terbuka di penjara desa Beit Naquba, sebelah barat Yerusalem.
Secara otomatis, Abdul Rahman dideportasi dari rumahnya di lingkungannya di Kota Silwan.
Abdul Rahman adalah satu-satunya anak Palestina yang ditahan di rumah di antara 69 tahanan anak di Yerusalem.
Penahanan rumah artinya memaksa seorang narapidana untuk tinggal di rumah tertentu dalam jangka waktu tertentu atau tidak terbatas dan tidak bisa meninggalkannya kecuali dalam kasus-kasus luar biasa.
Seorang anggota keluarganya dipaksa untuk memastikan Abdul Rahman tidak pergi.
Bahkan, pergelangan kakinya diikat dengan gelang elektronik yang dapat memantau pergerakannya.
Baca juga: NGERI Penjara Israel Diungkap Ahed Tamimi, Tahanan Perempuan Hadapi Mimpi Buruk Tiap Hari: Sulit

Pembebasan Sandera dan Tahanan
Pembebasan sandera dan tahanan ini disepakati oleh Israel dan kelompok bersenjata Hamas Palestina.
Pada kesepakatan pertama, Israel membebaskan 150 tahanan Palestina dan Hamas membebaskan 50 sandera Israel bersamaan dengan gencatan senjata sementara 4 hari pada 24-27 November 2023.
Perjanjian itu diperpanjang dua hari, Hamas membebaskan 12 sandera dan Israel membebaskan 30 tahanan pada hari ke-5 Selasa (28/11/2023).
Pada hari ke-6, Rabu (29/11/2023), Hamas membebaskan 16 sandera dan Israel membebaskan 30 tahanan Palestina.
Sebelumnya, Israel melakukan pengeboman besar-besaran untuk menanggapi Hamas Palestina yang memulai Operasi Banjir Al-Aqsa dengan menerobos perbatasan Israel dan Jalur Gaza pada Sabtu (7/10/2023) pagi.
Hamas mengatakan, serangan itu adalah tanggapan atas kekerasan yang dilakukan Israel terhadap Palestina selama ini, terutama kekerasan di kompleks Masjid Al Aqsa, seperti diberitakan Al Arabiya.
Kelompok tersebut menculik 240 orang dari wilayah Israel dan meluncurkan ratusan roket, yang menewaskan lebih dari 1.200 orang di wilayah Israel.
Sumber: Tribunnews.com
Dari Piring Gizi ke Rumah Sakit: 10.482 Anak Keracunan MBG, Pemerintah Dinilai Tutup Mata |
![]() |
---|
Di Balik Pertemuan Jokowi–Prabowo, Mensesneg Bocorkan Sedikit Isinya, Silaturahmi yang Tak Biasa |
![]() |
---|
Jokowi Tak Kunjung Sembuh, Dokter Tifa Klaim Punya Cara dan Mau Obati Ayah Gibran: Tobat! |
![]() |
---|
Penyakit Jokowi Saat Ini, Ayah Gibran Sampai Tidak Boleh Kena Panas Matahari, Separah Apa? |
![]() |
---|
Klarifikasi MDIS Singapura Hanya Angin Lalu Bagi Subhan, Fokus Gugatan Masih ke Ijazah SMA Gibran |
![]() |
---|