Breaking News:

Berita Viral

'Playing Victim!' Alya Tak Terima Uang Rp1,5 Juta Diungkit Pelaku Teror Order Fiktif, Chat Dibongkar

Alyani Syifa korban teror orderan fiktif tak terima saat Wahyu singgung uang Rp1,5 juta yang ditransfernya untuk treatment. Ternyata dulu tak menolak.

Editor: Suli Hanna
Tribun Depok/Ist
Terbongkar kelakuan gadis Depok yang jadi korban teror ojol 

TRIBUNTRENDS.COM - Chat antara Alyani Syifa dan Wahyu pelaku teror orderan fiktif ojol bocor!

Wahyu mengaku sering mengirimi Alyani uang dan wanita itu tak menolak meski tak ingin punya hubungan.

Bahkan Wahyu mengaku pernah transfer Rp1,5 juta untuk Alyani melakukan treatment.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Alyani Syifa rupanya sering menerima uang transferan dari pria yang menerornya dengan orderan fiktif ojol.

Sikapnya pun berbeda jauh saat dikirimi uang tersebut.

Tak marah dikirimi uang hingga jutaan oleh Wahyu, Alya justru sumringah.

Padahal Alyani mengaku tak ada hubungan apapun dengan Wahyu.

Baca juga: Sempat Viral Gadis di Cibinong Diteror Orderan Fiktif, Kini Akhirnya Lapor ke Polisi, Nasib Pelaku

Alyani Syifa rupanya sering menerima uang transferan dari pria yang menerornya dengan orderan fiktif ojol.
Alyani Syifa rupanya sering menerima uang transferan dari pria yang menerornya dengan orderan fiktif ojol. (Kolase Kompas.com dan Ist via Wahyu)

Meski tak mau punya hubungan apapun dengan Wahyu, tapi Alya tak menolak saat dikirim uang.

Bahkan kata Wahyu, Alya hanya menghubunginya jika perlu saja.

Alya pun kerap tak membalas pesan jika keinginannya tidak dipenuhi.

"Dia bales kalau ada mau nya," kata Wahyu kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (23/11/2023) malam.

Kepada TribunnewsBogor.com, Wahyu juga mengirimkan beberapa bukti transfer kepada Alya.

Uang itu diberikan oleh Wahyu atas inisiatifnya sendiri.

"Saya juga kasian bu dia nganggur ditekan ibu nya,

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Tags:
ojolorderan fiktifAlyani Syifatransfer
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved