Pilpres 2024
OPTIMIS Menangi Pilpres 2024, Anies Baswedan Tak Ambil Pusing Hasil Survei: Sudah Biasa dengan No 3
Anies Baswedan cuek hasil survei elektabilitasnya selalu berada di posisi bawah. Pasangan Cak Imin yakin tetap menang Pilpres 2024.
Editor: Monalisa
TRIBUNTRENDS.COM - Calon Presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan optimis bakal menangi Pilpres 2024.
Keyakinan Anies Baswedan rupanya tak runtuh meski terkadang hasil survei elektabilitasnya selalu berada di urutan paling bawah.
Bagi Anies Baswedan, yang terpenting adalah saat momen hari pelaksaan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Baca juga: Khofifah jadi Rebutan, Tokoh Jatim di Barisan Anies, Prabowo, dan Ganjar Adu Kuat Jelang Kampanye

"Saya kan dari dulu selalu bilang, bagi saya yang penting sensus tanggal 14 Februari.
Itu yang paling penting," jelas Anies saat ditemui di Rumah Perubahan, di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023) malam.
Anies menyebut bahwa dirinya terbiasa diposisikan dalam urutan ke tiga dalam setiap survei saat mengikuti Pilkada DKI 2017.
"Dan saya selalu bilang, saya sudah biasa dengan survei nomor 3.
Dari dulu waktu kita pilkada," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Meski selalu dalam posisi buncit, suami Fery Farhati ini tetap optimis bakal menang dalam kontestasi Pilpres 2024.
Menurutnya, kemenangan tersebut dapat dicapai dengan berusaha.
"Insyaallah, ini semua atas ridha Allah. Kami berikhtiar, kami berusaha," jelasnya.
Dengan begitu, mantan Rektor Universitas Paramadina menekankan tema yang diusungnya yakni perubahan.
Pasangan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ini bakal berusaha menjelaskan kepada masyarakat tentang tema perubahan tersebut.
Baca juga: TERBARU! 7 Hasil Survei Elektabilitas Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran & Ganjar-Mahfud, Siapa Unggul?
"Kondisi sekarang mau diteruskan, apa kondisi sekarang mau perubahan?
Kalau mau perubahan, ini yang kami tawarkan perubahan," katanya.
Mantan Rektor Universitas Paramadina itu pun mengklaim kian hari masyarakat makin banyak yang menyadari perlunya perubahan.
"Memang kita perlu perubahan," tutup dia.
SOSOK 2 Anak Mbah Moen Masuk Timnas Anies-Cak Imin, Langsung Jabat Penasihat, Lulusan Makkah & Kairo
Inilah sosok Gus Najih dan Gus Wafi, dua anak Mbah Moen yang jadi Timnas Anies Baswedan dan Cak Imin.
Masuk dalam Timnas Anies Baswedan dan Cak Imin, Gus Najih dan Gus Wafi langsung menjabat sebagai penasihat.
Dua putra ulama terkemuka Mbah Moen ini resmi bergabung dalam Timnas AMIN pada Selasa (21/11/2023).
Baca juga: Raup Suara, Strategi Tiga Capres di Pilpres: Bidik Anak Muda, Sasar Pulau Jawa, Kiprah di Politik

Gus Najih dan Gus Wafi menjabat Anggota Dewan Penasihat Timnas AMIN, yang diketuai KH Syukron Makmun.
Lantas seperti apa sosok Gus Najih dan Gus Wafi putra Mbah Moen?
Profil Gus Najih
Dikutip dari laman Ponpes Al Anwar, KH Muhammad Najih Maimoen (Gus Najih) merupakan putra kedua KH Maimoen Zubair.
Gus Najih lahir di Sarang, Rembang, Jawa Tengah, 17 Agustus 1963.
Gus Najih merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar sejak 2019.
Dikutip dari stekom.ac.id, Gus Najih menempuh pendidikan di Madrasah Ghozaliyyah Syafiiyah (MGS) di Karangmangu, desa di Sarang.
Pada 1982, Gus Najih berangkat ke Makkah belajar atas perintah Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki setelah Najih mengikuti kajian kitab Sayyid al-Maliki di Malang.
Setelah memperdalam ilmu agama di Makkah, Muhammad Najih kembali ke Sarang pada 1995, mengabdi di Pondok Pesantren Al-Anwar.
Gus Najih ditugaskan mengurus Ribath Darusshohihain yang berfokus pada ilmu hadis.

Profil Gus Wafi
Sementara itu KH Wafi Maimoen Zubair (Gus Wafi) merupakan putra keempat dari KH Maimoen Zubair dan Nyai Masthi’ah.
Gus Wafi lahir pada 15 Maret 1977, di Sarang, Rembang, Jawa Tengah.
Gus Wafi belajar langsung pada Mbah Moen dan para guru di Madrasah Ghozaliyyah Syafi’iyyah.
Ia lulus pada 1998.
Dikutip dari Bangka Pos, Gus Wafi kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Al Fattah Al Islamiy Damaskus, sebuah Universitas di Syiria.
Gus Wafi belajar di sana selama 4 tahun.
Selasai belajar di Syrida, ia kemudian melanjutkan studi di Universitas Zamalik, kota tua Kairo, Mesir.
Pada 2004, Gus Wafi kembali ke Sarang dan menjadi pengajar di sana.
Ia mengajar kelas Muhadhoroh dengan jenis ilmu tarikh.
Struktur Timnas AMIN
Sebelumnya, Timnas AMIN juga sudah meresmikan daftar lengkap timnya sebagai tim pemenangan Anies dan Cak Imin pada Selasa (14/11/2023) lalu di Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam struktur tersebut, kapten Timnas AMIN dijabat oleh Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus.
Dia didampingi oleh 12 co-captain, sekretaris jenderal, bendahara, hingga tim hukum nasional.
Adapun daftar lengkapnya yaitu:
- Captain Muhammad Syaugi Alaydrus
- Co-captain 1: Sudirman Said
- Co-captain 2: Thomas Trikasih Lembong
- Co-captain 3: Al Muzzammil Yusuf
- Co-captain 4: Nihayatul Wafiroh
- Co-captain 5: Azrul Tanjung
- Co-captain 6: Nasirul Mahasin
- Co-captain 7: Leontinus Alpha Edison
- Co-captain 8: Yusuf Muhammad Martak
- Co-captain 9: Ki KRT H Lebdo Nagoro Anom Suroto (KI Anom Suroto)
- Co-captain 10: Muhammad Jumhur Hidayat
- Co-captain 11: Maksum Faqih
- Co-captain 12: Suyoto
- Sekjen: Novita Dewi
- Bendahara: Gede Widiade
- Tim Hukum Nasional: Ari Yusuf Amir
Artikel ini diolah dari WartaKotalive.com dan WartaKotalive.com
Sumber: Warta Kota
5 Sikap PDIP Usai MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Lanjut Gugat ke PTUN: Berjuang Menjaga Konstitusi |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Pilpres 2024, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Menerima? Begini Tanggapan Prabowo |
![]() |
---|
'Harus Sportif', Gugatannya Ditolak MK, Mahfud MD Beri Selamat ke Prabowo-Gibran: Selamat Bertugas |
![]() |
---|
Profil 3 Hakim Dissenting Opinion saat MK Tolak Gugatan Pilpres, Nilai Dalil Anies Berdasar Hukum |
![]() |
---|
Tok! MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 Anies-Cak Imin, Semua Dalil Disebut Tak Beralasan Hukum |
![]() |
---|