Breaking News:

MEMILUKAN! RS Al-Shifa Berhenti Beroperasi, 39 Bayi Palestina Tewas di Inkubator Kekurangan Oksigen

Israel mulai serang rumah sakit, kini RS Al-Shifa berhenti beroperasi. Bahan bakar habis kini 39 bayi tewas dalam inkubator gegara kekurangan oksigen.

Editor: Monalisa
AP/Adel Hana
Ilustrasi - 39 bayi di RS Al-Shifa di Gaza tewas di dalam inkubator usai kekurangan oksigen 

Dia menambahkan, sudah tidak ada listrik dan tidak ada internet di area kompleks rmah sakit tersebut.

Dihujani Tembakan

Badan bantuan Doctors Without Borders mengatakan pihaknya “sangat prihatin” terhadap keselamatan pasien dan staf medis di rumah sakit Al-Shifa.

“Selama beberapa jam terakhir, serangan terhadap Rumah Sakit Al-Shifa meningkat secara dramatis,” kata lembaga tersebut dalam sebuah pernyataan yang diposting online pada Sabtu pagi.

“Staf kami di rumah sakit telah melaporkan situasi bencana beberapa jam yang lalu,” kata pernyataan tersebut.

Maher Sharif, seorang perawat yang menuju ke rumah sakit Al-Shifa ketika serangan terjadi pada hari Jumat, menggambarkan bagaimana orang-orang menjatuhkan diri ke tanah.

“Saya melihat banyak mayat, termasuk perempuan dan anak-anak,” katanya, menurut pernyataan Doctors Without Borders.

“Pemandangannya sangat mengerikan,” sambungnya

Talaat Barhom (Kiri) menghadiri pemakaman istri dan empat anaknya yang tewas akibat pemboman Israel, di Rafah, Jalur Gaza selatan pada 6 November 2023. Ribuan warga sipil, baik warga Palestina maupun Israel, tewas sejak 7 Oktober 2023. , setelah militan Hamas Palestina yang berbasis di Jalur Gaza memasuki Israel selatan dalam serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang memicu perang yang diumumkan oleh Israel terhadap Hamas dengan pemboman balasan di Gaza.
Talaat Barhom (Kiri) menghadiri pemakaman istri dan empat anaknya yang tewas akibat pemboman Israel, di Rafah, Jalur Gaza selatan pada 6 November 2023. Ribuan warga sipil, baik warga Palestina maupun Israel, tewas sejak 7 Oktober 2023. , setelah militan Hamas Palestina yang berbasis di Jalur Gaza memasuki Israel selatan dalam serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang memicu perang yang diumumkan oleh Israel terhadap Hamas dengan pemboman balasan di Gaza. (Photo by MOHAMMED ABED / AFP) (AFP/MOHAMMED ABED))

Hanane, warga Gaza, mengatakan kepada AFP bahwa putrinya dirawat di Al-Shifa setelah terluka saat dia mengantri di luar toko roti.

Dia “mulai gemetar” dengan setiap ledakan, katanya. Banyak orang mengungsi di halaman rumah sakit.

Wartawan AFP melihat orang-orang di tempat tidur berbaris di sepanjang koridor.

Beberapa orang memasak makanan dengan kompor gas dan memakannya sambil duduk di lantai.

"Dua puluh dari 36 rumah sakit di Gaza “tidak lagi berfungsi,” kata badan kemanusiaan PBB.

Israel Bantah Serang Rumah Sakit

Israel membantah menyerang rumah sakit Israel membantah menargetkan rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
GazaPalestinaIsraelbayitewas
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved