'Bencana Kemanusiaan' Putra Mahkota Arab Saudi Desak Gencatan Senjata di Gaza: Pemimpin Bersatu
Putra Mahkota Arab Saudi miris dengan situasi di Gaza. Baginya ini adalah bencana kemanusiaa. Ia mendesak gencatan senjata di Gaza.
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Permintaan Putra Mahkota Arab Saudi menanggapi kondisi memprihatinkan di Gaza.
Bagi Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS), ini adalah bencana kemanusiaan.
Apa kata Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dalam pidato pembukaan KTT Gabungan Luar Biasa Arab-Islam di Riyadh pada hari Sabtu (11/11/2023)?
Diketahui, Arab Saudi menjadi tuan rumah KTT Arab-Islam yang mempertemukan para pemimpin dari dunia Islam dan Arab.
Tujuan diadakannya KTT Arab-Islam ini agar para pemimpin membahas situasi yang memburuk di Gaza.
Dalam pembukaan pidatonya, MBS mengatakan saat ini dunia sedang menghadapi bencana kemanusiaan.
“Kita berada di hadapan bencana kemanusiaan yang (menunjukkan) kegagalan Dewan Keamanan PBB dan komunitas internasional,” kata Putra Mahkota MBS, dikutip dari Al Arabiya.
Baca juga: AKIBAT Israel Blokade Listrik RS Al-Shifa Gaza: 39 Bayi Kritis, 2 Meninggal, Dokter Pakai Senter HP
Putra mahkota menambahkan bahwa hal ini merupakan ancaman terhadap keamanan dan stabilitas internasional.
“Pelanggaran mencolok yang dilakukan Israel terhadap hukum internasional harus dihentikan,” kata MBS.
Ia meminta kepada para pemimpin untuk bersatu mengakhiri perang di Gaza ini.
“Kita harus bekerja sama untuk mengakhiri pengepungan di Gaza dan memberikan bantuan,” katanya.
Putra Mahkota juga menyerukan agresi Israel ini segera dihentikan dan menyediakan jalur bantuan untuk warga sipil di Gaza.
"Segera menghentikan operasi militer, menyediakan koridor kemanusiaan bagi warga sipil, dan memungkinkan organisasi kemanusiaan internasional untuk menjalankan peran mereka," terangnya.
Menurut MBS, rakyat Palestina harus segera diberi haknya untuk merdeka.
Baca juga: DIKIRIMI Video di Gaza, Aktivis Nangis, anak-anaknya Ketakutan Dengar Bom: Panjangkan Umur Mereka

“Rakyat Palestina harus diberikan hak sah mereka termasuk mendirikan negara merdeka," tambahnya.
Banjir Bandang di Bali, Puluhan Orang Mengungsi di Banjar Dakdakan, Bantuan Disebut Sudah Mencukupi |
![]() |
---|
Pasrah Saat Terseret Air, Ini Kisah Ketut Anik Korban Selamat Banjir Bandang di Bali, "Saya Hanyut" |
![]() |
---|
Dampak Banjir Bandang di Bali, 620 Orang Terdampak, Basarnas Bekerja Keras Cari Korban Hilang |
![]() |
---|
Sedang Antar Kue Pesanan, Pasutri Terjebak Banjir di Bali, Pilu Istri Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Mimpi Didatangi Mendiang Ibu, Rahma Langsung Kembalikan Besi Rongsokan ke Uya Kuya: Itu Bukan Hakmu! |
![]() |
---|