Selebrita
Cerita Fedi Nuril Pernah Berhadapan Langsung dengan Tentara Israel di Gaza, Ungkap Bagaimana Rasanya
Fedi Nuril berbagi cerita saat menginjakkan kaki di Palestina dan berhadapan langsung dengan Israel.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
TRIBUNTRENDS.COM - Konflik antara Israel dan Palestina masih menyedot perhatian dunia hingga saat ini.
Sejumlah figur publik turut membagikan opini mereka terkait konflik Israel-Palestina.
Namun, ada juga yang mengungkapkan pengalaman mereka saat menginjakkan kaki di negara tersebut.
Salah satunya aktor Fedi Nuril yang berbagi pengalaman saat bertemu dengan tentara Israel di tahun 2014.
Hal ini diungkapkan Fedi Nuril di akun Instagramnya beberapa waktu lalu.
“Gak akan lupa sama Palestina setelah apa yang aku lihat dan rasakan di sana tahun 2014,” tulis Fedi Nuril.
Baca juga: MULIA Sekali Aldi Taher, Serahkan Honornya untuk Bantu Warga Palestina: Buat Makan Anak-anak di Sana

Tak sedikit netizen penasaran dengan hal yang ia alami.
Pemain film Ayat-Ayat Cinta itu kemudian mengurai ceritanya di akun Instagramnya.
Kala itu, Fedi Nuril dihadang oleh tentara Israel saat memasuki Masjidil Aqsha.
“Tahun 2014, gue ke Palestina untuk syuting sebuah program Ramadan.
Sewaktu gue dan salah satu kru masuk Masjidil Aqsha untuk salat zuhur dan ambil gambar,
gue ditahan di gerbang masuk oleh tentara Israel karena bawa tripod dan wireless mic.
Anehnya, walaupun tentara itu bersenjata lengkap, gue nggak merasa takut.
Apa yang terjadi di Palestina bukan perang, tapi perebutan paksa.
Tentara Israel didukung teknologi militer dari US dan negara maju lain, sedangkan rakyat Palestina bertahan dengan persenjataan seadanya,” ungkap Fedi Nuril.
“Sebelum diskusi lebih lanjut tentang Palestina, gue mau cerita sejarah sedikit.
Barangkali teman-teman ada yang belum tahu kalau wilayah Levant (termasuk di dalamnya Palestina, Israel, Yordania, Irak, Suriah, dan Lebanon) telah mengalami pergantian penguasa sejak Zaman Batu.
Levant pernah dikuasai Bizantium, Babilonia, Romawi, dan Ottoman,” imbuhnya.
Baca juga: Viral Emoji Semangka, Ternyata Simbol Dukung Palestina, Pertama Dipakai Tahun 1967, Ini Sejarahnya

Fedi merasa sedih melihat apa yang dilakukan tentara Israel terhadap rakyat Palestina.
Menurut Fedi, Israel telah melakukan kejahatan pelanggaran HAM.
“Gue sangat sedih melihat kejahatan pelanggaran HAM terhadap rakyat Arab-Palestina yang semakin menjadi-jadi.
Rakyat Arab-Palestina tidak mendapatkan hak sipil untuk hidup di Palestina.
Mereka harus menjadi penduduk Israel untuk mendapatkan akses rumah, pendidikan, dan kesehatan yang layak.”
Gue berharap seluruh lapisan masyarakat dunia berhenti mempolitisasi pendudukan Israel di Palestina dan aktif mendukung kemerdekaan Palestina. Ini masalah kemanusiaan." jelasnya.
Di akhir postingan, Fedi turut mendoakan keselamatan rakyat Palestina.
"Gue yakin tidak ada satu pun ideologi di dunia yang membenarkan pembunuhan dan kekerasan terhadap manusia lain.
Tidak peduli apa agama dan keyakinan kalian, bagaimana mungkin membunuh anak-anak dianggap 'biasa saja'?
Semoga saudara kita, rakyat Arab-Palestina, di Palestina selalu dalam lindunganNya. Aamiin," pungkasnya.
Bela Palestina, Puteri Indonesia Whulandary Herman Didebat Sengit Miss Israel: Bukan Mata yang Buta
Perdebatan via media sosial antara Puteri Indonesia 2013 Whulandary Herman dengan Miss Israel 2013 Yityish Aynaw tentang konflik Palestina-Israel mencuri perhatian.
Whulandary Herman memang cukup aktif menyuarakan pembelaannya terhadap Palestina melalui media sosial.
Melalui Instagramnya, Whulandary Herman mengunggah potret para pendemo yang mendukung Palestina.
Puteri Indonesia 2013 itu memajang dua foto poster bertuliskan 'From The River To The Sea Palestine Will Be Free' dan 'Bombing Kids is not self defense'.
Whulandary Herman juga menyebutkan bahwa kebebasan Palestina adalah impian banyak orang.

"Bukan mata yang buta, tapi hati. Kebebasan Anda adalah impian banyak dari kami," tulis Whulandary sebagai keterangan unggahannya, Senin (30/10).
Baca juga: KASIHAN Nenek 73 Tahun di Duren Sawit Dihipnotis, Harta Rp170 Juta Raib, Pelaku Ngaku WNA Singapura
Hingga, postingan Whulandary Herman sudah mendapat like lebih dari 9 ribu.
Tak terduga, unggahan itu mendapat sorotan tajam dari Yityish Aynaw, Miss Israel 2013.
Untuk diketahui, Yityish dan Whulandary Herman pernah sama-sama berkompetisi di ajang Miss Universe 2013 di Moskow.
Miss Israel 2013 itu mempertanyakan pandangan Whulandary dengan mengingatkan bahwa banyak warga Israel yang tewas dan diculik ke Gaza, termasuk bayi.
"Sungguh? Ya, bagaimana dengan 1400 orang Israel yang tidak bersalah yang dibunuh? Bagaimana dengan 30 bayi yang diculik ke Gaza?" tulis Yityish Aynaw dalam bahasa Inggris.
Lebih lanjut, Yityish Aynaw mengingatkan tentang Hamas yang disebutnya memulai perang.
Yityish juga bak menyinggung Wulan agar berhenti menyuarakan tentang konflik Israel dan Palestina dengan omong kosongnya.

Yityish Titi Aynaw berharap para influencer bisa lebih cerdas menyikapi konflik yang terjadi antara Hamas dan Israel saat ini.
"Saya berharap semua influencer hari ini akan cerdas tentang konflik dan tidak hanya meng-upload omong kosong yang tidak mereka pahami," ungkapnya.
Komentar dari Miss Israel itu sontak memancing kecaman dari warganet Indonesia.
Baca juga: MIRIS! Balita Gizi Buruk Dibuang Orang Tua di Semak-semak Kota Sampit, Tubuh Basah Terguyur Hujan
Tak berhenti disitu, Putri Indonesia 2013 Whulandary Herman langsung memberikan respon bijak membalas komentar Yityish.
Putri asal Sumatera Barat itu dengan tegas berpegang teguh pada pendapatnya bahwa konflik harus segera dihentikan.
"Meningkatnya konflik hanya akan mengakibatkan lebih banyak korban jiwa yang tidak bersalah, yang seperti kita lihat, banyak dari jiwa-jiwa malang tersebut adalah anak-anak. Pandangan mayoritas dunia terhadap konflik ini adalah bahwa Israel penindasnya dan orang-orang Palestina bereaksi terhadap kekejaman yang telah mereka derita selama beberapa dekade," balas Whulandary Herman.
Pemain film Bidadari Terakhir tersebut menerangkan bahwa perpanjangan konflik hanya akan menghasilkan lebih banyak nyawa orang tak bersalah melayang.
Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan.
Whulandary Herman justru ingin para influencer untuk menyuarakan kebenaran terjadinya konflik tersebut.

Menurutnya, tidak ada setuju jika konflik tersebut terus diperpanjang.
"Kita bisa sepakat agar tidak setuju pada konflik, tetapi kita dapat sepakat juga bahwa memperpanjang konflik tidak akan membuat kedua belah pihak lebih baik," tegas Whulandary.
Aksi berbalas debat di komentar antara Whulandary dan Miss Israel ini seketika viral di media sosial.
Menanggapi respon bijak itu, Whulandary menuai pujian atas dukungannya untuk Palestina.
Baca juga: Gelagat Satir Sebelum Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan, 2 Hari Terakhir Sikap Berubah, Jadi Temperamental
"Terimakasih uni sudah ikut menyuarakan..sehat selalu uni dan keluarga," tulis morinaga.chilkid_.
"Keren jawabannya untuk si mis isr4hell Salut kamu benar2 cemerlang dan punya hati @whulandary," ujar pipinhanisthan.
Jejak Prestasi Whulandary Herman
Whulandary Herman sudah terbiasa dengan kontes-kontes kecantikan sebelum akhirnya dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2012-2013, Jumat (2/2/2013). Perempuan ini telah menggeluti modeling sejak 12 tahun lalu.
Saat duduk di bangku kelas VI sekolah dasar, ia sempat mengikuti pemilihan model cilik yang digelar mendiang desainer senior, Ramli, di Jakarta. Namun ia harus kembali ke daerah asalnya, Padang, untuk melanjutkan sekolah.
Hingga akhirnya, Whulan berhasil menyabet Pemenang II Wajah Femina 2008, dan terjun ke dunia modeling. Pada tahun selanjutnya ia memenangkan Runner up ketiga & The Best Catwalk di International Model of the Year 2009 di Korea, serta Asian Top Fashion Model of the Year 2010 di Hangzhou, Cina. Dan saat ini ia berhasil Putri Indonesia 2012 - 2013.
"Ini event terbesar, which is everyone know about Putri Indonesia. Ini mimpiku sejak kecil dan mungkin seluruh putri-putri Indonesia yang bermimpi part of this event. Ini adalah event terakhir yang kulakukan untuk lomba-lomba," ujar Whulan kepada Tribunnews.
Saat ditemui Tribunnews, perempuan kelahiran Padang 26 Agustus 1989 ini tampil dengan membacakan karya puisinya, pada Malam Bakat Putri Indonesia yang berlangsung Senin, 27 Januari 2013 di Hotel Grand Sahid, Jakarta. Puisi yang ia buat menceritakan tentang curahan hati dan ungkapan sayang kepada ibu.
"Aku buat hanya dua menit. Mama itu part of me, aku dan mama dekat banget," jelas putri dari Yeti Marsanti ini.
Selain kedekatannya dengan sang ibu, Whulan juga dekat dengan dunia anak dan wisata. Bahkan sebelum menjadi finalis Putri Indonesia, ia sudah memerhatikan masalah anak, khususnya jalanan (anjal). Kebetulan salah satu teman modelnya concern dengan anjal.
Baca juga: TEGA Mertua Bunuh Menantu Hamil, Suami Histeris Pulang Interview Kerja, Nikah Belum Satu Tahun
"Aku nggak muluk-muluk, aku ingin lebih dekat dengan mereka. Teman-temanku sudah berbagai dan mengajari mereka sesuatu hal, jadi aku bisa berbagi dengan mereka, misalnya mengajari bahasa Inggris, share pengalamnku agar membuat mereka semangat," lanjut Whulan yang berencana berbagai dengan anjal dengan mengajak teman-temannya sekaligus ingin mencoba sendiri. Ia tak merasa risih dengan anak-anak yang kurang beruntung tersebut, karena ibunya sudah terbiasa berbagi. Bahkan sang ibu memiliki anak asuh yang yatim piatu.
(TribunTrends/Tiara/Tribun Sumsel)
Diolah dari artikel di Tribun Sumsel
Sumber: TribunTrends.com
Tagih Bantuan Ivan Gunawan Rp200 Juta, Oma Nino Nenek Asal Palembang Akhirnya Dapat Jawaban Igun |
![]() |
---|
Meski Ajukan Cerai, Meiza Aulia dan Eza Gionino Masih Tinggal Serumah, Semua Demi Anak-anak |
![]() |
---|
Kontras Dua Wajah DPR: Primus Yustisio Setia Naik KRL, Nafa Urbach Bela Rumah Mewah Rp50 Juta |
![]() |
---|
Kisah Ari Lasso Bersyukur Ditolong Kekasih Baru Mantan Istrinya, Anak Mendadak Sakit saat di Bali |
![]() |
---|
Selamat! Zaskia Sungkar Hamil Anak Kedua Nangis saat Dengar Detak Jantung Sang Calon Buah Hati |
![]() |
---|