Calon Mertua Minta Mahar Rp800 Juta, Pria Ini Nekat Utang Pinjol, Calon Istri Tak Sudi: Batal!

TRIBUNTRENDS.COM - Sudah terlanjur jatuh hati, seorang pria di China menghalalkan segala cara agar bisa menikahi pujaan hatinya.

Dia nekat melakukan pinjaman online (pinjol) sebesar Rp 800 juta untuk mahar yang diminta pihak perempuan.

Namun sayang, aksinya itu diketahui pihak perempuan.

Hingga pada akhirnya pernikahan pun batal terlaksana, seperti apa kisah selengkapnya?

Baca juga: Dear Fitri Sandayani Pulanglah! Mustofa Ingin Pisah Baik-baik, Sudah Enggan Lanjutkan Pernikahan

Baru-baru ini, desa yang biasanya damai di Zhengzhou, Henan, Tiongkok dihebohkan dengan pembatalan pernikahan tepat sebelum hari pernikahan.

Dari sini, cerita tentang tantangan pernikahan dan pinjaman utang menimbulkan perdebatan sengit di seluruh wilayah.

Ceritanya dimulai pada hari kedua keluarga bertemu untuk melamar Tuan Ly.

Pengantin pria ini dengan senang hati datang ke rumah Nona Vuong untuk melamar dan ingin segera menjadikannya sebagai istrinya.

Hubungan kedua orang seharusnya sangat baik, dengan cinta dan rasa hormat satu sama lain yang mengarah ke pernikahan.

Namun Pak Ly tidak menyangka perjalanan ini tidak sesederhana yang ia bayangkan.

Disambut hangat oleh keluarga mempelai wanita, Pak Ly mengungkapkan rasa sayangnya yang mendalam kepada Ibu Vuong dan keluarga pacarnya, di saat yang sama, ia juga "meminta" pendapat keluarga mempelai wanita dalam menyiapkan kado pernikahan.

Namun, antara kenyataan kado pernikahan yang bisa disiapkan Pak Ly dan ekspektasi keluarga pacarnya, terdapat satu persyaratan yang sulit untuk dilakukan.

Ibu Vuong bersikeras agar Tuan Ly menyiapkan mahar sebesar Rp 800 juta.

Ibu Vuong percaya bahwa jumlah uang tersebut cukup untuk membuktikan ketulusan dan rasa hormat Tuan Ly terhadap putrinya.

Dihadapkan pada permintaan uang pertunangan dalam jumlah besar, Tuan Ly begitu syok dan tidak berdaya.