Breaking News:

Berita Viral

Mahasiswi di Lubuklinggau Tewas Usai Aborsi, Buang Janin yang Diduga Usia 7 Bulan, Pacar Mau Nikahi

Mahasiswi di Lubuklinggau yang tewas usai aborsi sempat buang janin ke tong sampah, janin sudah berusia 7 bulan.

Editor: ninda iswara
istimewa via Tribun-Medan.com
ILUSTRASI - Mahasiswi di Lubuklinggau yang tewas usai aborsi sempat buang janin ke tong sampah, janin sudah berusia 7 bulan. 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang mahasiswi di Lubuklinggau tewas diduga setelah melakukan aborsi.

Bukan ke dukun, mahasiswi tersebut diduga melakukan aborsi secara paksa seorang diri.

Terkuak kronologi hingga kesaksian pacar soal tewasnya mahasiswi tersebut.

Mahasiswi di Lubuklinggau berinisial HA (24 tahun) tewas dalam perjalanan ke rumah sakit usai melakukan aborsi  di tempat kosnya.

Ternyata sebelum lemas kehabisan darah, HA sempat membuang jasad janin yang dilahirkannya secara paksa ke tempat sampah.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasatreskrim, AKP Robi Sugara mengatakan, hal tersebut diketahui berdasarakan hasil pengamatan TKP dan kamar mandi yang diduga menjadi tempat korban pertama kali melakukan upaya aborsi,

"Setelah dilahirkan bayi dibuang oleh korban ke dalam kotak sampah plastik di depan kamar tidurnya dan korban tergeletak bersimbah darah di ruang tamu diduga akibat kehabisan darah pasca tindakan aborsi," ujarnya, Kamis (12/10/2023). 

Baca juga: Bersimbah Darah di Ruang Tamu, Mahasiswi di Lubuklinggau Tewas Usai Aborsi, Tak Ada yang Tahu Hamil

Polisi saat melakukan olah TKP mahasiswi di Lubuklinggau meninggal setelah aborsi.
Polisi saat melakukan olah TKP mahasiswi di Lubuklinggau meninggal setelah aborsi. (Dok. Polres Lubuklinggau)

Dari hasil pemeriksaan tim medis, HA meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke rumah sakit. 

Mendapat laporan tersebut, Tim Gabungan dipimpin Kasat Reskrim AKP Robi Sugara didampingi Kanit Pidum Iptu Jemmy Amin Gumayel dan anggota Polsek Lubuklinggau Timur 1 langsung mendatangi TKP.

"Kita langsung melakukan penyelidikan peristiwa, pulbaket dan melaksanakan  olah TKP, saat di TKP ditemukan juga mayat seorang bayi laki-laki (masih ada ari-ari tembuni) di dalam kotak sampah plastik didepan kamar korban," ungkapnya.

Setelah dilakukan olah TKP lalu korban dan bayi dievakuasi untuk dilakukan pertolongan medis ke RS. Siti Aisya, Lubuklinggau.

Kemudian pihak medis menyatakan bahwa korban HA beserta bayi laki-laki telah meninggal dunia sebelum tiba di RS Siti Aisyah.

"Bahwa berdasarkan keterangan saksi didapat keterangan bahwa saksi-saksi  tidak ada yang mengetahui bahwa korban HA sedang hamil (mengandung)," ujarnya.

Sempat Chat Pacar

Sebelum ditemukannya mayat korban dan janinya, dari beberapa hasil keterangan lainnya dapat disimpulkan bahwa perbuatan korban HA melakukan aborsi secara Illegal dikarenakan merasa malu akibat hubungan gelap dengan pacarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Lubuklinggauaborsimahasiswi
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved