Berita Viral
KEPO Ada Kericuhan, Pria Bertato di Koja Ingin Lihat Tawuran Malah Dibacok, 'Baru 5 Menit Keluar'
Nasib miris dialami pemuda berinisial YR (26), warga di Jalan Lagoa B, RW 02 Kelurahan Lago, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Editor: Nafis Abdulhakim
Korban pun mengaktifkan siaran langsung (live) di Instagram sambil terlibat dalam tawuran bersama teman-temannya.
Sayangnya, dalam peristiwa tragis ini, korban terkena sabetan senjata tajam yang dilakukan oleh salah satu pelajar dari kelompok lawan.
Polisi telah mengamankan beberapa rekan korban untuk dimintai keterangan, sementara upaya pengejaran terhadap pelaku tawuran lainnya masih terus dilakukan.
"Beberapa rekan korban sudah kami amankan untuk dimintai keterangan.
Kami kini tengah memburu para pelaku tawuran lainnya," kata Iptu Heri Sukamto, Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Larangan.

Iptu Heri Sukamto, menjelaskan, AHG mengalami luka parah akibat sabetan senjata tajam di bagian dada sebelah kiri dan pergelangan tangannya.
Meskipun sempat diberikan pertolongan pertama di Rumah Sakit Amanah Mahmudah Sitanggal, namun korban akhirnya meninggal dunia.
"Korban luka parah dan dibawa temannya ke Rumah Sakit Amanah Mahmudah Sitanggal, untuk pertolongan pertama.
Namun pada saat diberikan tindakan di rumah sakit korban meninggal dunia," kata Heri, Senin (25/9/2023).
Jenazah korban kini berada di RS Amanah Mahmudah dan akan dijemput pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka di Dusun Curug, Desa Kedungbokor, Kecamatan Larangan.
Atas tragedi ini, Kepala Unit Reserse Kriminal Heri Sukamto mengimbau kepada para orangtua dan pihak sekolah untuk lebih ketat mengawasi anak-anak mereka, termasuk memeriksa ponsel yang digunakan.
Baca juga: Letih Cari Nafkah, Driver Ojol Kecewa Lihat Anaknya Ditangkap Gegara Tawuran : Gue Ngojek Buat Elu!
Meninggal Hendak Tawuran
Sementara itu beberapa waktu lalu, dua orang remaja tewas mengenaskan usai sepeda motor yang mereka tumpangi berboncengan, menabrak tiang listrik, di Jalan Raya Kavling DKI, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (3/9/2023).
Kecelakaan itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB.
Diduga kedua remaja itu mengalami kecelakaan saat hendak tawuran.
Sebab, di lokasi kejadian ditemukan 2 bilah celurit.
Baca juga: KECELAKAAN TRAGIS Sekeluarga Meninggal, Pesta Pernikahan Adik Bungsu Jadi Pertemuan Terakhir

Insiden kecelakaan yang menimpa dua remaja itu viral di media sosial.
Narasi dalam video yang beredar, disebutkan bahwa kedua pelaku diduga bagian kelompok gengster yang kabur, karena dikejar sekuriti usai menyerang warga di kawasan Meruya.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polsek Kembangan, AKP Diaman Saragih mengatakan bahwa kedua remaja tersebut hendak melakukan tawuran.
"Itu kecelakaan nabrak tiang, dua orang. Kayaknya sih mau tawuran juga," ujar Diaman saat dihubungi Wartakotalive.com, Minggu (3/9/2023).
Kendati begitu, Diaman memastikan bahwa kedua korban itu tidak habis menghajar warga, seperti narasi yang beredar di media sosial.
"Enggak sih kalau itu (menghajar warga), belum dapat info," katanya.
Polisi juga menemukan dua buah celurit di sekitar lokasi kecelakaan.
“Iya ditemukan di situ. Ada dua, dua-duanya celurit,” kata Kapolsek Kembangan, Kompol Billy Gustiano.
Baca juga: Oleng ke Kiri 2 Remaja Tewas Tabrak Tiang Listrik, Diduga Hendak Tawuran, Dua Celurit Disita

Sementara itu, Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat, AKP Agus Suwito mengatakan, peristiwa kecelakaan itu bermula saat remaja berinisial X (bukan inisial sebenarnya) melajukan motornya di Jalan Raya Kavling DKI, Kembangan, Jakarta Barat, dari arah selatan menuju utara.
Motor itu kemudian masuk ke pemukiman warga.
Karena pengemudi kurang konsentrasi, X pun oleng ke kiri dan menabrak tiang listrik.
Akibatnya, kedua remaja malang tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian, lantaran mengalami luka serius di bagian kepalanya.
"Setibanya dekat perumahan warga dikarenakan kurang konsentrasi dan hati hati, oleng ke kiri menabrak tiang listrik, berakibat pengendara dan penumpang X luka bagian kepala," kata Agus.
"(Keduanya) meninggal di TKP," lanjut dia.
Jasad kedua korban lalu dievakuasi ke RSUD Tangerang untuk diautopsi.
Motor korban B 4719 BVM mengalami rusak parah usai kecelakaan tunggal tersebut.
"Kendaraan sepeda motor yang terlibat mengalami kerusakan bagian body depan penyok," pungkas Agus.
Artikel ini diolah dari TribunJakarta, Kompas dan TribunJateng
Alasan Film No Other Choice, Bakal Meledak, Lee Byung Hun dan Son Ye Jin Akting di Komedi Gelap |
![]() |
---|
Sosok Bayi Tampan yang Dulu Fotonya Viral, Kini Usianya Sudah 6 Tahun Makin Imut, Namanya Arsya |
![]() |
---|
Ironi Kehidupan Hacker Bjorka: Menganggur di Dunia Nyata, Bekerja di Dunia Maya |
![]() |
---|
Akhir Pelarian WFT Alias Bjorka yang Ditangkap Polisi Siber, Dari Forum Gelap ke Desa Sunyi |
![]() |
---|
Sujud Terakhir di Tengah Tragedi Ponpes Al Khoziny: Santri Wafat di Samping Teman yang Selamat |
![]() |
---|