Selebgram Dikhianati ART, Anak Hampir Diculik dan Bawa Teman Pria ke Rumah Majikan, Akhirnya Kabur

TRIBUNTRENDS.COM - Pengalaman tak menyenangkan dialami oleh selebgram sekaligus pengusaha asal Malaysia.

Selebgram bernama Irine Nadia ini menceritakan pengalaman tak menyenangkan dari asisten rumah tangga (ART) yang bekerja padanya.

Melalui sebuah unggahan di akun TikTok Irine Nadia, ia menceritakan perlakuan mantan ART yang hampir membahayakan putranya.

Irine Nadia tidak menyangka sang ART tega berlaku demikian.

Padahal selama ini ia menganggap sang ART seperti keluarganya sendiri.

Irine Nadia juga memperlakukan ART-nya dengan baik sebagai bentuk terima kasih atas jasanya.

"Awalnya semua baik-baik saja. Kita ini akan sayang dengan ART karena mereka sudah menjaga dan membantu keluarga kita, betul tidak? Dia lah yang membantu menjaga dan mengurus anak-anak ketika ibu dan ayahnya sibuk bekerja," tulis Irine Nadia mengawali ceritanya.

Baca juga: Baru 3 Minggu Hijrah & Pakai Cadar, Artis Kini Lepas Hijab, Akui Masih Labil: Tidak Berpikir Matang

Ia juga sering mengajak ART-nya ikut liburan hingga makan bersama di restoran.

"Sesekali kita mengajaknya ikut liburan. Memberikan kamar yang besar, makanan yang enak. Majikan Malaysia memang baik, tapi mereka tak sedikitpun dihargai, meski kita anggap mereka seperti keluarga," lanjutnya, seperti TribunTrends kutip dari Ohbulan, Selasa (5/9/2023).

Namun tingkah buruk sang ART terbongkar setelah ia berani membawa masuk seorang pria yang tak dikenal ke rumah majikannya.

"Sampai suatu ketika, sifatnya mulai berubah. ART saya membawa pria asing masuk ke rumah lewat pintu belakang dapur. Saat diinterogasi, dia tidak mengaku, untung ada CCTV. Itu pun dia masih berkelit," papar sang ART.

Lebih menakutkan lagi, sang ART pernah mencoba ingin membawa kabur anak bungsu pengusaha satu ini ketika mereka satu keluarga sedang piknik.

Baca juga: HARU! Momen Artis Malaysia Nangis Sambut Kedatangan ART, Dulu Patah Hati Ditinggal Pulang Kampung

"Di masa ini sudah terlihat sifat buruknya, kerja seperti terpaksa. Kita tetap memberinya kesempatan kedua, tapi dia malah mencari jalan untuk kabur," jelasnya.

Beruntung, berkat feeling kuat seorang ibu, anak Irine Nadia tak jadi dibawa kabur.

"Ada peristiwa tak enak yang anak-anak ingat sampai saat ini. Saat itu kami mengajaknya 'healing' dengan jalan-jalan di dekat i-Cuty Shah Alam. Saat itu saya tidak mencurigai apa-apa tapi dari pagi perasaan seperti tak enak, seperti akan ada sesuatu yang terjadi," kata Irine Nadia mengawali ceritanya.