Breaking News:

Berita Viral

Pernikahan Berubah Duka, Ibu Meninggal 30 Menit Setelah Putrinya Nikah, Pengantin ke RS Pakai Gaun

Baru 30 menit nikah, pengantin diterpa kabar duka, langsung menuju rumah sakit pakai baju nikah.

Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
mStar
Baru 30 menit nikah, pengantin diterpa kabar duka, langsung menuju rumah sakit pakai baju nikah. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kebahagiaan telah melepas masa lajang menyelimuti seorang wanita bernama Nur Atiqah.

Sayang, kebahagiaan yang ia rasakan harus bertukar menjadi duka.

Di tengah bahagianya menjadi pengantin baru, wanita yang akrab disapa Iqa ini harus kehilangan sang ibu.

Ibunda Iqa menghembuskan napas terakhir 30 menit setelah putrinya menikah.

Sang ibu diketahui dirawat di Hospital Kuala Lumpur (HKL).

Kisah sedih seputar pernikahan Iqa ini dibagikan oleh sahabatnya, Mohd Asmawie (32).

Iqa dan sang suami baru menikah pada 26 Agustus 2023 lalu.

Baca juga: Tangis Pengantin Wanita Pecah Kena Musibah, Pelaminan Roboh Menimpa Tubuhnya, Pernikahan Dihentikan

Nur Atiqah sedang berbahagia akhirnya menikah
Nur Atiqah sedang berbahagia akhirnya menikah

"Hari yang paling menggembirakan menjadi momen penuh duka untuk sahabat baik saya. Resepsi pernikahan berjalan dengan lancar dan pengantin bahagia," ujar Mawie mengawali cerita sedih ini.

Tak berselang lama, Iqa yang masih menyapa para tamu justru mendapat kabar duka.

"Sekitar kurang dari setengah jam setelah Iqa menikah, ia mendapat kabar kalau sang ibu kritis di rumah sakit. Teman kami yang mengangkat telepon dari staf rumah sakit karena Iqa sedang menikah," lanjutnya.

Mawie yang sudah 15 tahun bersahabat dengan Iqa ini mengurai cerita pilu.

Iqa tak sempat menemui sang ibu untuk terakhir kali sebelum meninggal dunia pada Sabtu (26/8/2023) pagi.

Menurut Mawie, Ika terakhir kali bertemu almarhumah ibu pada Jumat petang.

Saat itu sang ibu sudah dirawat di rumah sakit karena stroke.

"Dia dan suami terpaksa meninggalkan acara dan langsung menuju ke rumah sakit untuk melihat sang ibu yang sedang kritis," papar Mawie.

Baca juga: Calon Suamiku Selingkuh dengan Kakak Iparku Viral Kisah Pilu Pernikahan Batal Karena Orang Ketiga

Nur Atiqah urus jenazah ibu, masih pakai baju pengantin
Nur Atiqah urus jenazah ibu, masih pakai baju pengantin

Mawie takjub dengan Iqa yang tetap tegar mengurus jenazah almarhumah ibu kala itu.

"Sampai di rumah sakit, ibu Iqa sudah menghembuskan napas terakhirnya. Bagaimana saya menggambarkan perasaannya? Bahagia sedikit, tapi dukanya lebih banyak," ujar Mawie.

"Tapi saya bangga dengan dia karena tetap kuat berdiri untuk mengurus jenazah dengan sebaik mungkin. Pengurusan jenazah dibantu adik laki-laki dan ayah saudaranya," lanjut Mawie, seperti TribunTrends kutip dari mStar, Rabu (29/8/2023).

Lebih lanjut, Mawie juga menuturkan bahwa Iqa dan sang suami sempat kembali ke lokasi pernikahan di Ampang.

Padahal kala itu kondisinya masih sangat sedih dan kurang stabil.

Iqa kembali ke lokasi pernikahan bukan untuk merayakan hari bahagianya, melainkan ingin menghormati tamu yang sudah jauh-jauh datang.

"Ada keluarga yang datang dari Singapura dan Indonesia. Jadi Iqa kembali ke lokasi setelah mobil jenazah tiba. Tapi kami tak lama di sana karena harus kembali ke surau dan bersyukur masih bisa melihat jenazah almarhumah sebelum dimakamkan selepas Ashar," tutur Mawie.

Baca juga: Istri Syok Lihat di Medsos Foto Pernikahan Suaminya yang Lama Kabur, Mempelainya Sesama Pria

Nur Atiqah dan ayah hadiri pemakaman sang ibu
Nur Atiqah dan ayah hadiri pemakaman sang ibu

Dikarenakan dihampiri berita duka, Iqa tak sempat memotong kue pengantin kala itu.

"Iqa tidak berada di pelaminan saat resepsi hari itu. Kue pengantin pun tidak dipotong. Malam pertama setelah tahlil baru kita potong roti pengantin itu," lanjut Mawie.

Menurut keterangan Mawie, ayah Iqa juga dibawa menggunakan kursi roda ke TPU Ampang, tempat sang ibu dimakamkan.

Kendati mengidap sakit jantung dan kencing manis, ayah Iqa tetap hadir di pemakaman sebagai bentuk penghormatan terakhir untuk pasangannya.

Netizen yang melihat unggahan Mawie ini pun memberikan doa dan ucapan duka citanya untuk Iqa.

Pernikahan Berubah Duka, Pengantin Nikah di Depan Jenazah, Ayah Nekat Akhiri Hidup: Sudah Numpuk

Pernikahan pasangan pengantin di Kediri ini harus diwarnai duka.

Selasa (11/7/2023) harusnya menjadi hari bahagia bagi RDS (17) dan FF (22), pasangan pengantin di Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Kebahagiaan berubah duka lantaran ayah mempelai wanita, SKJ, ditemukan tewas bunuh diri.

Korban berinisial (51) tewas tergantung sehari jelang acara pernikahan anak perempuannya, RDS.

Kematian SKJ ini pun membuat keluarga memutuskan memajukan akad nikah dan digelar di hadapan jenazahnya.

Kepala Kepolisian Sektor Semen Ajun Komisaris Ni Ketut Suwarningsih mengatakan, SKJ ditemukan anaknya yang masih kelas 4 SD dalam posisi tergantung di kamar rumahnya pada Selasa pagi.

"Gantung diri menggunakan kain sarung," ujar Suwarningsih saat dihubungi Kompas.com, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Pernikahan Pasangan Disabilitas di Kulon Progo, Ijab Kabul Pakai Bahasa Isyarat, Ini Profesi Mereka

Ilustrasi Jenazah.
Ilustrasi Jenazah. (Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan)

Dari pemeriksaan fisik jenazah, petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan dan menyimpulkan kematian SKJ akibat gantung diri.

Pihak keluarga kemudian menerimanya sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi.

Hajatan Pernikahan

Di saat yang bersamaan, kata Kapolsek, saat itu keluarga tengah bersiap menggelar hajat pernikahan anak perempuan mereka pada Rabu (12/7/2023). Bahkan segala keperluan hajatan itu juga sudah disiapkan.

Termasuk tenda besar yang sudah berdiri di rumah.

"Hajatnya kan rencananya hari ini, berhubung bapaknya meninggal, nikahnya dimajukan kemarin (Selasa, 11/7/2023)," lanjut Suwarningsih.

Korban merasa punya banyak utang

Dari hasil penyelidikan dan keterangan keluarga, Kapolsek menuturkan, SKJ baru pulang setelah bekerja tiga bulan menjadi kuli bangunan di Kalimantan.

"Karena mau menikahkan anaknya itu dia pulang," ujar Suwarningsih.

Masalah timbul saat persiapan penyelenggaraan pernikahan itu.

Yakni SKJ berkeinginan acara pernikahan digelar dengan cara sederhana.

Baca juga: RATAP TANGIS Wanita di Wakatobi, Kekasih Meninggal Jelang Akad, Peluk Makam Ingat Janji: Kamu Bohong

Ilustrasi gantung diri
Ilustrasi gantung diri (Tribun Bali)

Itu supaya tidak membebani ekonomi keluarga karena merasa selama ini sudah banyak menanggung utang.

"Suami merasa utang sudah menumpuk," kata Kapolsek.

Namun dari pihak istrinya berkeinginan agar acara resepsi pernikahan anak perempuannya itu digelar secara meriah.

Sehingga kondisi itu diduga membuat SKJ selaku kepala keluarga kalut hingga akhirnya mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

"Dari informasi yang kita dapat hasilnya seperti itu." pungkas Kapolsek.

(TribunTrends/Ninda/TribunBogor)

Sebagian diolah dari artikel di TribunnewsBogor.com

Tags:
pernikahanmeninggalKuala Lumpurberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved