Berita Viral
HARU! 2 Ibu di Bogor Berharap Bisa Silaturahmi Jika Terbukti Anaknya Tertukar, Sudah Saling Sayang
Siti Mauliah dan ibu D berharap bisa silaturahmi jika terbukti anaknya tertukar, tes DNA telah dilaksanakan pada Senin, (21/8/2023) kemarin.
Editor: jonisetiawan
"Dimintai keterangan terkait peristiwa kejadian yang sesungguhnya.
Waktu kejadian melahirkan dan pulang pada saat di rumah sakit setahun yang lalu," ungkapnya.
Berdasarkan informasi yang didapatkan Gregg, penyidik selanjutnya bakal memanggil pihak lain dari rumah sakit.
Selain itu, polisi juga tengah mendalami perihal adanya kelalaian akibat gelang dobel atau dua gelang atas nama yang sama, yaitu pasien B (penyebutan rumah sakit).
Bayi Siti dan ibu B tertukar karena pemasangan gelang ganda dengan nama yang sama alias gelang dobel.
"(Dugaan kelalaian) itu yang nanti akan didalami kepolisian," terangnya.
Sebagai informasi, kasus bayi tertukar ini dilaporkan setelah hasil tes DNA tidak identik.
Ibu Siti dan bayi tersebut berbeda. Pihak keluarga Siti kemudian melaporkan pihak rumah sakit karena tidak bertanggung jawab atas kasus tersebut.
Sudah Dapat SP
Gregorius B Djako menyebut pihaknya baru tahu kasus bayi tertukar setelah 11 bulan berlalu.
Hal itu lantaran Siti menurut pihak RS Sentosa mendatangi pihak manajemen rumah sakit baru-baru ini.
Tak tinggal diam, Gregorius B Djako pun menyebut pihak rumah sakit segera melakukan tindakan.
Termasuk dengan memeriksa beberapa perawat dan dinas yang bertugas di hari kelahiran Bu Siti.
Total ada 12 suster dan dokter yang berdinas di hari tersebut.
"Ada mekanisme internal yang sedang kami dalami.
Kalau kesengajaan belum kami temukan karena kami sedang mendalami dan sementara kami mendalami ada dugaan kelalaian," kata Gregorius B Djako dilansir dari Kompas.com, Minggu (12/8/2023).
Tak cuma itu, Gregorius B Djako juga menyebut pihak rumah sakit telah memberikan surat peringatan (SP) kepada tiga perawat yang diduga terlibat dalam kasus bayi tertukar.
Hal tersebut disampaikan Gregorius B Djako saat dihubungi TribunnewsBogor.com.
"Baru posisi sekarang ini baru disampaikan saja hari ini, rumah sakit sudah kasih SP kok, tiga (perawat) kalau enggak salah.
Kita kasih SP untuk apa? bahwa rumah sakit itu tidak tinggal diam. Semuanya akan kita lakukan sesuai mekanisme juga," tandas Gregorius B Djako.(*)
Artikel ini diolah dari TribunBogor
Sumber: Tribun Bogor
Sosok Pramugara AirAsia Viral Disebut Mirip Lee Min Ho, Videonya Sudah Ditonton Jutaan Kali |
![]() |
---|
Aktivitas Ahmad Husein Usai Damai dengan Sudewo Bupati Pati: Beli Motor, Karaoke hingga Mabuk |
![]() |
---|
Potret Rumah Bocah Raya yang Viral Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Buat Prihatin! |
![]() |
---|
Tragedi di Pesantren! Santri Tewas dengan Al-Quran di Pelukan, Sempat Ucap Takbir & Lari ke Musala |
![]() |
---|
Koordinator Demo Pati Pilih Motor Usai Damai dengan Sudewo, Tinggalkan Orasi untuk Kendaraan Baru |
![]() |
---|