Breaking News:

Berita Viral

'AMPUN Nggak Lu? Bocah 14 Tahun di Lenteng Agung Injak Leher Tetangga, Korban Sampai Muntah-muntah

Bocah umur 14 tahun di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, menginjak leher tetangga sendiri. Diduga karena motif asmara. Korban sampai muntah-muntah.

Editor: Suli Hanna
Instagram.com/@lensa_berita_jakarta
Viral seorang remaja jadi korban penganiayaan remaja lainnya di sebuah gang di wilayah Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/8/2023) sekira pukul 13.37 WIB. 

TRIBUNTRENDS.COM - PERSELISIHAN asmara membuat bocah 14 tahun di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, berbuat brutal.

Ia menganiaya tetangga sendiri hingga korban muntah-muntah.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Seorang bocah berusia 14 tahun berinisial F (14) nekat menganiaya remaja pria berinisial D (16) di bilangan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023).

Video rekaman cctv yang memperlihatkan aksi tersebut viral di media sosial.

Terkuak asalan F nekat menganiaya D yang merupakan tetangganya sendiri.

Diketahui dalam rekaman berdurasi 40 detik itu, F nekat melakukan aksi brutal dengan menginjak leher D.

Mulanya terlihat sepeda motor berwarna hijau melintas lalu diikuti sepeda motor pink di belakangnya.

Baca juga: ASTAGA! 7 Pelajar SD di Cakung Aniaya 5 Anak, Kini Berakhir Damai, Ortu Namanya Juga Anak-anak

Tangkap layar rekaman CCTV seorang anak di bawah umur jadi korban penganiayaan di Jalan Lontar, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023) siang. Pelaku dan korban ternyata tetanggaan.
Tangkap layar rekaman CCTV seorang anak di bawah umur jadi korban penganiayaan di Jalan Lontar, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023) siang. Pelaku dan korban ternyata tetanggaan. (Istimewa)

Tak lama kemudian sepeda motor yang ditumpangi dua orang mendadak berhenti.

Kemudian mereka menghampiri pria yang mengendarai sepeda motor pink.

Tanpa basa basi, pelaku langsung mencekik leher korban.

Kemudian pelaku membanting korban sembari melontarkan kata-kata kasar.

"Ampun enggak lu?" kata pelaku yang mengenakan kaos berkelir hitam.

Korban yang tidak tahu menahu bertanya kepada pelaku.

"Lu siapa dulu bang, gua enggak kenal lu," tanya korban yang memakai kaos hijau.

"Enggak kenal, enggak kenal, anj***, jangan tengil lu kalau di WA," ucap pelaku.

"Sumpah, gua enggak kenal lu," jawab korban.

"Enggak kenal lu, ngen*** lu," balas pelaku.

Baca juga: Aniaya David Ozora, Mario Dandy Dituntut 12 Tahun Penjara hingga Bayar Restitusi Rp120 Miliar

Tak cuma mencekik, remaja tersebut bahkan menginjak leher korban.

Korban lalu berusaha bangun.

Sesaat setelah dia bangkit, korban terlihat muntah-muntah.

Akhirnya terungkap aksi brutal itu dilakukan F karena masalah asmara.

Hal itu diungkapkan Haswari Anwar, Ketua RW 03 Kelurahan Lenteng Agung.

"Berdasarkan pengakuan mereka ketika saya tanya, perselisihan disebabkan karena asmara," ujar Haswari dikutip dari Kompas.com, Minggu (20/8/2023).

Namun tak diketahui wanita yang disinyalir menjadi penyebab emosi F kepada D.

Haswin menjelaskan, peristiwa penganiayaan itu terjadi pukul 16:30 WIB.

Di sisi lain, Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra mengatakan pihaknya akan menyelidiki aksi penganiayaan tersebut.

"Tentunya kami akan melakukan penyelidikan segala informasi yang telah kami terima ke Polsek, mudah-mudahan bisa segera terungkap," kata dia, dalam keterangannya, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: ASTAGA! Kades di Bone Aniaya 2 Pemuda, Gegara Joget Depan Kantornya : Kepala Dibenturkan ke Tembok

Viral seorang remaja jadi korban penganiayaan remaja lainnya di sebuah gang di wilayah Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/8/2023) sekira pukul 13.37 WIB.
Viral seorang remaja jadi korban penganiayaan remaja lainnya di sebuah gang di wilayah Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/8/2023) sekira pukul 13.37 WIB. (Instagram.com/@lensa_berita_jakarta)

"Penyelidikan dimulai, dimana lokasi tersebut kapan waktu kejadiannya, dari hal tersebut kami panggil saksi-saksi dan siapa yang terkait di dalamnya.

Mohon bersabar, kami berupaya secepat mungkin sesuai dengan SOP," lanjutnya.

Multazam mengimbau kepada korban serta keluarganya untuk melaporkan kejadian tersebut.

(TribunJakarta.com/ Siti Nawiroh)

Diolah dari artikel TribunJakarta.com.

Tags:
bocahLenteng AgungremajatetanggaJakarta Selatan
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved