Berita Viral
Kabur Usai Ijab Kabul, Mempelai Pria di Bima Dilaporkan, Keluarga Istri Sakit Hati: Anak Saya Trauma
Nasib mempelai pria di Bima yang kabur setelah akad nikah, kini dilaporkan, istri trauma.
Editor: ninda iswara
TRIBUNTRENDS.COM - Buntut kabur setelah ijab kabul, pengantin pria di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan.
Remaja berinisial KA (18) tersebut kabur dan tak menghadiri resepsi pernikahannya.
Pihak keluarga perempuan pun merasa sakit hati hingga melaporkannya ke polisi.
Pelaporan dilakukan pihak keluarga wanita K (16) ke Polres Bima atas dugaan tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur.
"Iya, kita sudah mengajukan laporan tadi siang ke PPA Polres Bima Kota," kata Adhar Amirudin, ayah dari pengantin wanita saat dihubungi oleh Kompas.com. Sabtu (12/8/2023).
Adhar mengatakan, upaya hukum ini terpaksa ditempuh pihak keluarga, sebab KA tidak mau bertanggung jawab atas perbuatannya terhadap K.
Hal ini juga bentuk kemarahan pihak keluarga karena merasa telah dipermalukan oleh KA yang kabur usai proses ijab kabul di KUA.
Baca juga: Alasan Mempelai Pria Kabur Setelah Akad, Keluarga Berselisih, Belum Lama Kenal: Dia Hamil 6 Bulan

Akibatnya, sang mempelai wanita duduk seorang diri di pelaminan tanpa ditemani pasangannya.
Sikap KA bahkan membuat putrinya kini hanya bisa murung dan menangis karena diduga trauma.
"Akibat kejadian kemarin anak saya ini trauma, karena dia ini masih kecil," ujarnya.
Menurutnya, sikap KA dan keluarganya sudah melampaui batas, karenanya harapan satu-satunya pihak keluarga yakni KA diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
"Tidak ada istilah cabut laporan walaupun nanti dia mau tanggung jawab. Kita sudah sakit hati, jadi harus diproses hukum," kata Adhar.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Bima Kota, AKP Jufrin membenarkan adanya laporan keluarga pengantin wanita tersebut ke Unit PPA Satreskrim Polres Bima Kota.
Laporan itu terdaftar dengan nomor K/674/VIII/2023/NTB/ Res.Bima Kota, Sabtu Tanggal 12 Agustus 2023 dengan perkara dugaan persetubuhan terhadap anak.
"Benar, tadi dilaporkan langsung oleh ayah dari pengantin wanita itu," ungkapnya.
Menyikapi laporan tersebut, polisi akan segera melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dari pelapor untuk proses penyelidikan.
"Nanti kita panggil, kita minta dulu keterangan dari saksi-saksi dari pelapor," kata Jufrin.
Kronologi Kejadian
Kasus pengantin pria kabur di Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) kini viral di media sosial.
Pengantin pria berinisial KA kabur setelah mengucapkan ijab kabul di Kantor Urusan Agama setempat, Jumat (11/8/2023).
Adhar Amirudin, ayah dari perempuan K, bahkan menyebut jika keluarga dari KA tiba-tiba menolak diadakannya resepsi.
Baca juga: Terungkap Alasan Mempelai Pria di Bima Kabur Setelah Akad, Malu Ikut Resepsi, Istrinya Hamil Besar

Padahal, kedua keluarga awalnya disebut sudah sepakat akan melangsungkan resepsi pernikahan.
Karena penolakan mendadak, pihak keluarga K tak mungkin membatalkan resepsi yang sudah direncanakan dari jauh-jauh hari.
Terlebih persiapan sudah matang dan hanya berjarak beberapa hari sebelum acara.
"Undangan sudah terlanjur kami sebar. Enggak mungkin kami batal," kata Adhar melansir Tribunbengkulu.
Atas dasar itulah, pengantin pria langsung pergi usai ijab kabul berlangsung.
Sementara pengantin perempuan, terpaksa duduk sendirian di atas pelaminan untuk menyambut tamu undangan.
"Setelah ijab kabul di KUA Mpunda, dia (pengantin lelaki) langsung keluar ruangan lalu kabur dijemput keluarganya pakai sepeda motor," jelasnya.
Insiden itu juga dibenarkan oleh Ketua RW setempat, Muhammad.
Sebar Undangan Resepsi
Meli mengatakan, sehari menjelang pernikahan, tepatnya pada Kamis (1/8/2023), keluarganya terkejut seusai mendapat informasi dari KUA Mpuda perihal adanya resepsi.
Surat undangan pernikahan juga sudah disebar keluarga mempelai perempuan tanpa ada pemberitahuan kepada KA dan keluarga besarnya.
Atas kesepakatan yang diduga telah dilanggar itu, lanjut Meli, pihak keluarga kemudian memutuskan untuk membawa kabur KA agar tidak sampai bersanding dengan K di pelaminan.
"Kita tahu ada resepsi itu dari KUA."
"Keluarga dan tetangga dari sini tidak ada yang pergi resepsi, tidak ada undangan juga karena memang kita sepakat untuk tidak ada resepsi," jelasnya.
Baca juga: SOSOK Pengantin Wanita Masih 16 Tahun Duduk Sendirian di Pelaminan, Suami Kabur Setelah Akad Nikah

Masih di Bawah umur
Menurutnya, pihak pengantin pria kabur meninggalkan K usai ijab kabul berlangsung di KUA.
Ia menjelaskan, kedua keluarga penganti memang memiliki masalah, sebelum pernikahan itu terjadi.
Di satu sisi, Muhammad menyebut pihak mempelai pria sebenarnya tidak menginginkan pernikahan itu.
Di sisi lain, pihak perempuan meminta pertanggungjawaban dari sang pria.
Meski tak ada titik temu, pernikahan itu pun tetap berlangsung.
"Pihak keluarga perempuan juga menginginkan pihak laki-laki mengikuti proses resepsi."
"Namun, kenyataannya dia kabur setelah ijab kabul," kata Muhammad, dikutip dari Tribun.
Berdasarkan data kependudukan, Muhammad menuturkan bahwa mempelai putri memang masih di bawah umur, yakni 16 tahun.
(TribunSumsel)
Diolah dari artikel di TribunSumsel.com
Sumber: Tribun Sumsel
Pegawai Tempat Gadai di Semarang Lecehkan Pelanggan, Beri Syarat Harus Ngamar, Ini Faktanya |
![]() |
---|
Misteri Sesosok Mayat Membusuk di Mobil Mewah Penyanyi D4vd, Gadis 15 Tahun Hilang Sejak 2024 |
![]() |
---|
Tips Ubah Foto Biasa Jadi Keren Mengenakan Pakaian Adat Jawa, Pakai Prompt Gemini AI Ini |
![]() |
---|
Foto di depan Kabah Jadi Impian, Ini Cara Mudah Mewujudkannya, Pakai Prompt Gemini AI |
![]() |
---|
Prompt Gemini AI Bisa Buat Foto Pasangan Terlihat Keren Pakai Jas di dalam Lift, Ini Caranya |
![]() |
---|