Breaking News:

Berita Viral

Ibu Murka, Anak 13 Kali Gagal Ujian SIM di Satlantas Gresik Sampai Adu Mulut: Kapolri, Tolong Saya!

Seorang ibu di Gresik, Marita Sani luapkan keluh kesah kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengenai sulitnya ujian SIM, anaknya bahkan 13 kali gagal.

Kolase TribunTrends.com
Marita Sani, seorang ibu di Gresik curhat ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit soal sulitnya ujian SIM 

"Ternyata himbauan pak kapolri kemarin tidak dipakai, aturannya masih sulit. Saya ngamuk-ngamuk di sana," ucapnya lagi.

Baca juga: BEDA JAUH dengan Indonesia! Ujian Praktek SIM C di Taiwan Viral, Lebih Mudah, Tak Ada Jalur Angka 8

Hingga berita ini diturunkan TribunJatim.com masih melakukan upaya konfirmasi Kasatlantas Polres Gresik AKP Agung Fitransyah.

Sebenarnya, ada alasan tertentu mengapa Ujian SIM dibuat sangat sulit.

Alasan ujian untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) memang sengaja dibuat sulit akhirnya diungkap Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi

Firman Shantyabudi mengatakan bila ujian untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) memang sengaja dibuat sulit.

Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat yang sudah dinyatakan lolos dan boleh memacu kendaraannya di jalan, benar-benar memiliki kompetensi mumpuni. Jadi, tingkat kecelakaan lalu lintas bisa ditekan.

"Sebab jalan itu merupakan daerah yang berbahaya. Naik motor, mobil, di situ ada namanya kecepatan. Kulit dan daging, bertemu aspal. Oleh karena itu, mengapa tak sembarang orang diberikan ijin (hanya lulus SIM)," katanya di Jakarta, Jumat (28/7/2023), dikutip jatim.tribunnews.com dari Banjarmasinpost

"Jadi kita harapkan masyarakat juga tidak menilai salah ketika kita melakukan tes yang mereka anggap sulit. Namanya juga, seleksi. Kita buatnnya tidak mengarang-ngarang karena ada tujuannya," lanjut Firman.

Sebagai upaya memudahkan para pemohon SIM, Firman menyatakan bahwa pihak Korlantas Polri sudah menerbitkan buku panduan yang berisi tentang materi ujian mendapatkan SIM dan peraturan lalu lintas di jalan.

Baca juga: Habiskan Rp 179 Juta, Wanita Ini Akhirnya Lulus Tes SIM setelah Ujian 960 Kali, Dapat Hadiah Mobil

Gambaran ujian SIM yang dilakukan di kantor Satlantas
Gambaran ujian SIM yang dilakukan di kantor Satlantas (Kompas.com)

Sehingga tidak ada alasan lagi bagi masyarakat yang gagal, malah mengeluhkan ujiannya yang terlalu sulit.

Sebaliknya, ia meminta pemohon untuk belajar dan juga berlatih supaya lolos.

"Dari sisi teori, kami dari Korlantas Polri sudah meluncurkan buku panduan. Jadi tak ada lagi yang bilang ujian itu misteri, ada bukunya. Kalau mau lulus, baca. Ada di situ peraturan lalu lintas, attitude berkendara, sampai ujiannya," ucap Firman.

"Kalau memang sulit (ujian praktik), latihan. Jadi saya minta masyarakat juga paham bahwa itu untuk kepentingan mereka saat di jalan," kata dia.

Diketahui, beberapa waktu lalu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meminta Korlantas Polri untuk mengevaluasi materi ujian untuk pembuatan SIM, khususnya dalam uji praktik.

Sebab beberapa materi seperti berkendara slalom dan di jalur angka delapan (8), agaknya sudah tidak relevan.

Halaman
123
Tags:
berita viral hari iniMarita SanikapolriListyo Sigit PrabowoSIMGresik
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved