Breaking News:

Berita Viral

VIRAL Kampung di Kolong Tol, Ternyata Banyak Penghuninya, Ada Musala hingga Sekolah, Bisa Main Drum!

Viral perkampungan yang berada di kolong tol di Jakarta. Tak cuma rumah, di kolong tol tersebut terdapat fasilitas seperti musala hingga sekolah.

YouTube Bang brew Tv
Viral perkampungan di kolong tol, ada sekolah hingga musala 

TRIBUNTRENDS.COM - Apa yang terlintas di pikiranmu jika melihat kolong tol?

Lahan kosong dan gersang mungkin hal yang lumrah kamu pikirkan. Namun ternyata ada kolong tol yang justru dihuni oleh manusia layaknya sebuah perkampungan.

Tak cuma tempat tinggal, di kolong tol ternyata juga ada musala hingga sekolah. Seperti apa?

Baca juga: VIRAL Kakak Gandeng Adik Difabel di Atas Skateboard, Ditinggal Ortu, Kini Hidup di Kolong Jembatan

Inilah penampakkan kampung di bawah kolong tol Jakarta yang penuh dengan fasilitas lengkap seperti mushala dan sekolah
Inilah penampakkan kampung di bawah kolong tol Jakarta yang penuh dengan fasilitas lengkap seperti mushala dan sekolah (YouTube via Sripoku.com)

Beredar video perkampungan yang berada di bawah kolong tol.

Kehidupan warga yang tinggal di bawah kolong tol mencuri perhatian.

Salah satu tol di Jakarta menjadi tempat sekumpulan warga bertahan hidup. Warga ini berani membuat kampung di bawah kolong tol.

Bukan hanya sebagai tempat tinggal, kampung tersebut memiliki kehidupan seperti pada umumnya.

Penampakkan kampung di bawah kolong tol diungkap oleh akun YouTube Bang Brew TV.

Dalam video tersebut tampak jalan masuk ke kampung harus melewati gang sempit seluas badan orang dewasa. Gang tersebut berada di pinggir jalan tol.

Setelah itu, berjalan ke arah bawah tol untuk memasuki wilayah perkampungan.

Saat masuk, posisi tubuh harus menunduk supaya tidak mengenai bagian atas tol.

"Jadi gue harus nunduk begini kalau gak kejedot kepala gue," ujar Bang Brew saat memasuki perkampungan, dikutip Sripoku.com Sabtu, (17/6/2023).

Baca juga: INGAT Keenan? Dulu Dibuang di Kolong Jembatan Lalu Diadopsi Bupati Karawang, Intip Potret Terbaru

Kondisi perkampungan di kolong tol
Kondisi perkampungan di kolong tol (YouTube Bang brew Tv)

Baru berjalan satu langkah, sudah tampak hunian warga yang berada di bawah tol.

Rumah-rumah beratapkan jalan tol memiliki sekat sebagai pembatas antara satu rumah dengan lainnya.

Kehidupan warga disana berjalan seperti biasa, bahkan beberapa warga membuka warung.

Suara bising kendaraan dengan kecepatan tinggi menjadi hal biasa bagi warga. Tampak lebih dari 10 kepala keluarga yang tinggal di sana.

Beragam usia warga hidup bersama, mulai dari balita hingga yang sudah tua renta.

Kondisi rumah yang ditinggali sudah memiliki fasilitas lengkap bahkan mendapatkan aliran listrik.

Perobatan elektronik seperti tv dan kulkas dimiliki warga yang tinggal disana.

Tak hanya itu, warga juga bisa merasakan fasilitas sekolah dan mushala. Untuk sekolah diberi nama Pondok Domba Kolong.

Sekolah itu menjadi satu-satunya tempat untuk anak-anak belajar.

Sementara musala diberi nama Al Falah namun masih dalam pembangunan. Musala tersebut hasil bantuan dari Ustazah Oki Setiana Dewi.

Baca juga: Dinsos Syok Sidak Pengemis Ternyata Punya Cek Rp 1,3 M, Tinggal di Kolong Jembatan Hanya Kamuflase

Penampakkan sekolah Pondok Domba Kolong yang berada di bawah tol Jakarta.
Penampakkan sekolah Pondok Domba Kolong yang berada di bawah tol Jakarta. (YouTube Bang brew Tv)

Bukan cuma soal ibadah, para warga juga mencukupi kehidupan di bawah kolong tol dengan hiburan.

Terdapat alat musik drum dan beberapa speaker di dalam ruangan remang-remang tersebut.

Tampak seorang pria begitu piawai memainkan drum diiringi musik dan suara bising kendaraan.

Meskipun fasilita lengkap, kondisi pengap dengan cahaya yang minim tidak bisa dihindari.

Belum lagi banyak barang berserakan dan jemuran yang tergantung.

Siapa sangka di balik hingar bingar Jakarta terdapat kehidupan layaknya perkampungan di bawah kolong tol.

Kisah Lainnya - Dinsos Syok Sidak Pengemis Ternyata Punya Cek Rp 1,3 M, Tinggal di Kolong Jembatan Hanya Kamuflase

Dinas Sosial Kota Bogor mengungkapkan penemuan mengejutkan ketika melakukan sidak kepada para gelandangan dan pengemis.

Pada Rabu (26/4/2023) Dinsos Kota Bogor menyambangi kawasan kolong jembatan Panaragan, Kota Bogor.

Betapa kaget mereka ketika bertemu dengan seorang pengemis yang sebenarnya sudah tiga kali dievakuasi.

Namun pengemis tersebut justru kembali lagi ke rumah tidak layak di bawah jembatan dan mulai mengemis lagi.

Semakin mengagetkan ketika pihak Dinsos melakukan penyelidikan lantas menemukan aset-aset luar biasa yang dimiliki pengemis tersebut.

Pengemis ini ternyata punya cek Rp 1,3 miliar. Tinggal di kolong jembatan hanya kamuflase
Pengemis ini ternyata punya cek Rp 1,3 miliar. Tinggal di kolong jembatan hanya kamuflase (Instagram @dinsoskotabogor)

Berbeda dari tampilannya yang terlihat kasihan, pengemis itu ternyata kaya raya.

Baca juga: VIRAL Model 29 Tahun Kepincut Kakek Kaya Raya 73 Tahun, Pernah Tunangan, Sempat Putus Kini Balikan

Ia memiliki beberapa aset berharga seperti jam tangan mewah, rumah, dan beberapa kendaraan.

Bahkan di dalam tasnya ditemukan cek senilai Rp 1,3 miliar.

Rupanya, tinggal di kolong jembatan dengan rumah tidak layak hanya bagian dari 'sandiwara'.

Mereka sengaja melakukan itu agar dikasihani orang sehingga menambah penghasilannya.

"Jembatan Penghuni Kolong Panaragan Kota Bogor yg sudah 3 kali dievakuasi Dinsos Kota Bogor ternyata punya uang tunai yg cukup banyak, tabungan, motor, dan aset lainnya yg cukup besar.

Mereka menjadi pengemis dan pemulung sebagai profesi dan kerja rutin.

Tinggal di kolong jembatan menjadi cara untuk dikasihani untuk menambah penghasilan mereka.

Seorang pengemis ketahuan punya banyak aset
Seorang pengemis ketahuan punya banyak aset (Instagram @dinsoskotabogor)

Agar masyarakat tidak memberikan bantuan kepada warga seperti ini, krn akan semakin membuat mereka betah menjadi GePeng dan semakin sulit diurus dan dibina oleh pemerintah," tulis Dinsos Kota Bogor.

Dengan adanya temuan ini, pihak Dinsos pun berjanji akan lebih tegas menertibkan para pengemis dan gelandangan.

Dinsos juga meminta bantuan masyarakat agar tidak memberikan uang kepada mereka sehingga para pengemis bisa berhenti bergantung pada rasa kasihan orang lain.

Baca juga: VIRAL Model 29 Tahun Kepincut Kakek Kaya Raya 73 Tahun, Pernah Tunangan, Sempat Putus Kini Balikan

"Dinas Sosial Kota Bogor berusaha terus menangani PMKS/PPKS khusunya GePeng agar mereka bisa mandiri dan tidak mengandalkan hidup dari hasil belas kasihan orang.

Bersama SKPD lain kami bersinergi untuk menampung di Rusunawa bagi tuna wisma warga kota Bogor.

Menyediakan fasilitas kesehatan bersama Dinkes, Sekolah Gratis di Semua SD dan SMP Negeri, juga menyediakan sembako bantalan untuk kebutuhan sehari-hari.

Namun perlu dukungan masyarakat dengan cara Tidak Memberikan Bantuan kepada mereka Di Jalan, di Lampu Merah yg akan membuat mereka menjadi semakin betah.

Kami akan sangat berterima kasih apabila bantuan masyarakat disalurkan melalui panti, langsung ke tempat tinggal mereka, atau melalui Baznas, Dinas Sosial atau Lembaga Kesejahteraan Sosial yg ada di Kota Bogor," pungkasnya.

Tonton video lengkapnya di sini

(Sripoku.com/Melati Putri Arsika)(TribunTrends.com/Galuh)

Diolah dari artikel Sripoku.com

Sumber: Sriwijaya Post
Tags:
berita viral hari inikolong tolperkampunganmusalasekolah
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved