Breaking News:

Berita Viral

Tak Gentar, Ayah Bima Yudho Dukung Anaknya Kritik Lampung: Apalagi Nanti Saya Gak PNS, Lebih Seru

Jawaban pedas ayah Bima Yudho, malah dukung anaknya beri kritikan lagi, tak gentar!

Editor: ninda iswara
Kolase TribunSumsel
Jawaban pedas ayah Bima Yudho, malah dukung anaknya beri kritikan lagi, tak gentar! 

TRIBUNTRENDS.COM - Disebut sempat diintimidasi, ayah TikToker Bima Yudho Saputra, rupanya tak gentar.

Ia bahkan mendukung sang anak untuk terus memberikan kritiknya.

Ayah Bima Yudho, Juliman, bahkan memberikan tanggapan menohoknya kepada Gindha Ansori.

Hal ini tak lepas setelah Gindha Ansori, pengacara yang telah melaporkan anaknya itu menyentil soal pendidikan dan etika bicara Bima Yudho Saputra.

Juliman bahkan mengungkap akan terus mendukung penuh Bima Yudho untuk mengkritik Lampung.

Pernyataan itu disampaikan saat Juliman dan Gindha Ansori dipertemukan di acara Catatan Demokrasi TV One.

Juliman dianggap tak bisa mendidik anak karena Bima Yudho dianggap berbicara kasar saat mengkritik Provinsi Lampung, oleh Gindha Ansori.

Baca juga: Fakta TikTokers Bima Yudho Kritik Lampung, Diintimidasi, Penyelidikan Dihentikan, Respon Mahfud MD

Awbimax Reborn alias Bima Yudho Saputro yang dilaporkan Ghinda Ansori terkait dugaan menghina kota Lampung.
Awbimax Reborn alias Bima Yudho Saputro yang dilaporkan Ghinda Ansori terkait dugaan menghina kota Lampung. (ig/awbimax)

Ia menyebut meski Bima terkesan berbicara kasar, namun pemuda yang sedang menempuh pendidikan di Australia itu tidak korupsi.

Juliman lalu membandingkan sikap Bima dengan seseorang yang bersikap sopan namun doyan korupsi.

"Saya tanya dulu sama bapak, sopan santun, etika baik tapi berkorupsi, sama dengan omongannya anak muda berkoar-koar tapi dia membela negara, jiwanya berkorban luar biasa, menurut bapak baik yang mana," ucap Juliman.

Gindha Ansori kemudian mengaitkan pendidikan Bima dengan ucapannya yang menyebut Lampung 'Dajal' saat menyampaikan kritikan.

"Semakin tinggi tingkat pengetahuan seseorang, maka dia akan semakin santun dalam rangka menyampaikan (kritikan)," kata Gindha Ansori dalam tayangan Tiktok @peopleaid.

"Karena ini berkaitan dengan ukuran kesopanan, ukuran tata nilai yang dia punya," ujar Gindha Ansori.

Mendengar ucapan itu, ayah Bima yang akrab disapa Juli nampak tak terima dan meradang.

Alhasil, pria yang sempat diintimidasi oleh pihak pemerintah Provinsi Lampung tersebut langsung memaparkan soal pendidikan putranya yang diterima di sejumlah universitas luar negeri.

"Bicara masalah pendidikan ini sekarang ya ini, anak saya diterima di Australia-nya tiga perguruan tinggi negeri, di Amerika dua. Tapi di Republik Indonesia tidak dipakai. Itu data-data real itu," ujar Julaiman menjawab perkataan Gindha Ansori terkait pengetahuan.

Baca juga: BUKAN Gubernur Lampung, Ini Sosok yang Polisikan Bima Yudho, Laporan Resmi Masuk, Kena Pasal Ini

Juliman, ayah TikToker Bima Yudho
Juliman, ayah TikToker Bima Yudho (Kolase TribunSumsel)

Bahkan, Juliman mengungkapkan jika tingkat pendidikan di perguruan tinggi tempat Bima menimba ilmu saat ini jauh lebih baik dibanding universitas ternama di Indonesia.

"Tingkat pendidikan perbandingan di dunia jauh (dengan) UI, ITB, UGM. Bisa lihat dibandingkan dengan perguruan tinggi anak saya ini urutannya. Masalah ke kritikan pendidikan, real itu mas, itu tuh," kata Juliman.

Atas tindakan Bima menyuarakan kritikannya untuk Lampung, Juliman sebagai ayah mengaku akan terus mendukung sang putra.

Menurutnya, akan lebih seru lagi nanti ketika dirinya sudah tidak lagi menjadi PNS.

Kritikan yang disampaikan Bima bisa jadi lebih seru.

"Tetap berjuang semangat. Saya dukung. Apalagi nanti saya sudah enggak PNS. Lebih seru," ujar Juliman.

Mendengar ucapan Juliman itu, para audiens yang hadir dalam program acara tersebut memberikan sorakan heboh kepada ayah Bima Yudho.

Seperti diketahui, saat ini Bima Yudho Saputro masih berada di Australia untuk menempuh pendidikan.

Kritik-kritik yang disampaikan Bima juga dilakukan secara daring melalui video yang dibuatnya di Australia.

Sebelumnya, Gindha Ansori telah melaporkan Bima terkait UU ITE dari tindakan maupun ucapan Bima Yudho saat mengkritik Lampung menggunakan diksi 'Dajal'.

Namun,Polda Lampung resmi menghentikan kasus Bima Yudho yang sebelumnya dilaporkan ke polisi karena menggunakan kata 'Dajal' saat mengkritik pemerintah Lampung.

Berdasarkan penyelidikan polisi, tidak ditemukan adanya unsur-unsur pidana termasuk pelanggaran UU ITE dari tindakan maupun ucapan Bima Yudho saat mengkritik Lampung.

Hal ini diungkap Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad.

"Setelah dilakukan penyelidikan, kasus yang dilaporkan itu bukan tindak pidana," kata Pandra saat dihubungi, Selasa (18/4/2023).

Dalam penyelidikan ini, Polda Lampung telah memeriksa tiga orang ahli, yaitu dua ahli pidana Ahmad Rizal dan Bambang Hartono serta satu orang ahli bahasa Hasnawati Nasution.

Menurut Pandra, pokok kasus yang dilaporkan oleh pengacara Ginda Anshori itu atas diksi "Dajjal" tidak merujuk pada suku, agama, dan ras tertentu.

"Tidak merujuk ke SARA dan juga tidak ada unsur kebencian sebagaimana dilaporkan oleh pelapor," kata Pandra.

Baca juga: Biaya Kuliah Bima Yudho di Australia Dicurigai Sumbernya, Tegaskan Dibiayai oleh Ibu, Ini Profesinya

Bima Yudho Sindir Gindha Ansori

Bima Yudho Saputra pun langsung menyampaikan reaksinya seolah menertawakan pengacara yang telah melaporkannya.

Bima bahkan menyindir Gindha Ansori seolah malu karena laporannya dihentikan oleh kepolisian Lampung.

Hal ini tak lepas dari dukungan para netizen dan tokoh publik yang menyoroti kasusnya.

"Gue lihat-lihat gue terkenal tuh, artis gue di Indo disini gak ada yang kenal gua, pada heboh deh, gue disini nyantai gaes, di Twitter trending, terus sekarang si lawyernya malu tuh ngomong-ngomong PL PL, malu kan," sindir Bima Yudho Saputra, melalui isntagram storynya, Selasa, (18/4/2023).

Tak hanya itu, Bima juga menyinggung Gindha dan menyebut telah kalah sebelum diberi ultimatum olehnya.

Terungkap nasib Bima Yudho Saputro, Tiktoker asal Lampung dilaporkan ke polisi, mengaku diancam hingga keluarga dipanggil Bupati.
Terungkap nasib Bima Yudho Saputro, Tiktoker asal Lampung dilaporkan ke polisi, mengaku diancam hingga keluarga dipanggil Bupati. (Kolase/Tiktok Awbimaxreborn)

"Duh malu deh, kalo kata gue udah kabur menghilang dari dunia nyata deh, kasihan haha padahal gue merasa gue gak pakai skill wak, belum gua ulti udah kalah," ucap Bima sembari tertawa.

Meski demikian, Bima mengaku belum merasa menang setelah laporan kasusnya dihentikan.

"Kata orang-orang 'Bima lo menang' No belum, gue belum menang," pungkasnya.

Bima pun membagikan sejumlah artikel berita yang menyampaikan laporan dari Gindha Ansori dihentikan Ditreskrimsus Polda Lampung.

(TribunSumsel)

Diolah dari artikel yang telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Ayah Bima Yudho Siap Dukung Sang Anak Kritik Lampung : Apalagi Nanti Saya Gak PNS Lagi, Lebih Seru

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Bima YudhoLampungTikToker
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved