Apa Arti Notice Istilah Viral TikTok? Populer dan Sering Muncul dalam Bahasa Gaul, Ini Maknanya

TRIBUNTRENDS.COM - Apakah kamu pernah mendengar istilah viral TikTok notice?

Kata notice ini viral dan sering digunakan dalam bahasa gaul.

Apa makna kata notice dalam bahasa gaul yang sering muncul di TikTok?

Notice merupakan kosa kata kekinian yang populer di berbagai media sosial, mulai dari Instagram hingga TikTok.

Tahukah kamu kata notice dalam bahasa gaul artinya apa? Jika belum, simak penjelasan berikut ini.

Baca juga: Apa Arti Budim Istilah Viral TikTok? Populer selama Ramadan 2023, Ternyata Ini Makna Bahasa Gaulnya

Arti Notice dalam Bahasa Gaul

Notice merupakan kosa kata bahasa Inggris yang artinya adalah melihat atau memperhatikan.

Namun, kata ini memiliki arti lain yakni pesan singkat berisi informasi.

Dengan begitu, notice atau notis diartikan sebagai pemberitahuan.

Istilah ini biasa digunakan baik dalam pesan chat, media sosial hingga dipakai dalam percakapan sehari-hari.

Adapun penggunaan istilah gaul ini seperti berikut

Baca juga: Apa Arti Daebak Istilah Viral di TikTok? Bahasa Gaul Korea, Hits di Kalangan Anak Muda

"Tuh liat pesen wa lo dinotis/notice sama anak-anak"

"Wah itu si A disenyumin Lalisa Blackpink, dinotice dia, enak bet"

Baik "memperhatikan" atau "pemberitahuan" sama-sama merupakan arti dari kata notice dalam bahasa gaul.

Penggunaan kata ini tergantung dari konteks pembicaraannya dan situasinya.

Jadi jangan sampai tidak tahu dengan arti kata notice dalam bahasa gaul.

Itulah penjelasan mengenai arti kata notice dalam bahasa gaul beserta contoh penggunaannya.*)

Apa Arti Hoarding Disorder Viral di TikTok? Ternyata Istilah Gangguan Mental, Kenali Gejalanya

Pernahkah kamu menjumpai istilah hoarding disorder di media sosial?

Beberapa di antara kalian mungkin masih asing dengan istilah hoarding disorder.

Hoarding disorder merupakan gangguan kesehatan mental yang merujuk pada tindakan menimbun barang, ketahui gejala-gejalanya berikut ini.

Barang-barang yang jadi objek perilaku hoarding disorder ini biasanya seperti surat kabar, majalah, barang-barang rumah tangga dan pakaian.

Dalam beberapa kasus, perilaku menimbun ini juga bisa termasuk memelihara banyak hewan namun tidak dirawat dengan baik.

Baca juga: Apa Arti Mythomania Kata Viral di TikTok? Ternyata Istilah Psikologi, Kenali Ciri-cirinya

Apa itu hoarding disorder?

Hoarding disorder adalah penyakit sehingga dapat menyebabkan kekacauan dalam hidup kita.

Kualitas hidup akan terganggu karena menyebabkan stres dan malu saat menjalani kehidupan sosial atau berinteraksi dengan teman atau keluarga.

Kecenderungan menimbun barang juga bisa menciptakan kondisi hidup yang tidak sehat dan tidak aman untuk fisik maupun mental.

Hoarding disorder biasanya muncul pertama kali di usia remaja dan secara bertahap memburuk seiring bertambahnya usia.

Kondisinya lalu memburuk dan menciptakan masalah signifikan pada pertengahan usia 30-an.

Gangguan ini juga lebih berisiko dialami oleh orang berusia di atas 60 tahun dan penderita isu kesehatan mental lainnya, terutama kecemasan dan depresi.

Ada sejumlah alasan yang biasa dijadikan pembenaran untuk perilaku mereka yakni:

• Percaya bahwa barang tersebut akan berguna atau berharga di masa depan.
• Merasa barang tersebut memiliki nilai sentimental, unik dan/atau tak tergantikan.
• Menganggap barang tersebut terlalu murah untuk dibuang.
• Berpikir barang tersebut akan membantu mereka mengingat orang atau peristiwa penting.
• Tidak dapat memutuskan di mana suatu barang harus diletakkan, jadi ditimbun saja alih-alih membuangnya.

Gejala yang bisa dikenali

Penderita hoarding disorder ada yang menyadari masalah yang dialaminya namun banyak juga yang tidak.

Biasanya gangguan tersebut dipicu oleh peristiwa stres atau traumatis, seperti perceraian atau kematian orang yang dicintai.

Mereka merasa ketakutan sehingga merasa perlu menyelamatkan harta berharganya lalu melakukan penimbunan.

Gejala hoarding disorder yang bisa dikenali antara lain:

• Ketidakmampuan untuk menyingkirkan harta benda.
• Mengalami stres yang ekstrem saat mencoba membuang barang.
• Kecemasan tentang membutuhkan barang di masa depan.
• Ketidakpastian tentang di mana harus meletakkan barang.
• Ketidakpercayaan terhadap orang lain yang ingin menyentuh harta benda.
• Tinggal di ruang yang tidak dapat digunakan karena kekacauan.
• Menarik diri dari teman dan keluarga.

Isu kesehatan mental ini biasanya juga dibarengi dengan gangguan fungsi kognitif termasuk:

• Sikap ragu-raguan
• Perfeksionis
• Sering menunda
• Disorganisasi
• Mudah teralihkan

(TribunSumsel.com/ Novaldi Hibaturrahman, Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Notice dalam Bahasa Gaul Artinya Apa? Istilah Kekinian Populer di Instagram Hingga TikTok dan dari Kompas.com dengan judul "Hoarding Disorder, Penyebab dan Gejala yang Bisa Dikenali