Berita Viral
Firasat Elisa Ternyata Benar, Sehari Sebelum Dibunuh Rayakan Ultah, Takut saat Riko Minta Bertemu
Bak firasat, Elisa Siti Mulyani (22) ternyata sempat ketakutan ketika Riko Arizka mengajaknya untuk bertemu.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNTRENDS.COM - Bak firasat, Elisa Siti Mulyani (22) ternyata sempat ketakutan ketika Riko Arizka mengajaknya untuk bertemu.
Sehari sebelum dibunuh, Elisa sempat merayakan ulang tahun pada Selasa 7 Februari 2023.
Seorang rekan menuturkan, hari itu Elisa memang dijahili oleh rekan-rekan, mereka menyembunyikan HPnya seolah hilang.
Walau begitu, Elisa Siti Mulyani tetap mentraktir rekan kantornya.
Dalam perjalanan ke tempat makan, Elisa tak berhenti nangis karena kepikiran handphonenya.
Sampai kemudian ia diberi kejutan dan handphonenya telah kembali.
Baca juga: Curhat ke Teman Sebelum Dibunuh, Elisa Nangis Ketakutan, Riko Hampir Jual Motor Demi Lamar Korban

Saat di perjalanan, menurut Nuraeni lewat akun media sosialnya, Elisa sempat bercerita soal Riko Arizka.
Dalam curhatnya, Elisa takut Riko akan nekat melamarnya.
Bahkan dalam curhatnya, menurut Elisa, Riko berniat menjual motor untuk mempersunting Elisa.
"Ditengah perjalanan kamu cerita, cerita bahwa kamu lagi takut sama mantan pacar kamu yang bakalan nekat lamar kamu sampe dia mau jual motornya..
Aku coba tenangin kamu sepanjang jalan, dan dikantorpun kamu kelihatan bahagia banget waktu itu.." tulis Nuraeni.
Elisa juga sempat ketakutan ketika Riko mengajaknya bertemu untuk memberikan kado ulang tahun.
Elisa Siti Mulyani juga mencurahkan isi hatinya pada rekan kerja lain, Medi Humaedi.
Menurut Medi, Elisa merasa capek saat itu.
Hanya saja ia tak bisa menerka penyebabnya.
Baca juga: Ayah Elisa Sempat Dengar Kabar Riko Arizka yang Membunuh Putrinya Anak Seorang Polisi Aktif

"Elisa bilang capek, cuma capeknya ini enggak tahu capek kenapa. Karena cuma bilang gitu doang," kata Medi dikutip dari Tribun Banten.
Menurut Medi, Elisa juga berkata bahwa dia tidak akan bekerja di BPS Pandeglang lagi besok harinya.
"Dia juga bilang 'Elisa mah enggak kerja lagi besok'. Cuma memang besok itu korban sudah habis masa kerjanya di BPS," jelasnya.
Keluarga Curiga Sudah Direncanakan
Ayah Elisa yakni Tubagus Hadi mengungkap apa yang terjadi sehari sebelum kejadian anaknya dibunuh menggunakan kloset jongkok oleh mantan kekasihnya.
Pemuda 21 tahun itu tega memukul Elisa dengan kloset bekas di Jalan Stadion Badak pada Rabu (8/2/2023) sekira pukul 22.00 Wib.
Pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai ojek online itu pun akhirnya nekat menghabisi nyawa Elisa yang baru pulang kerja.
Terkait kronologi tewasnya Elisa, keluarga korban merasa heran.
Keheranan itu menimbulkan curiga bahwa sebenarnya Elisa dibunuh dengan telah direncanakan sebelumnya oleh Riko.
Juru Bicara (jubir) keluarga Elisa, Razid Chaniago mengurai sederet kejanggalan dari kematian kerabatnya itu.
Baca juga: Beredar Video TikTok Elisa dan Riko Arizka Sebelum Tragedi Pembunuhan, Dulu Harmonis Saling Sayang
Kejanggalan pertama adalah saat pelaku yakni Riko yang sempat mendatangi ayah korban di Rabu Pagi.
Kala itu, Riko meminta mantan calon ayah mertuanya itu untuk membantunya agar ia tidak jadi putus dengan Elisa.
Mendengar permintaan Riko, Tubagus selaku ayah pun berujar bakal meminta penjelasan dulu dari putrinya, Elisa.

"Bapak korban mengatakan akan bertanya dulu pada Elisa kaitan masalah itu (Balikan-red)," kata Razid dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Banten, Sabtu (11/2/2023).
Selanjutnya, keluarga mengetahui Elisa berangkat kerja ke kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Pandeglang para Rabu pukul 14.00 Wib.
Di momen itu, keluarga baru mengetahui bahwa Elisa sempat diteror sebelum berangkat kerja.
Riko kepergok berulang kali menelepon Elisa namun tidak direspon.
Dari situlah keluarga korban curiga dengan Riko yang diduga sengaja menunggu korban pulang kerja di sekitar kantor BPS Pandeglang.
Diungkap keluarga, Riko nyatanya tahu bahwa jam pulang Elisa adalah pukul 22.00 Wib.
"Pelaku tahu jam pulang kerja korban, karena saat pacaran dia pernah menjemput korban," kata Razid.
Lantaran melihat kejanggalan tersebut, keluarga menduga adanya perencanaan pembunuhan yang dilakukan Riko.
Baca juga: Capek Curhat Terakhir Elisa Sebelum Dibunuh Riko Pakai Kloset, Pamit ke Teman: Besok Ga Kerja Lagi
Sebab menurut keluarga, Riko harusnya tidak mengajak korban ke Stadion Badak jika niatnya ingin memperbaiki hubungan.
Apalagi, jarak antara rumah korban di Keluarahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, ke Stadion Badak sekitar 800 meter.
"Kalau pelaku niat baik, langsung datang kerumah Elisa pada waktu korban hendak pulang. Apalagi pagi nya pelaku sudah minta tolong bapak korban untuk memfasilitasi abalikan," kata Razid.

Berkenaan dengan alibi Riko yang mengaku berpapasan dengan Elisa di jalan, keluarga membantahnya dengan tegas.
Keluarga curiga pembunuhan terhadap Elisa sudah direncanakan Riko matang-matang.
"Kami membantah kalau korban berpapasan dengan Elisa setelah pulang nyetrum ikan. Karena kami menduga ini sudah direncanakan," asumsi Razid.
Sementara itu, curhatan terakhir Elisa ke temannya terkuak, ternyata selama ini Elisa merasa takut ke mantan pacarnya itu.
Elisa Siti Mulyani rupanya sempat mencurahkan ketakutannya terhadap Riko Arizka pada rekan kantor.
Riko Arizka memang seakan terobsesi untuk kembali ke pelukan Elisa.
Berbagai cara dicoba bahkan sampai berujung kematian Elisa.
Menurut Riko, Elisa telah mengkhianatinya.
"Masalah berbohong, dia ngomongnya A, taunya B," kata Riko.
Pun pada polisi, Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga mengatakan menurut Riko Elisa telah selingkuh dengan pria lain.
"Cinta segitiga antara korban, pelaku dan satu teman laki-lakinya," kata Shilton. (Tribun Jatim)
Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Jatim dengan judul 'Sehari Sebelum Bunuh Elisa, Riko Dicurigai Keluarga: Direncanakan, Elisa Curhat Ketakutan ke Teman'
Profil KH. Anwar Manshur, Ulama Sepuh Lirboyo yang Diduga Dilecehkan Trans7, Kharismatik & Disegani! |
![]() |
---|
'Aku Gak Mau Masuk Sekolah' Firasat Angga Sebelum Tewas Dikeroyok Rame-rame di SMP 1 Geyer Grobogan |
![]() |
---|
Cek Rp 3 Miliar Jadi Petaka! Pernikahan Mbah Tarman dan Sheila Pacitan Berujung Laporan Polisi! |
![]() |
---|
Jejak Digital, Cinta Rahasia dan Tragedi: Mengurai Benang Kusut Kematian AP Ibu Hamil di Palembang |
![]() |
---|
Wanita di China Jatuh ke Sumur Tua, 54 Jam Berpegangan di Dinding dan Dikelilingi Ular |
![]() |
---|