VIRAL Ibu Hamil Tes DNA, Hasilnya Mengejutkan, Janin di Kandungan Bukan Anaknya, Cuma Ada DNA Suami

TRIBUNTRENDS.COM - Viral pasangan suami istri ini melakukan tes DNA pada bayinya yang masih dalam kandungan.

Setelah hasilnya keluar, mereka pun terkejut dan akan menghambat rencananya ke depan.

Janin yang ada di dalam perut istri ternyata hanya mendeteksi DNA sang suami.

Kemudian, pasangan ini meminta dokter untuk merevisi hasil dari tes DNA tersebut.

Usulan untuk mengubah hasil DNA ibu ini membuat Nguyen Thi Nga, Direktur Pusat Analisis DNA dan Teknologi Genetika (CGAT) tercengang.

Ibu hamil kaget ketika mengetahui, janin dalam perutnya bukan anaknya sendiri.

Janin tersebut hanya anak suaminya.

Hal itu diketahui dari hasil tes DNA pasangan muda ini.

Baca juga: Warga Ancol Syok, Pria Ini Temukan Bayi Perempuan dalam Tas Jinjing di Warung Makan: Masih Gemetaran

Nguyen Thi Nga - Direktur Pusat Analisis DNA dan Teknologi Genetika (CGAT) masih mengingat dengan jelas kasus ini.

"Pusat Analisis DNA dan Teknologi Genetika CGAT telah melakukan tes untuk menemukan hubungan darah antenatal untuk lebih dari 1000 kasus.

Jumlah kasus yang menunjukkan janin bukan anak dari ayah cukup besar.

Tetapi tidak pernah menunjukkan bahwa janin bukanlah anak ibu tetapi hanya anak ayah.

Diketahui, metode tes DNA untuk mengetahui hubungan darah ketika anak masih janin harus mengandalkan sejumlah kecil cairan ketuban.

Cairan ketuban membawa banyak DNA bayi.

Jadi dari jumlah cairan ketuban ini memberikan hasil yang akurat apakah anak tersebut adalah anak dari ayah atau ibu yang bersangkutan.

Hasil tes DNA prenatal dengan metode menggunakan cairan ketuban sebagai spesimen bayi sangat akurat dan waktu tesnya juga cepat.

Biaya tesnya juga murah, mirip dengan tes DNA dengan bayi lahir," ungkap Nguten Thai Nga, dikutip dari EVA, Minggu (25/9/2022).

Secara khusus, direktur wanita dari pusat analisis DNA menceritakan, hari itu pasangan suami istri (suami WNA dan istri asli Vietnam) pergi ke pusat tes DNA untuk anak mereka dalam kandungan.

Prosedur saat ini, istri yang ingin pergi di luar negeri bersama suami harus memiliki berkas hasil tes DNA jika sudah memiliki anak atau istri sedang hamil.

Baca juga: Gadis SMA Lahirkan Bayi, Mendadak Kontraksi saat Jam Pelajaran, Terkuak Ayah Biologis Sang Bayi

Hasil DNA antara ayah dan anak dalam kandungan ibu atau anak yang telah dilahirkan menjadi dasar untuk memutuskan apakah mereka diperbolehkan meninggalkan negara dengan suaminya.

Pada hari dia datang untuk mendapatkan hasilnya, dengan hati-hati melihat lembar tes.

Adik ipar Viet sedih dan kemudian berseru kaget,"Dia terus mengatakan bayi itu ada di perutku, cairan ketuban dikeluarkan dari perutku, tentu saja itu pasti anakmu.

Ini jelas anak suami saya, tapi bagaimana Anda bisa mengatakan itu bukan anak Anda?"

Nga harus menjelaskan kepada gadis ini.

"Janin akan menjadi anaknya karena dia melahirkannya dan tumbuh di tubuh ibu tapi sayangnya, kehamilan ini bukan darah dagingnya.

Kehamilan ini terbentuk dari sel telur wanita lain.

Itu hanya putri dari suami gadis lain," tegas Nga.

Kebenaran terungkap dan lamaran berani ibu muda itu

Setelah mendengarkan jawaban dan penjelasan Nga, ibu muda ini diam-diam mengakui bahwa telurnya semua kempes.

Jadi meskipun sudah lama menikah dengan suami, dia tidak pernah punya bayi.

Pasangan itu juga pergi ke dokter di mana-mana dan memutuskan untuk menggunakan inseminasi buatan untuk memiliki anak.

Ketika mereka mendengar berita positif hamil, pasangan muda itu sangat gembira.

Orang tua suami tahu bahwa mereka sangat ingin memiliki cucu.

Tapi sekarang hasilnya jadi campur aduk, resiko ibu muda tidak boleh ikut suaminya ke luar negeri.

Jadi dia meminta Nga untuk mencoret garis "Bukan bayiku" dalam tes.

Tetapi dokter ini mengatakan bahwa itu tidak dapat diubah, ditambah atau dikurangi.

“Dia menyarankan ibu muda itu untuk jujur menceritakan situasinya dengan kedutaan selama wawancara.

Mungkin mereka akan mempertimbangkan keinginan mereka dan bersimpati, membantu memuaskan mereka," ujar Nga.

(TribunTrends.com/Nafis)