Satu Keluarga di Korea Tewas Tenggelam, Anak Absen Sekolah Sebulan, Bunuh Diri atau Kecelakaan?
Teka-teki satu keluarga di Korea ditemukan tewas tenggelam. Sang anak bahkan disebut absen sekolah selama sebulan.
Editor: Suli Hanna
Sementara, sang ayah duduk di kursi pengemudi dengan sabuk pengaman.
Bunuh Diri atau Kecelakaan?

Kasus hilangnya keluarga Cho hingga akhirnya ditemukan tewas tenggelam, cukup membuat geger publik Korea Selatan.
Saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus tewasnya keluarga Chosebagai kemungkinan bunuh diri.
Pasalnya, riwayat pencarian internet orang tua Cho Yu Na, sebelum mereka hilang, tertulis kata kunci obat tidur, kripto, dan cara bunuh diri.
Namun, karena keberadaan mereka sebelum kematian tidak diketahui, polisi juga tengah menyelidiki kemungkinan lain, seperti kecelakaan mobil.
Mengenai penyebab kematian keluarga Cho, Layanak Forensik Nasional belum dapat memastikannya.
Pasalnya, saat ditemukan kondisi mayat keluarga Cho sudah membusuk lantaran berada di air dalam kurun waktu yang cukup lama.
Layanan Forensik Nasional akan melakukan lebih banyak tes pada mayat keluarga Cho, tetapi akan memakan waktu satu bulan sebelum hasilnya keluar.
Kronologi Keluarga Cho Dilaporkan Hilang

Mengutip Korea Herald, pada 17 Mei 2022, orang tua Cho Yu Na melapor ke sekolah sang anak bahwa mereka akan melakukan perjalanan ke Pulau Jeju selama satu bulan, dari 19 Mei hingga 15 Juni.
Dalam kurun waktu tersebut, Cho Yu Na mengajukan izin untuk mengikuti pembelajaran daring.
Namun, ia absen sejak pembelajaran daring dimulai dan orang tuanya tak bisa dihubungi.
Pihak sekolah pun mengunjungi rumah Cho Yu Na di Gwangju untuk mencari keberadaannya.
Namun, pihak sekolah melihat ada yang janggal di rumah Cho Yu Na.