DUA Sejoli Cekcok Gara-gara Es Krim, Aksi Nekat Sang Wanita Bikin Geger, Untung Warga Sigap Tolong

TRIBUNTRENDS.COM - Aksi dua sejoli di Sulawesi Selatan curi perhatian warga sekitar.

Seperti pasangan pada umumnya, mereka terlibat sebuah pertengkaran.

Akan tetapi, cekcok tersebut agak berbeda dari pertengkaran biasa.

Pasalnya, dua sejoli itu mendadak ribut di Jembatan Sumpang, Kelurahan Sumpang Minanggai, Kecamatan Bacukiki Barat.

Dilansir dari tayangan yang beredar di Youtube, keributan yang terjadi di antara keduanya semula tak menimbulkan perhatian.

Baca juga: VIRAL di Sosmed: Pria Seret Kasir Alfamart ke Toilet, Modus Kebelet Buang Air, Untung Warga Tanggap

Baca juga: Misi Belum Selesai, Maling Malah Ketiduran, Akhirnya Tertangkap Warga, Digrebek di Rumah Korbannya

Namun beberapa menit usai bertengkar, sang wanita melakukan tindakan nekat.

Melihat hal tersebut, warga pun berdatangan ke arah pasangan tersebut.

Seorang warga bernama Sumarni mengurai detik-detik sang wanita melakukan aksi nekat.

Diungkap Sumarni, wanita tersebut langsung terjun dari jembatan setinggi lima meter.

Ia lantas melompat ke air sehingga membuat warga setempat yang menonton dan kekasihnya panik.

Beruntung, wanita tersebut segera berpegangan pada tali perahu yang tengah bersandar di bawah jembatan.

Alhasil, nyawa wanita berambut panjang itu bisa tertolong.

Diakui Sumarni, ia sempat mendengar percakapan dua sejoli itu saat bertengkar.

Dilihat Sumarni, sebelum lompat dari atas jembatan, sang wanita terlihat seperti orang sakit hati.

Sebab ia sempat marah-marah ke sang pria.

Saat bertengkar, mereka membahas soal membeli es krim.

"Na bilang pacarnya saya kasih uang untuk beli ice cream tapi tiba-tiba lompat dari jembatan," ujar Sumarni dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Parepare.com, Jumat (6/5/2022).

Panik, sang pria buru-buru menyelamatkan pacarnya.

Dibantu warga, wanita tersebut akhirnya bisa keluar dari air.

Selepas diselamatkan, sang wanita dan kekasihnya itu segera pergi meninggalkan TKP.

"Baru pacarnya sendiri yang tolong dibantu sama warga," imbuh Sumarni.

Baca juga: TERKEJUT saat Sahur, Warga Depok Lihat Ular Sanca 3 Meter di Plafon, Butuh 15 Menit untuk Evakuasi

Baca juga: TEREKAM CCTV Gerak-gerik Pria Misterius Curi Uang Wakaf di Masjid, Ekspresinya Bikin Warga Kesal

Penjelasan Polisi

Kasus pertengkaran muda-mudi yang menyita perhatian masyarakat itu nyatanya telah diketahui Polres Parepare.

Kasi Humas Polres Parepare, Ipda Azwar Mustakim mengungkap fakta perihal kasus tersebut.

"Info yang kami dapat seorang wanita melakukan percobaan bunuh diri," kata Ipda Azwar Mustakim dilansir dari Tribun Timur.

Ipda Azwar Mustakim menjelaskan, saat petugas mendatangi lokasi wanita tersebut sudah tidak ada di tempat.

"Wanita sudah tidak ada di tempat sehingga identitas dan info lain belum diketahui," ujar Ipda Azwar Mustakim.

Infonya, wanita itu datang bersama seorang laki-laki.

Kedua identitas dua sejoli tersebut hingga kini belum diketahui.

"Karena panik akibat masyarakat yang berdatangan, wanita dan teman pria itu pergi meninggalkan TKP menggunakan mobil pribadi," jelas Ipda Azwar Mustakim.

Petugas pun tidak mendapatkan informasi yang dalam terkait peristiwa tersebut.

Selain itu, polisi juga belum mengetahui hubungan antara pria dan wanita itu.

"Mudah-mudahan ada info selanjutnya dari Polsek Bacukiki," kata Ipda Azwar Mustakim.

Tonton video lengkapnya di sini!

Catatan redaksi:

Artikel ini ditayangkan bukan untuk menginspirasi tindak bunuh diri.

Kendati demikian, depresi bukanlah persoalan sepele.

Jika kalian mempunyai tendesi untuk bunuh diri atau butuh teman curhat, kalian dapat menghubungi kontak di bawah ini:

LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293)

Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh.

Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa.

Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa.

Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com

(TribunnewsBogor.com/ Khairunnisa)

Artikel ini diolah dari TribunnewsBogor.com yang berjudul Gara-gara Es Krim, Pasangan Muda-mudi Berantem di Jalanan, Tingkah Sang Wanita Bikin Warga Kerepotan.