PEDIH Hati Ibu, Putrinya Ngotot Tolak Oleh-oleh dari Desa, Akhirnya Terkuak Kebenaran Memilukan

Ia selalu berkata bahwa sedang sibuk dan janji akan datang lagi nanti.

Setelah beberapa waktu, kesehatan Wang berangsur-angsur pulih.

Ia pun berniat pergi mengunjungi putrinya di kota, tak lupa ia juga menyiapkan oleh-oleh.

Setelah menelepon putrinya dan tidak mendapat jawaban, Wang menghubungi menantu laki-lakinya untuk memberi tahu dia bahwa dia akan pergi ke kota untuk membawa telur untuk anak-anaknya.

Tapi anehnya, menantunya juga menolak menerima oleh-oleh dari desa.

Ia bilang harus jaga rumah.

Baca juga: Beda Agama Tapi Ibu Tetap Ibu, Viral Gadis Mualaf Ziarahi Makam Ibu yang Sudah Meninggal

Baca juga: MIRIS Hidup Ibu & 4 Anaknya Jadi Gelandangan, Terpaksa Tinggal di Dalam Mobil, Cuci Baju Numpang

Merasa ada sesuatu yang janggal, Wang diam-diam nekat ke kota untuk memeriksa keadaan yang sebenarnya.

Saat menuju rumah putrinya, Wang berjumpa dengan satpam kompleks rumah tersebut.

Sekuriti tersebut bertanya pada Wang tentang kesehatan putrinya.

Wang menjadi semakin curiga, jadi dia menelepon menantunya untuk mendapatkan jawaban.

Karena tidak bisa menyembunyikannya lagi, sang menantu pun mengaku kepada ibunya.

Ia akhirnya memberi tahu istrinya mengidap penyakit kanker darah.

Untuk menyembuhkan penyakit istrinya, ia juga menjual semua rumahnya.

Karena dia terlalu mencintai ibunya dan takut akan membuatnya kepikiran hingga jatuh sakit, maka mereka memilih merahasiakannya.

Wang segera pergi ke rumah sakit untuk mengunjungi anaknya.

Di pertemuan itu, ibu dan anak langsung bercucuran air mata.

Kesedihan karena perasaan diabaikan di hati Wang luruh.

Kini ia pilu melihat kondisi sang putri.

Meski begitu, putrinya masih berusaha tegar.

Ia bersikeras menyuruh ibunya kembali ke kampung halamannya.

Ibunya pun tak kalah keras kepala.

Ia tak mau pergi dan ingin mendampingi putrinya yang sedang sakit.

(TribunTrends.com/ Suli Hanna)