NASIB 2 Bocah yang Dilukai Ibu di Brebes, Selesai Jalani Operasi Kini Dapat Pendampingan dari Pemkab
Sempat geger di media sosial kasus bocah dilukai ibu kandung di Brebes. Satu tewas, dua lainnya luka-luka. Bagaimana nasibnya kini?
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Sosial media ramai dengan kabar ibu kandung lukai 3 anaknya di Brebes.
Satu tewas, dua lainnya luka-luka.
Bagaimana nasib 2 bocah yang luka-luka tersebut?
Dua bocah korban yang dilukai oleh ibu kandung di Desa/Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes usai menjalani operasi di RSUD Margono Soekarjo Banyumas, Senin (21/3/2022) siang.
Pemerintah Kabupaten Brebes membiayai selama perawatan di rumah sakit.
Baca juga: TERUNGKAP Kasus Pembunuhan Ibu & Anak di Subang, Polda Jabar Akan Umumkan Tersangka, Ini Kata Polisi
Baca juga: SIAPA Kanti Utami? Sosok Ibu yang Aniaya 3 Anaknya hingga 1 Tewas Diduga Stres, Simak Fakta-faktanya

"Kita bantu untuk biaya kedua anak yang menjadi korban," kata Sekretaris Daerah Pemkab. Brebes Djoko Gunawan ditemui di Pendapa Brebes, Senin.
Djoko mengatakan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB) masih mendampingi penanganan kasus kekerasan ini.
Salah satunya untuk penanganan trauma dua bocah pasca kejadian.
"Sudah ada pendampingan kita ada psikolog di DP3KB.
Kemudian ibu kandung korban (terduga pelaku) juga sudah dirujuk ke RSUD dr Soeselo Slawi, karena di sana ada pendamping untuk dokter jiwanya," kata Djoko.
Sebelumnya KU (35), seorang ibu di Brebes terduga pelaku penganiayaan tiga anak kandung hingga satu di antaranya tewas menjalani pemeriksaan kejiwaan di RSUD dokter Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Senin (21/3/2022).
KU dibawa Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Brebes.
Tim dokter RSUD Soelelo Slawi melakukan tiga tahap pemeriksaan mulai dari psikiatri, profil kepribadian, hingga kecerdasan pasien.
Dokter spesialis kesehatan jiwa RSUD dr Soeselo Slawi, dr Glorio Immanuel mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan psikiatri, profil kepribadian, hingga kecerdasan pelaku.
"Sejauh ini masih menjawab dengan baik pertanyaan tim dokter terkait kejadian enam bulan lalu," kata dr. Glorio kepada wartawan, Senin.
Baca juga: GADIS Cantik Hilang Misterius, Tinggalkan Pesan Memilukan: Ibu, Sudah Waktunya Aku Pergi
Baca juga: Tak Kuasa Tahan Air Mata, Polisi Berkaca-kaca Ceritakan Kejahatan Dony, Jasad Dibuang di Bawah Tol

Awalnya terduga pelaku sebagai perias kecantikan di salon terpaksa menganggur karena pandemi Covid-19, sehingga kebutuhan hidup hanya dari penghasilan suami yang bekerja di Jakarta.
Meski demikian, terduga pelaku juga kerap mengalami ketakutan saat melihat banyak orang.
"Untuk sementara tim dokter belum memintai keterangan terkait kejadian tragis pada minggu kemarin," katanya.
Dijelaskan pemeriksaan butuh waktu hingga tiga hari ke depan untuk mendapatkan hasil observasi pasien.
Terduga pelaku akan menjalani rawat inap di RSUD selama proses pemeriksaan.
Seperti diketahui, terduga pelaku KU (35) diduga karena depresi tega melukai ketiga anaknya dengan cutter.
Anak kedua berinsial ARK (7) mengalami luka di leher dan tewas di tempat.
Kemudian kakaknya yang perempuan S (10) mengalami luka di dada.
Sedangkan anak ketiga pelaku yang laki-laki E (4,5) mengalami luka di lehernya.
(Kompas.com/ Kontributor Tegal, Tresno Setiadi)
Artikel ini diolah dari Kompas.com yang berjudul "2 Bocah yang Dilukai Ibu di Brebes Jalani Operasi, Dapat Pendampingan Pemkab".