Joget di Depan Suami yang Lumpuh Akibat Stroke, Wanita di China Ini Dikecam, Ternyata Ada Kisah Haru
Viral seorang wanita di China berjoget di depan sang suami, padahal suaminya sedang menderita kelumpuhan akibat stroke
Editor: Nafis Abdulhakim
Memberinya makan melalui kateter dan mengeluarkan lendirnya setiap dua jam untuk menjaga saluran udaranya tetap bersih.
Cui mengatakan dia menari sebagai cara untuk mengurangi tekanan dan stres.
“Saya orang yang positif. Tidak peduli seberapa keras hidup ini, saya tidak mengeluh. Saya terus tertawa,” katanya.
“Dulu saya menari dengan penduduk desa di alun-alun, tetapi setelah suami saya jatuh sakit, saya tidak bisa pergi ke mana pun, jadi saya kadang-kadang menari di rumah,” katanya.
“Saya hanya bermaksud membagikan rutinitas kami tentang memerangi penyakit. Tidak pernah terpikir oleh saya bahwa itu akan memicu kritik. Tapi, dari sudut pandang lain, ini membuat saya terkenal dan tidak ada yang salah dengan itu,” katanya.
Fang menghabiskan dua bulan dalam keadaan vegetatif setelah dia dirawat di rumah sakit dengan detak jantung yang lemah.

Dokter mengatakan dia mengalami pendarahan otak.
Sekarang dia bisa berkomunikasi dengan gerakan jari sederhana, kata Cui.
Setelah stroke, dokter mengatakan dia akan berada dalam kondisi vegetatif selama sisa hidupnya, tetapi Cui menolak untuk menyerah dan bersikeras untuk merawatnya bahkan jika dia akan tetap vegetatif.
Banyak pengguna online tersentuh oleh cinta, keberanian, dan optimismenya.
“Jarang hari ini seorang istri tetap berada di sisi suaminya selama tiga tahun setelah suaminya lumpuh,” tulis seorang pengguna di Weibo.
Pada hari Selasa (15/2/2022), dia menerima hadiah 10.000 yuan (US $ 1.578) atau sekitar Rp22 juta lebih dari kampanye Alibaba untuk mempromosikan hal positif.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Diolah dari artikel Tribunnews.com dengan judul awal VIRAL Wanita di China Joget di Depan Suami yang Lumpuh Akibat Stroke, Ada Kisah Haru di Baliknya