Breaking News:

Viral Ibu Ungkap Pengalaman Koma 'Ditidurkan 3 Hari, Insyaf Sepanjang Hidup'

Wanita ini ungkap pengalaman ditidurkan selama 3 hari setelah dinyatakan positif Covid-19.

Mstar
Nadia Nozula berbagi cerita sempat ditidurkan saat terpapar Covid-19. 

TRIBUNTRENDS.COM - Wanita bernama Nadia Nozula baru-baru baru-baru ini mengurai cerita saat dirinya mengalami koma.

Cerita ini dia ungkapkan di akun TikTok-nya yang kemudian menjadi viral di kalangan netizen.

Nadia Nozula mengaku sempat koma atau lebih tepatnya ditidurkan (intubated) saat melahirkan anak keempatnya.

Sebelum melahirkan, Nadia dinyatakan positif Covid-19.

Dia mengalami gejala seperti demam dan batuk selama seminggu sebelum melakukan tes swab.

Baca juga: VIRAL Detik-detik Ibu Hamil Melahirkan Bayi Kembar di Perahu Boat saat Mau ke Rumah Sakit

Baca juga: Pengantin Wanita Panik Mendadak Pendarahan, Akhirnya Melahirkan di Hari Pernikahan

Nadia Nozula berbagi cerita sempat ditidurkan saat terpapar Covid-19.
Nadia Nozula berbagi cerita sempat ditidurkan saat terpapar Covid-19. (Mstar)

"Waktu itu saya hamil 36 minggu.

Awalnya saya demam selama seminggu.

Setelah demam, bertambah satu lagi gejala yaitu batuk. Jadi saya terus swab test.

Bagi saya, sebenarnya agak terlambat juga bertindak," ujar Nadia seperti dikutip dari Mstar Selasa (25/1/2022).

Setelah dites positif Covid-19, Nadia langsung dimasukkan ke ruang perawatan khusus untuk pemantauan selama hamil.

Nadia mengungkapkan kala itu kondisinya makin memburuk.

Paru-parunya penuh dengan warna putih dan batuk pun terasa sakit.

Dokter kemudian meminta persetujuan kepada suami Nadia agar sang istri ditidurkan sementara waktu.

Mendengar perkataan dokter, Nadia pun merasa takut karena dia berpikir hidupnya tak lama lagi.

"Dokter beritahu suami, saya harus ditidurkan. Waktu mendengarnya, saya jadi takut.

Saya pikir mati saja. Saya tanya dokter, saya bisa sadar kembali?

Dokter bilang 50-50. Saya pikir 'bisakah aku membesarkan anak-anak'," tuturnya.

Nadia mengungkapkan dia ditidurkan pada malam hari.

Dia kemudian melahirkan secara caesar pada petang keesokan harinya.

Bayinya lahir dengan selamat dan dinyatakan negatif Covid-19.

Nadia mengatakan dia kembali sadar pada 21 Desember 2021.

Nadia Nozula berbagi cerita sempat ditidurkan saat terpapar Covid-19.
Nadia Nozula berbagi cerita sempat ditidurkan saat terpapar Covid-19. (Mstar)

Diketahui, Nadia ditidurkan selama 3 hari.

Saat kembali sadar, Nadia tak henti-hentinya mengucap syukur.

Namun sayangnya, setelah sadar Nadia belum diperbolehkan melihat langsung bayinya.

"Saya tak boleh melihat bayinya secara langsung.

Saya keluar hari ke-10 setelah melahirkan dan dua hari kemudian, baru bayi keluar," ungkapnya.

Nadia menyebut kini kondisinya berangsur pulih.

Namun, dia membutuhkan waktu 6 bulan untuk kembali normal seperti sediakala.

"Setelah sadar, dua malam saya tak boleh tidur langsung...hanya terjaga saja.

Alhamdulillah sekarang semakin pulih dan sehat. Cuma kadang pusing sedikit," katanya.

"Dokter bilang mungkin butuh waktu selama enam bulan untuk normal seperti biasa," pungkasnya.

VIRAL SUDAH Mau Melahirkan Ibu Ditolak Rumah Sakit, Akhirnya Bertarung Nyawa Lahiran di Mobil

Kisah viral perjuangan seorang ibu melahirkan bayinya baru-baru ini jadi sorotan warganet.

Dia ditolak rumah sakit jelang melahirkan bayinya.

Dilansir dari Gempak Sabtu (1/1/2022), cerita viral ini telah diposting di laman Facebook Penangku Viral.

Diceritakan, sepasang suami istri cemas detik-detik menjelang kelahiran bayi mereka.

Sang suami terburu-buru mengendarai mobil menuju Rumah Sakit Seberang Jaya.

Diketahui, ibu tersebut berniat mendaftar persalinan di Rumah Sakit Seberang Jaya.

Baca juga: PILU Hati Ibu Semua Anggota Keluarga Kena Covid-19, Termasuk Bayi 21 Hari Biru, Napas Dia Cepat

Baca juga: Pengantin Wanita Panik Mendadak Pendarahan, Akhirnya Melahirkan di Hari Pernikahan

Ilustrasi bayi
Ilustrasi bayi (Pixabay)

Namun, pihak rumah sakit justru menyuruhnya untuk pulang.

Menurut pihak rumah sakit, ibu tersebut belum waktunya melahirkan.

Namun, ibu tersebut bersikeras ingin berada di rumah sakit karena perjalanan dari rumahnya ke rumah sakit butuh waktu yang lama.

Meski begitu, pihak rumah sakit tetap menolaknya.

Alhasil, pasangan suami istri tersebut akhirnya memutuskan untuk pulang ke rumah mereka.

Di tengah perjalanan pulang, sang istri sudah menunjukkan tanda-tanda akan melahirkan.

Pada saat itu, mereka terjebak macet di jalan.

Kisah seorang ibu bertarung nyawa melahirkan di mobil.
Kisah seorang ibu bertarung nyawa melahirkan di mobil. (gempak.com)

"Ibu dan bayinya bertarung nyawa gara-gara aturan tak masuk akal Rumah Sakit Seberang Jaya.

Lebih kurang jam 11.00 pagi pasien mendaftar masuk ruang bersalin setelah muncul tanda melahirkan," ungkap si pengunggah.

"Jam 12.30 dokter cek pasien, bukaan 2 cm.

Jam 3.45 sore pasien disuruh pulang ke rumah dengan alasan masih lambat bersalin," imbuhnya.

"Jam 7.00 malam, pasien mengadu pada suami turun darah agak banyak.

Mereka bergegas ke Rumah Sakit Pulau Pinang.

Dengan keadaan macet, Waze beri anggaran waktu 50 menit, Rumah Sakit Seberang Jaya 1 jam 20 menit," tulisnya.

Hingga akhirnya ibu tersebut memutuskan untuk melahirkan di mobil.

"Tidak terduga, pasien melahirkan di dalam mobil saat menuju ke rumah sakit.

Dalam situasi gawat, si suami membawa istri ke LEWEH Accident & Emergency," tandasnya.

Postingan itu lantas mengundang berbagai macam komentar dari warganet.

Tak sedikit warganet merasa kasihan kepada ibu tersebut yang bertarung nyawa melahirkan di mobil.

Ada juga beberapa warganet yang mengkritik pihak rumah sakit.

(TribunTrends/Tiara Susma)

Tags:
viralibukoma
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved