Didakwa Bunuh ART Asal Sulsel, Finalis MasterChef dan Sang Suami Terancam Hukuman Mati
Finalis MasterChef dan suami didakwa atas pembunuhan asisten rumah tangga (ART) asal Sulawesi Selatan.
Penulis: Heradhyta Amalia
Editor: Heradhyta Amalia
TRIBUNTRENDS.COM - Finalis MasterChef dan suami didakwa atas pembunuhan asisten rumah tangga (ART) asal Sulawesi Selatan.
Pasutri asal Malaysia terlibat kasus pembunuhan ART yang berusia 28 tahun.
Pelaku merupakan mantan finalis MasterChef Malaysia 2012 bernama Etiqah Siti Noorashikeen Mohd Sulang (33).
Sementara, sang suami bernama Mohammad Ambree Yunos (40).
Kedua pelaku mendapat ancaman hukuman mati.
Baca juga: Bekas Finalis Masterchef dan Suami Dituduh Bunuh Pembantu, Begini Nasibnya Kini
Baca juga: TEGA Ayah Bunuh 2 Anak Balitanya Demi Turuti Keinginan Pacar Aku Mau Nikah Asal Anakmu Tak Ada

Dilansir dari The Star via Kompas.com, Selasa (4/1/2022), Etiqah dan Mohammad Ambree melakukan pembunuhan di apartemen di Lido, Kota Kinabalu, Malaysia.
Kejadian terjadi antara 10 Desember 2021 dan 13 Desember 2021 lalu.
Mereka didakwa berdasarkan Pasal 302 KUHP Malaysia dengan hukuman mati.
Etiqah diketahui membunuh asisten rumah tangga bernama Nur Afiyah Daeng Damin (28) yang berasal dari Sulawesi Selatan, Indonesia.
Dalam dakwaan yang dibacakan tidak ada pembelaan yang diajukan di hadapan Hakim Jessica Ombou Kakayun, Rabu (29/12/2021) kemarin.
Pengadilan memerintahkan para terdakwa ditahan hingga 10 Februari 2022.
Dalam persidangan, Etiqah diwaliki oleh pengacaranya Datuk Seri Rakhbir Singh.
Sedangkan, Mohammad Ambree diwakili Ram Singh dan Kimberly Ye.
Pengacara Etiqah sempat mengajukan permohonan jaminan untuk kliennya karena finalis MasterChef itu dalam keadaan sakit.
Rakhbir juga berpendapat kliennya harus merawat anak-anaknya yang masih kecil dan menyusui.
Terdakwa diketahui memiliki tiga anak yang berusia di bawah tiga tahun.
Meski demikian, permohonan ditolak oleh majelis hakim.
Kisah pilu istri dibunuh oleh suami sendiri
Sementara itu, nasib pilu menimpa seorang psikolog Rusia bernama Alexandra Mursalova.
Sang suami tega membunuhnya karena merasa cemburu dengan gajinya yang lebih besar.
Dilansir dari dailymail.co.uk, Minggu (3/10/2021), suami Alexandra Mursalova, Rustam Mursalov disebut berulang kali melukai kepala istrinya.
Tak sampai di situ saja, ia juga tega melemparkan tubuh istrinya dari gedung setinggi 130 kaki.
Sebelum Alexandra Mursalova meninggal dunia, hubungan suami istri itu tampaknya sedang berada dalam krisis.
Melalui media sosial, Alexandra Mursalova sempat mengurai curhatannya mengenai perilaku kasar sang suami.
Baca juga: BARU Kenal Langsung Nikah, Gadis Ini Luluh: Dia Lelaki Pertama DM Saya Bismillah & Assalamualaikum
Baca juga: VIRAL Pengantin 60 Tahun Minta Dirias bak Gadis, Hasilnya Buat Para Tamu Kaget, Sukses Manglingi

Disebutkan Alexandra Mursalova, Rustam tak hanya mengancamnya, namun juga kedua anak mereka yang berusia 7 tahun dan 2 tahun.
"Dia mengetuk pintu, mengatakan dia akan membunuh saya dan anak-anak kemudian melompat turun," tulis Alexandra Mursalova.
"Saya mengumpulkan anak-anak dan berganti flat, tapi sejak itu dia datang setiap malam, mengetuk pintu, memanggil interkom, membangunkan kami dan menakuti anak-anak," imbuhnya.
Postingannya itu pun membuat para pengikutnya di media sosial menjadi khawatir.
Belum diketahui secara pasti apakah ibu muda itu sempat melaporkan perilaku suaminya tersebut ke polisi.
Di akun media sosialnya, ia meyakinkan pengikutnya bahwa dirinya tahu bagaimana mengatasi situasi tersebut.
Diketahui, Rustam melarikan diri setelah membunuh istrinya.
Namun tak berapa lama kemudian, ia akhirnya menyerahkan diri ke polisi.
Mengutip dari sumber penegak hukum setempat, media Mash melaporkan bahwa, Rustam mengaku telah merencanakan pembunuhan istrinya.
"Dia menyiapkan pisau dan membawa anak-anak ke kerabat mereka sehingga mereka tidak akan melihat kengerian ini," kata sumber tersebut.
Sumber itu juga mengurai kronologi kejadian pada saat itu.
"Pada malam 21 September, dia sedang menunggu istrinya, dan dia datang dengan pria lain. Terjadi perkelahian di tangga dan pria itu lari. Dia tinggal sendirian dengan istrinya dan menikamnya sepuluh kali," ungkap sumber itu.
Tubuh Alexandra Mursalova kemudian dilempar dari balkon lantai 13.
Dalam postingan media sosial Alexandra Mursalova, ia sempat menulis tentang bagaimana suaminya merasa cemburu dengan penghasilannya.

"Suami saya mencoba mengambil telepon saya sehingga saya tidak akan mendapat penghasilan lagi," tulisnya.
"Uang adalah rem konstan dalam hubungan kami. Hari ini suami saya mengatakan bahwa uang merusak segalanya dan suatu hari saya harus memilih, dia atau uang." imbuhnya.
Keduanya sempat bertengkar karena hal tersebut.
Rustam kemudian meminta maaf dan mengakui kesalahannya.
Setelah itu, hubungan mereka membaik.
Namun, Rustam kembali meradang dan lagi-lagi menunjukkan sikap cemburunya.
Hingga akhirnya ia tega menghabisi nyawa istrinya.
Kini, foto mesra pernikahan mereka yang dipajang di media sosial hanya tinggal kenangan.
(TribunTrends.com/Heradhyta/Tiara Susma)