Jasad Selebgram Ditemukan di Hutan, Sosok Tunangan Diburu di Seluruh Negeri, Ada Imbalan Rp427 Juta
Gabby Petito hilang secara misterius setelah 10 hari berlibur bersama tunangannya Brian Laundrie (23), dilansir dari CNN.
Penulis: Galuh Palupi Swastyastu
Editor: Galuh Palupi
"Itu bukan putriku yang menulis," ungkap ibu Petito.
Baca juga: VIRAL Penampilan Baru Kim Jong Un Pemimpin Korea Utara, Kini Terlihat Kurus, Bandingkan Fotonya
Jasadnya Ditemukan
Pada Minggu 19 September 2021, tubuh Gabby Petito akhirnya ditemukan sudah tidak bernyawa di perkemahan terpencil kawasan Wyoming, Amerika Serikat.
Dari penyelidikan polisi, dipastikan jika Petito kehilangan nyawanya karena dibunuh.
Sang tunangan adalah orang yang paling dicurigai oleh polisi.

Namun hingga saat ini, Laundrie masih belum bersedia buka suara, bahkan justru menghilang.
Pada Kamis 23 September 2021, FBI mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Laundrie.
Kini pria tersebut menjadi buron dan sosok yang paling dicari di Amerika Serikat.
Imbalan sebesar 30.000 dollar AS (Rp 427,7 juta) pun ditawarkan bagi siapa pun yang memiliki informasi tentang keberadaan Brian Laundrie.
Jerry Torres yang merupakan tetangga keluarga Petito, awalnya menawarkan 5.000 dollar AS (Rp 71,3 juta) untuk setiap informasi yang mengarah pada penangkapan Laundrie.
"Penegak hukum bekerja tanpa lelah dan mereka membutuhkan bantuan Anda," tulisnya di Twitter.
Baca juga: DETIK-DETIK Ibu Bengong, Kejutan Hadiah Uang dari Anaknya Terbang di Bawa Balon: Kasian Kau Mak
Imbalannya lalu dinaikkan menjadi 10.000 dollar AS (Rp 142,5 juta) yang sebagian dari bantuan Steve Moyer, mantan wakil kepala polisi Sarasota, Florida.
“Uang (bisa) membuat orang berbicara,” kata Moyer kepada afiliasi CNN, WZVN, pada Jumat (24/9/2021).

Kemudian firma hukum Boohoff Law minggu lalu mengumumkan, mereka juga menawarkan 20.000 dollar AS (Rp 285,16 juta) untuk informasi yang mengarah langsung ke keberadaan pasti Brian Laundrie.
"Hadiah resmi akan tetap terbuka selama dua bulan mulai dari penerimaan tip oleh penegak hukum yang menyelidiki," kata pernyataan itu menurut laporan Sun North Port.
"Kami percaya dengan menawarkan hadiah, dapat membantu penegak hukum mendapatkan jawaban dan membawa keadilan bagi Gabby," ujar Kate Shakira, karyawan di perusahaan itu, kepada Sun.
“Kami telah berhubungan dengan penegak hukum tentang hadiah ini,” lanjutnya dikutip dari New York Post, Minggu (26/9/2021). (TribunTrends.com/Galuh Palupi)