IBU Janji Tinggalkan Warisan Rp 110 Juta, Sang Anak Syok Lihat Wujud Uang, Semua Dipotong Berantakan

Reporter: Octavia Monalisa

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang anak syok lihat wujud uang warisan yang ditinggalkan sang ibu. Dikira untung malah rugi besar.

Sama seperti orangtua pada umumnya, seorang ibu asal Chongqing, China juga meninggalkan warisan untuk anaknya.

Bahkan sebelum meninggal dunia, sang ibu sempat meminta sang anak mengambil semua tabunganya yang ada di bank.

Total tabungan yang dimiliki sang ibu mencapai Rp 110 juta .

Sang ibu mengaku uang tabungannya itu akan diberikan sebagai warisan pada sang anak.

Mengutip dari eva.vn, Minggu (12/9/2021) sang anak mengaku sebelum meninggal sang ibu memang mengidap penyakit yang parah.

Baca juga: Pelayan Toko Ini Tak Sadar Pria yang Melamarnya Bintang Sepak Bola Terkenal, Kini Akhirnya Menikah

Baca juga: CUMA Potong Rumput, Video Ini Nyaris Ditonton Jutaan Kali, si Pembuat Ngaku Kebanjiran Pelamar Kerja

Tak hanya fisik, gangguan mental juga menyerang kesehatan sang ibunda.

Dalam kondisi sakit itulah sang ibunda sempat menyuruhnya ke bank mengambil semua tabungannya.

Kala itu sang ibu juga mengatakan, uang tabungan senilai ratusan juta tersebut akan diwariskan pada sang anak.

Mendengar hal itu, sang anak tak terlalu memikirkannya.

Setelahnya ketika sang ibu meninggal dunia, anak ini mulai membersihkan kamar mendiang ibunya itu.

Baca juga: Teka-teki Rumah Terbengkalai: Gucci, Louis Vuitton, dan YSL Ditinggal Begitu Saja, Apa yang Terjadi?

Bahkan ia sempat menemukan seikat besar uang di lemari.

Ia menduga inilah uang yang sempat diminta sang ibu sebelum meninggal dunia.

Dan benar, kini uang tersebut menjadi miliknya sebagai pewaris tunggal.

Namun alangkah terkejutnya sang anak saat melihat wujud uang warisan yang diberikan sang ibu.

Bagaimana tidak, semua uang ternyata sudah dipotong acak oleh sang ibu.

Tak main-main uang itu total senilai 175 dong atau sekitar Rp 110 juta.

Hal ini membuat sang anak sedih.

Pasalnya jumlah uang itu tidaklah sedikit dan bisa membantu perekonomian keluarganya.

Ia pun menduga semasa hidup, sang ibu yang mentalnya tak stabil sempagt memotong semua uang tersebut.

Potongan uang itu langsung dicampur sang ibu secara acak.

Sontak sang anak mengalami kesulitan jika harus menyatukan bagian-bagian uang tersebut.

ia lantas pergi ke bank untuk mendapat solusi.

Namun sayangnya, pihak bank mengatakan kasus ini sangat sulit diselesaikan.

Jumlah uang yang bisa diterima paling hanya 25 persen hingga 50 persen.

Mendengar hal itu, sang anak lemas dan putus asa.

Bukannya untung malah rugi besar nih!

(TribunTrends.com/Octavia Monalisa)