Jalur Mandiri PTN Terkenal Mahal, Ternyata Ada Kampus yang Gratiskan Uang Pangkal, Ini Daftarnya
Berikut ini daftar kampus tanpa biasa yang pangkal di jalur mandiri perguruan Tinggi Negeri, tak sedikit yang menyebut biaya jalur mandiri mahal
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
Ringkasan Berita:
TRIBUNTRENDS.COM - Berikut ini daftar perguruan tinggi negeri yang tidak membebankan biaya uang pangkal pada jalur mandirinya.
Kebijakan tersebut menjadi angin segar bagi para calon mahasiswa, karena proses pendaftaran terasa jauh lebih ringan tanpa adanya biaya tambahan di awal.
Selama ini, jalur mandiri di sejumlah kampus kerap dikenal memiliki biaya yang cukup tinggi, sehingga keberadaan kampus-kampus yang tidak menerapkan uang pangkal ini dianggap sangat membantu dan membuka akses yang lebih luas bagi para pendaftar.
Baca juga: Tak Cuma Kampus Negeri, Ada 5 PTS Masuk 20 Universitas Terbaik di Indonesia, Ini Daftarnya
Biaya kuliah di perguruan tinggi negeri umumnya terdiri dari Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang berlaku untuk semua jalur masuk.
Selain itu, ada pula biaya uang pangkal sering disebut Iuran Pengembangan Institusi (IPI) atau Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) yang khusus diberlakukan bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri.
Besaran uang pangkal ini biasanya cukup tinggi, bahkan bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Tak heran jika komponen biaya tersebut kerap menjadi kendala bagi sebagian calon mahasiswa yang ingin menempuh pendidikan lewat jalur mandiri.
Namun, ada kabar baik.
Sejumlah perguruan tinggi negeri ternyata tidak memberlakukan uang pangkal sama sekali untuk seleksi jalur mandirinya.
Artinya, mahasiswa hanya perlu membayar UKT sesuai ketentuan kampus, tanpa tambahan biaya pengembangan institusi.
Daftar kampus negeri yang tidak menarik uang pangkal ini tersebar di berbagai wilayah, mulai dari Pulau Jawa hingga Sumatera.
Beberapa di antaranya bahkan menyediakan pilihan kuliah jarak jauh.
Dikutip dari Kompas.com, berikut perguruan tinggi negeri yang menerapkan kebijakan tanpa uang pangkal pada jalur mandiri.
1. Universitas Negeri Semarang (Unnes)
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyediakan beberapa jalur dalam Seleksi Mandiri (SM), dan salah satu jalur yang tidak mewajibkan uang pangkal adalah SM Prestasi.
Jalur ini khusus diperuntukkan bagi siswa yang memiliki catatan prestasi selama menempuh pendidikan sekolah menengah pada tahun yang sama dengan pendaftarannya ke perguruan tinggi.
Syarat utama untuk mengikuti jalur ini adalah memiliki prestasi, baik akademik maupun non-akademik.
Prestasi tersebut dapat berupa kejuaraan olahraga, seni, sains, hingga capaian di bidang keagamaan seperti hafidz Qur’an, yang diraih saat bersekolah di SMA/MA/SMK atau sederajat.
Seluruh sertifikat atau bukti prestasi wajib diunggah sebagai dokumen pendukung.
Dokumen tersebut akan melewati proses verifikasi ketat oleh tim ahli dari Unnes. Setelah dinyatakan lolos verifikasi, peserta diwajibkan mengikuti UTBK dan Tes Wawancara (Unjuk Bakat) yang dilaksanakan secara offline di kampus Unnes.
Menariknya, peserta tidak diwajibkan menjalani Uji Keterampilan meski memilih program studi yang berkaitan dengan seni ataupun olahraga.
Bagi peserta yang dinyatakan lolos melalui jalur SM Prestasi, biaya kuliah yang dikenakan hanya berupa UKT dengan golongan terendah, yakni Golongan I atau II yang berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000 per semester.
Peserta juga dibebaskan sepenuhnya dari kewajiban membayar IPI (Iuran Pengembangan Institusi).
2. Universitas Indonesia (UI)
Universitas Indonesia (UI) dikenal memiliki jalur mandiri bernama Seleksi Masuk UI (SIMAK UI).
Melalui jalur ini, mahasiswa berkesempatan untuk terbebas dari pembayaran Iuran Pengembangan Institusi (IPI), khususnya bagi mereka yang masuk dalam kategori UKT 1 dan 2 dengan IPI 1.
Kategori IPI 1 sendiri menetapkan biaya sebesar 0 rupiah, sehingga mahasiswa tidak dikenakan uang pangkal sama sekali.
Kebijakan ini sejalan dengan prinsip biaya pendidikan berkeadilan yang diterapkan UI.
Rektor UI, Heri Hermansyah, pada Juni 2025 menegaskan bahwa kampus berupaya memastikan seluruh mahasiswa membayar biaya pendidikan sesuai kemampuan ekonomi keluarganya.
Jika ada mahasiswa yang tidak mampu membayar IPI, maka mereka tidak akan diwajibkan membayarnya.
“Jadi kita pastikan UKT UI paling rendahnya Rp 500.000, Kedokteran sekalipun uang pangkal UI, paling rendahnya Rp 0, Kedokteran sekalipun, jalur mandiri sekalipun,” ujarnya saat ditemui Kompas.com di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Senin (30/6/2025) lalu.
3. Universitas Gadjah Mada (UGM)
Di Universitas Gadjah Mada (UGM), besaran Iuran Pengembangan Institusi (IPI) bagi mahasiswa jalur mandiri berbeda sesuai rumpun ilmu.
Untuk bidang sains, teknologi, dan kesehatan, IPI ditetapkan sebesar Rp 30 juta, sedangkan untuk rumpun ilmu sosial dan humaniora, biayanya sebesar Rp 20 juta.
Meski demikian, biaya IPI ini tidak berlaku untuk semua mahasiswa.
UGM hanya mengenakan IPI kepada peserta yang dinilai memiliki kemampuan ekonomi yang baik atau yang tidak menerima skema Uang Kuliah Tunggal Pendidikan Unggul Bersubsidi.
Sebagai wujud komitmen terhadap akses pendidikan yang inklusif, UGM juga membuka jalur Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM) pada seleksi mandirinya.
Jalur ini diperuntukkan bagi calon mahasiswa berprestasi dengan kemampuan akademik unggul tetapi menghadapi keterbatasan ekonomi. Melalui PBUTM, mereka berpeluang melanjutkan pendidikan di UGM tanpa hambatan biaya.
4. Universitas Sriwijaya (Unsri)
Universitas Sriwijaya (Unsri) yang berlokasi di Palembang, Sumatera Selatan, menerapkan sistem biaya kuliah yang sepenuhnya berbasis Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk hampir seluruh program studi.
Artinya, mahasiswa tidak dibebani Iuran Pengembangan Institusi (IPI) saat masuk.
Namun, ada pengecualian khusus untuk Fakultas Kedokteran.
Program studi di fakultas tersebut mewajibkan mahasiswa baru membayar IPI sebesar Rp 200 juta, yang dibayarkan satu kali pada saat penerimaan.
Adapun besaran UKT di Unsri bervariasi.
Untuk sebagian besar fakultas, UKT berada pada kisaran yang lebih terjangkau, sedangkan khusus Fakultas Kedokteran, UKT dapat mencapai Rp 2,25 juta hingga Rp 40 juta per semester, tergantung kelompok UKT masing-masing mahasiswa.
5. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Seleksi Mandiri ITS (SMITS) diselenggarakan melalui dua jalur utama. Jalur pertama adalah SMITS Future Leader and Academic Talent (FLAT), yang ditujukan bagi siswa berprestasi dengan potensi akademik kuat.
Jalur ini dirancang untuk mencetak calon pemimpin dan talenta unggul di masa depan.
Di dalamnya terdapat dua kategori, yaitu Seleksi Mandiri Beasiswa dan Seleksi Mandiri Prestasi.
Jalur kedua adalah SMITS Academic and Competence Excellence (ACE).
Seleksi ini menyasar siswa dengan kemampuan akademik istimewa, yang dibuktikan melalui nilai UTBK, hasil Ujian SMITS, atau kombinasi keduanya.
Pada kategori Seleksi Mandiri Beasiswa dalam jalur FLAT, peserta yang diterima berhak memperoleh keringanan penuh berupa pembebasan Iuran Pengembangan Institusi (IPI).
Pembebasan ini diberikan melalui skema beasiswa dari ITS, dukungan dana abadi ITS, atau bantuan pembiayaan dari lembaga, perusahaan, maupun institusi tertentu. Dengan demikian, mahasiswa dapat fokus menempuh pendidikan tanpa terbebani biaya awal masuk.
6. Universitas Terbuka (UT)
UT tidak memiliki sistem biaya kuliah IPI seperti perguruan tinggi negeri lainnya karena perkuliahan dijalankan jarak jauh.
UT punya dua skema pembayaran yakni SIPAS (Sistem Paket Semester) di mana membayar biaya tetap per semester dan Non-SIPAS (per SKS) yang perlu membayar sesuai SKS yang diambil.
7. Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia terdiri dari UIN, IAIN, dan STAIN.
Seluruh kampus PTKIN menawarkan jalur mandiri tanpa uang pangkal. Berdasarkan Keputusan Menteri Agama tahun 2023, PTKIN dilarang memungut uang pangkal.
Contoh kampus PTKIN yang tidak menyertakan uang pangkal adalah Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah TInggi Agama Islam Negeri (STAIN). Total ada 59 PTKIN di Indonesia yang bisa kamu pilih.
Demikian informasi mengenai perguruan tinggi negeri tanpa uang pangkal di jalur mandiri dan bisa kamu manfaatkan saat mendaftar tahun depan.
(TribunTrends.com/Kompas.com)
Sumber: TribunTrends.com
| Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Halaman 20 Tentukan Perubahan Energi Yang Terjadi Pada Setiap Gambar |
|
|---|
| Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 106 Buatlah Profil Lengkap Dari Bank Syariah Tersebut Dengan Bekerja |
|
|---|
| Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Halaman 22 Aga Melakukan Percobaan Menggunakan 2 Pot Tanaman Stroberi |
|
|---|
| Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Halaman 35 Banyak Aktivitas Manusia Yang Memanfaatkan Gaya |
|
|---|
| Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Halaman 37 Mari Refleksikan: Menurut Kalian Apa Itu Massa? |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/Ilustrasi-mahasiswa-di-kampus-kuliah-2.jpg)